Kriiing~
"Halo?"
Kok pulang duluan sih?! Bukannya mau menemaniku shopping sore ini?!
"Maaf, aku baru aja selesai ujian. Kepalaku sedikit pusing."
Pria itu berjalan keluar dari kamarnya menuju dapur di lantai bawah sembari menggunakan handsfree di telinganya.
Kamu berubah, Jungkook! Seharusnya sebagai pacarku, kamu harus menemaniku kemanapun!
Pria itu menuang cola ke dalam gelasnya. Saat ini kepalanya sedang sakit, ditambah lagi ocehan tanpa henti dari perempuan ini.
"Noona, aku kan udah minta maaf. Aku benar-benar gak bisa pergi."
Huh! Tetap saja aku kesal! Apa jangan-jangan kamu memiliki wanita lain?
Cola yang diminum pria itu langsung menyembur dan mengenai kaos putih yang dikenakannya.
"Wanita lain? Astaga, kita memang pacaran tapi bukan berarti aku harus menemanimu kemanapun dan kapanpun. Aku juga punya kehidupan, noona. Kamu bilang wanita lain? Ckck. Aku gak punya selingkuhan." Ujarnya sambil membuka kaosnya. Ia melempar kaosnya kesembarang arah lalu berjalan ke kamar untuk mengambil kaos yang lain.
Aku gak percaya! Siapa tau kamu mendapat gadis yang lebih muda dariku!
Pria itu menghela nafas, "Berhentilah menuduhku, noona. Kepalaku semakin pusing sekarang."
Jadi sekarang kamu menyalahkanku?!
"Bukan begitu-"
Ting...tong
"Bentar, ada yang datang."
Pasti itu wanita kan?! Ayo ngaku!
"Ya ampun, harus berapa kali aku bilang kalau aku gak selingkuh?!"
Tetap saja aku ti-
Tuuut...
"Maaf noona, tapi omelanmu itu menyebalkan!" Gerutunya sambil berlari menuju pintu
Ting....tong
Ting...tong
Ting...tong
"TUNGGU SEBENTAR!!" teriaknya
Ntah siapa yang datang berkunjung malam-malam begini sambil menekan bel tanpa jeda.
Awas saja kalau itu hanya sales asuransi!
Cklek~
"APPA!!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Too Young
Fanfiction[REPUBLISH & REVISI] Jeon Jungkook, mahasiswa yang kurang menyukai keberadaan anak kecil, menemukan 2 orang balita yang ditelantarkan tepat di depan rumahnya sendiri. Gawatnya lagi, kedua bocah itu menganggap Jungkook sebagai ayah mereka. Sementara...