Uchiha boys Love [SO SLOW]

UBL4 : Nikah ?!

" Jadilah istriku.. "

" Hah?! "

Duagh!!

Madara memukul kepala Itachi lalu membentaknya " Apa apaan Itu Itacheee ! ".

Itachi mengusap-usap kepalanya," Uhh Nii-san... Aku yakin, Kami-sama menciptakan (y/n) untukku, jadi aku mengajaknya menikah.... " ucapnya sambil mengaduh

Shisui memasang wajah horrornya.
" Aku tak akan membiarkannya .. Itachi.. "

Disisi lain (y/n) memerah sempurna.
Y/n teriak frustasi, " Aaaaaaa!! Aku bisa gila lama lama disini !! "
ia langsung berlari meninggalkan ke-6 Uchiha itu dan melupakan minumnya.

" (y/n)! Kamu belum minum!! "
Peringat izuna. Izuna mengerjabkan matanya.

Obito menonton kegiatan para sepupunya itu. Ia makan dengan santai.
" drama yg menarik... "
Gumannya terdengar oleh saudaranya yg lain. Dan mendapatkan tatapan horror dari saudara saudara laknat nya itu.

Obito-kun maafkan author yg menistakanmu sayanggㅠㅠ
Itachi sudah, Madara sudah, lalu Obito sudah..
Hehe giliran kita nistakan yg lain nee

Izuna menghela nafasnya. Lalu ia berdiri dan membawa segelas air putih, dan membawakannya kepada (y/n) yg sedang bersembunyi.

Ahh yg harus kalian tau adalah..
Klan Uchiha itu memiliki ketajaman mata dan Insting. Jadi jangan harap kalian bakal bisa untuk bersembunyi dari mereka oke ? apalagi berbohong.

Izuna mencari (y/n) ke tempat yg bisa dipakai untuk bersembunyi, yaitu kolong kasur. Tetapi, ia tidak tau harus masuk kekamar mana terlebih dahulu.

Dengan instingnya, ia kekamar Shisui. Karena, yg baru (y/n) tau adalah kamar Shisui. Izuna masuk dan mencarinya, saat sudah mengecek di seluruh himpitan himpitan kecil hasilnya nihil. Lalu ia menaruh gelas yg ia bawa di meja kerja shisui.

Ia berlutut di lantai dekat ranjang lalu menengok ke kolong kasur. Izuna pun berwajah datar.

" (y/n), kau seperti takut sekali kepada kami. keluarlah, aku sudah bawakan minum untukmu... "
ucapnya, dan dibalas anggukan kecil (y/n).

(y/n) keluar dari kolong kasur Shisui dan duduk di pinggir ranjang. Izuna pun berdiri kembali dan membawakan segelas air putih. Saat (y/n) menerima gelas itu, Izuna duduk disampingnya.

Izuna memperhatikan wajah y/n " wajahmu memerah, Kamu sakit ? "
Tanya Izuna sambil meraba kening (y/n). (y/n) gemetar, Ia malu diperlakukan seperti ini oleh pria tampan.

Bayangkan saja apa yg akan kalian lakukan jika dikelilingi 6 pria tampan, kaya, perhatian, dan juga baik ? Ia memperlakukan kalian seperti seorang kekasih, bahkan putri kerajaan.

Mungkin ada yg percaya diri begitu saja.. tapi, Author yakin... kesan pertama kalian adalah Malu malu domba yakan :v
wkwk

Izuna yg mengerti bahwa (y/n) sedang sangat tegang jika diperlakukan seperti itu oleh laki laki langsung tersenyum.

" Kamu jangan takut (y/n). Anggap saja kita seperti keluarga.. "

Deg!!

' Keluarga ? '

' Nikah ? '

Kata-kata itu menggema keras di telinga (y/n). Dengan reflek, (y/n) melempar air yg ada di gelas ke wajah Izuna.

" AAAaaaaa!!! Tidak tidakkkk!! "
Teriaknya histeris karena mengingat kata kata itu. Ia langsung melempar gelas itu ke lantai kamar Shisui .

Izuna mengelap wajahnya, " Untung saja ini kamar Shisui,  bukan kamarku... " Gumannya pelan.

Y/n lari dari kamar tersebut. Tanpa lihat jalan kemudian ia menabrak badan seseorang hingga mereka berdua terjatuh, dengan (y/n) diatasnya.

(y/n) mendongak, siapa yg ia tabrak.

" Hai cantik... "
Sapanya pelan sambil melempar senyum menggoda pada (y/n).

' Sasuke.... '

Manik mata mereka saling bertemu , (y/n) diam ditempat dengan jantung yg berdetak kencang. Ia sudah tak sanggup hidup jika seperti ini caranya.

Pria bernama Sasuke itu mendekati wajah (y/n). (y/n) menutup matanya dan badannya lemas seketika. Iapun pingsan diatas tubuh sasuke.

" hm ? (y/n) ? (y/n)...(y/n) bangun ... "
Panggil sasuke sambil menggoyang goyangkan tubuh (y/n).

" Duh bagaimana ini... "
Ucapnya sedikit cemas melihat (y/n) pingsan tepat diatas tubuhnya, ia pun menurunkan y/n dengan hati-hati.

" Apa yg kau lakukan... sasuke "

Suara itu terdengar horror ditelinga sasuke. Ia mendongak keatas meyakinkan bahwa itu adalah... Itachi!

Mata itachi terlihat bercahaya di mata sasuke. Sasuke yakin, Ia akan merasakan bagaimana hidup di neraka. Madara yg jijik melihat Kakak beradik sekandung itu tatap tatapan, Ia lalu membenarkan posisi (y/n) dan menggendongnya ala Bridal style. Sasuke maupun Itachi tidak menyadari hal itu.

Itachi memukul kepala sasuke keras hingga membuat kepala sasuke benjol dan memerah. Sasuke yg masih terbaring pun pingsan dan sebelum pingsan ia menggumankan.

" Oh man holly... Shit... "

Itachi yg tadinya ingin menolong (y/n) pun tidak jadi.
" loh.. (y/n) mana ?? "
tanyanya pada diri sendiri.

Dikamar Madara.
(y/n) dibaringkan di ranjang king size nya. Lalu menyelimutinya hingga perut (y/n). Karena wajah (y/n) sangatlah merah, ia berfikir kalau (y/n) mengalami demam. Jadi madara mengompres keningnya.

Setelah mengompres kening (y/n), ia ikut berbaring disebelahnya dan masuk ke selimut, lalu memeluk tubuh (y/n) yg mungil dan iapun ikut tertidur.

***

(y/n) mengerjab ngerjabkan matanya pelan lalu memegang kepalanya yg pusing.

' Basah ? apa aku sedang di kompres ? '

Merasa nyaman karena di peluk, iapun melepaskan kompresan yg sudah tidak basah tersebut dan menaruhnya di sembarang tempat.

Tatapannya yg masih buram itu ia kembali menutupnya lalu membalas pelukan seseorang yg ada disebelahnya. Ia mencium wangi maskulin yg ada di dada orang itu.

Mari kita lihat ekspresi Madara.

Madara senyam senyum sendiri karena dipeluk oleh (y/n). Madara pun mengelus rambut panjang milik (y/n). (y/n) masih nyaman akan apa yg ia buat.

Lama lama (y/n) tersadar dari kenyamanan itu. Dan membuka matanya lebar lebar lalu mendongak, memastikan siapa yg memeluknya.

" Sudah bangun.. " " A!!mmhh... "

Apa yg madara Lakukan ?
Kita tunggu Chap berikutnya!

TBC