BAB.9🍁Giving From Someone

5.7K 269 4
                                    

BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA DAN KOMEN SETELAH MEMBACA!!

🍁 🍁 🍁

Jika aku dipaksa untuk memilih
antara "kamu atau hidupku" aku akan memilih hidupku! Kerena hidupku adalah kamu.

Jika aku dipaksa untuk memilih antara "kamu atau hidupku" aku akan memilih hidupku! Kerena hidupku adalah kamu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setibanya mereka disuper market azriel menjelajahi seluruh bagian novel dan memilih novel novel terbaru

"Lo suka novel?"tanya april

"Enggak. bukan buat gue"Jawabnya dengan ekspresi polos.

"Lahh.terus buat siapa dong?"tanya april lagi. Ia sangat penasaran dengan jawaban azriel selanjutnya. Sungguh,

"Buat orang yang sekarang ada disamping gue. Yang sekarang lagi nanya nanya. Yang sering banget ngatain gue 'si cowok songong' . Yang punya adek cantik dari pacar temen gue."jawabnya yang langsung membuat mata april membulat sempurna.

"Beneran"selidik april menyipitkan matanya menatap mata azriel untuk mencari kebohongan didalamnya.

"Iya"jawabnya singkat, yang agak terdengar dingin. Tetapi bagi april jawaban azriel dapat menghangatkan hatinya.

April yang mendengar itu langsung tersenyum bahagia. Dengan lihay-nya april memilih novel pilihannya,tak lama tangan april sudah penuh dengan novel novel yang sudah pasti harganya tidaklah murah,azriel melongo melihat semua novel yang ada ditangan april bagaimana tidak?lima novel sekaligus.sekarang april terlihat seperti cewek matre yang meminta dibelikan ini-itu oleh pacarnya.

"Ini udah"ucap april riang sambil menunjukkan novel novel yang sudah ia pilih.

"Semua?"tanya azriel sambil meneguk salivanya.

"Iya"sambil mengeluarkan senyuman tanpa dosa miliknya.

"Taruh lagi pilih dua aja"ucap azriel sambil mengusap puncak kepala april dengan lembut.

"Yahhh"sedih april kemudian.

"Lo ternyata cewek matre ya"ucap azriel yang membuat april menatap dirinya dengan tatapan kesal.

"Enak banget lo ngomong gitu. Kan lo nyuruh gue buat milih novel yang gue mau yaudah gue pilih dehh!"ucap april berapi api. Sungguh ia sangat tidak terima bahwa dikatai matre.

"Ya tapi jangan sebanyak itu,sama aja lo bikin gue bangkrut"ucap azriel santai.

"Hahh?bangkrut?maksudnya?"tanya april sambil memiringkan kepalanya.

"Enggak"jawab azriel"yaudah ayo"ajaknya singkat.

"Tapi ini kan belum gue taruh tiga lagi"Unjar april.

"Semua aja"balasnya singkat.

"Beneran" sahut april dengan semangat yang menggebu gebu.

"Hemm"deham azriel pelan.

Sampai didepan kasir april memberikan 5 novel pilihannya itu kepada pelayan kasir.

"Semua jadi 530.000 mas"ucap si mbak kasir.

April yang mendengar jumlah uang itu langsung merasa bersalah pada azriel karena telah merepotkannya.

"Nih mbak"ucap azriel sambil memberikan enam lembar uang berwarna merah.

'Busett!batin april syok

"Nih mas kembaliannya,,terima kasih mas telah berbelanja di sini"unjar si mbak kasir dengan ramah.

"Sama sama mbak"jawab azril"nih bawa novel lo"lanjutnya pada april dan langsung diterima .

"Makasih zril"ucap april mengeluarkan senyuman termanisnya"hemm maaf"lanjut april

"Untuk?"tanya azriel

"Karena gue uang lo jadi habis,tapi tenang aja nanti akan gue ganti kok tapi dicicil ya"seringai april yang membuat azriel tersenyum tipis.

"Udah enggak perlu diganti" Tolak azriel, kemuadian tangannya mencubit pelan pipi gemay milik april.

"Tapi kenapa?"tanya april penasaran.

"Gue gak butuh uang lo. tapi gue cuma mau lo penuhin semua syarat gue"ucap azriel lembut sambil mengelus rambut april.

"Apa syaratnya?"tanya april

"Bukan sekarang ,nanti gue pikir pikir dulu"jawab azril menarik tangan april dengan lembut"ayo gue antar lo pulang"lanjunya

April hanya mengangguk mengiyakan

🍁 🍁 🍁

Sampai dirumahnya. April angsung turun dari motor azriel. Kemudian memberikan helm yang sedari tadi ia pakai.

"Makasih"ucap april yang dibalas anggukan pelan.

"Nanti malam gue jemput" Ucap azriel sambil menatap tenang april.

"Mau kemana?"tanya april. Ingin rasanya ia menolak, tetapi apalah daya dirinya,,

"Jam tujuh gue jemputnya.Dandan yang cantik"ucap azriel membuat pipi april bersemu merah.

"I-iya"gugup april

"Sampai jumpa jam tujuh"ucap azriel dan langsung menghilang dari penglihatan april.april tersenyum mengingat ucapan april dan perlakuan cowok songong itu padanya

'Kenapa hati gue menghangat ya? Tanya april membatin sebentar dan langsung melangkah masuk kedalam rumahnya.

🍁 🍁 🍁

Salam,
Padang panjang, 18 November 2018
ASFIRA_11

 ALYZIL [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang