— ♡
Ada sedikit perbedaan di sabtu pagi ini. Jika biasanya Jungkook berangkat dengan Taehyung maka sekarang ia berangkat dengan menggunakan bus umum. Jungkook bisa saja membawa mobilnya, namun ia terlampau malas dan lebih memilih untuk pergi dengan bus saja.
Dirinya harus berjalan sekitar 15 menit dari halte untuk sampai dikampusnya. Belum lagi jarak gedung fakultasnya yang lumayan jauh karna berada di ujung.
"Huh, panasnya." keluh Jungkook ketika baru saja sampai di depan kelasnya dengan peluh yang membanjiri sekitaran dahinya.
"Untukmu, adik manis." ucap seseorang yang tak Jungkook kenal itu dengan menyodorkan satu botol minuman dingin pada jungkook. Sang empu mengerjapkan matanya untuk sesaat.
"Ah, tidak perlu."
"Terima saja, sepertinya kau sangat kelelahan."
Dan mau tidak mau. Karna merasa tidak enak pada senior baik hati yang dengan suka rela menyodorkan minuman tersebut akhirnya jungkook menerimanya.
"Terimakasih." Ucapnya kemudian.
"Park Jimin. atau, kau bisa panggil hyung." pria tadi, yang menyebut dirinya bernama Park Jimin lantas pergi meninggalkan Jungkook yang malah terbengong.
Sadar dari keterbengongan-nya saat Taehyung yang masih jungkook anggap sebagai kekasihnya itu berjalan tepat di depannya dan melewatinya begitu saja. Bahkan Taehyung tidak melirik jungkook sedikitpun. Membuat Jungkook mengerucutkan bibirnya karna merasa kesal.
Kemudian ia berinisiatif untuk mengejar Taehyung dengan memanggil namanya, "Tae!" Siempunya nama lantas menghentikan langkahnya lalu menengok pada sumber suara.
"Ada apa?"
"Ng itu— yang kemarin kau katakan, itu tidak serius 'kan?" tanya Jungkook dengan sedikit terbata, ia menatap mata Taehyung namun yang ditatap justru mengalihkan tatapannya, enggan menatap balik pada mata jungkook.
"Aku serius. Hubungan kita terlalu monoton. Aku bosan, Jungkook." jawabnya terlampau cuek. Setelahnya memilih untuk lanjut berjalan sebelum Jungkook menahan lengannya dengan berucap—
"Malam nanti, aku tunggu diapartemenku." Ucap Jungkook dalam satu tarikan nafas.
"Tidak bisa, aku ada janji dengan temanku."
"Sebentar saja, Tae— ada yang ingin aku katakan, sebentar saja."
"Oke." Finalnya.
______________________
Tidak disangka Taehyung akan datang lebih awal dari yang Jungkook perkirakan. Saat Jungkook sedang mandi, Taehyung datang dan langsung masuk karna memang ia sudah hafal diluar kepala kode apartemen mantan kekasihnya.
"Kau sudah datang, eoh?"
Uhuk!
Taehyung mendadak tersedak cola-nya saat Jungkook muncul hanya dengan menggunakan kemeja vneck warna putih juga celana pendek setengah pahanya. Lalu tanpa aba-aba lagi, ia langsung mendudukan dirinya disamping Taehyung.
Mengambil satu potong pizza yang terletak diatas meja. Tentu itu Taehyung yang memesannya tadi sembari menunggu Jungkook selesai mandi.
"Kenapa menatapku begitu?" tanya Jungkook. Heran akan Taehyung yang terus menatapnya tanpa berkedip.
"Kenapa penampilanmu seperti itu?"
"Apa yang salah dengan penampilanku? Aku hanya merasa panas. Jadi aku memakai ini—lagipula apa pedulimu." Dan Taehyung hanya bisa terdiam.
KAMU SEDANG MEMBACA
BINAL! ▪Kth×Jjk
Fiksi PenggemarJeon Jungkook, dikenal sebagai sosok yang pendiam dan pemalu. Namun, tiba-tiba pribadinya berubah menjadi sosok yang sangat binal dan tidak karuan saat Kim Taehyung yang notabe-nya adalah kekasihnya, meminta untuk mengakhiri hubungannya. 🔞🔞 Boyslo...