Me: kau bohong!
Me: kau bilang semalam mau skype dengan ku!
Me: ah dasar tukang bohong!
Me: tuhkan gak di bales lagi! jahat
Me: harrystagram jahat!
Me: ew zoestagram mau ngambek aja! bye.
[Skype]
Hazzacurls94 is calling you…
"Zoe."
"......"
"Kau benar marah ya? mana sih wajah mu?"
"Ya."
"Kalau kau marah kok diangkat telpon ku ini."
"Aku mati--"
"Ya jangan-jangan! Yasudah mana sih wajah mu?"
"Ingin sekali lihat wajah ku ini? hah?!"
"Nah begitu lebih baik-- Maaf ya, Zoestagram."
"Kau kemana memang semalam?"
"Aku tertidur--kepala ku pusing semalam."
"Sekarang sudah lebih baik kan? Atau, Aku antar ke dokter ya?""Cieee cieeee!! Zoestagran khawatir sama keadaan nya Harrystagram! CIEEE!"
"Berisik bodoh!"
"Yang penting kau khawatir kan."
"Siapa? ew tidak ew."
"Bohong!!"
"Sok tahu!"
"Memang tahu, tuh hidung mu ngembang-ngembang kaya gitu! HAHHAHA."
"Harry ah! Aku benaran marah nanti!"
"Oh jadi tadi bohongan ya?"
"Tidak! aku benaran."
"Masa sih? Aku berani bertaruh kau tidak akan sanggup marah pada ku lebih dari 24 jam."
"Hih! kau pikir kau siapa?"
"Aku Harry Edward Styles, kau siapa?"
"Kau gila!"
"Aku bilang nama ku Harry Styles, bukan gila."
"Aku Zoecelyn.... Styles--AAA KAU SALAH DENGAR!"
"Salah dengar apa?"
"Jadi kau tidak dengar apa yang aku kata kan?"
"Aku hanya dengar saat kau teriak, memang kau bilang apa?"
"Hufft baguslah kalau begitu."
"Aku bohong!! Aku dengar!! Cieee!!! Zoecelyn Styles!! Ciee HAHAHHAHAHA."
"HARRY!!!"
"Mau banget ada Styles nya yaa?"
"Diam kau!"
"AAAAAA CIEEE AKU JADI FANBOY BEGINI ZOEE!!"
"Berisik ah Harry!"
"Mulai sekarang nama mu jadi Zoecelyn Styles kok."
"Apa sih?! ih Harry."
"Wajah gadis di hadapan ku mulai me merah!!"
"Wajah lelaki di hadapan ku mulai menghitam!"
"Menghitam atau menampan? ekhm."
"Diam ih dasar bodoh."
"Kenapa kau selalu menyuruh ku diam? Bagaimana jika suatu saat aku tidak bisa bicara? pasti kau akan rindu mendengar suara ku ini kan?"
"Ya bukan begitu.."
"Lalu bagaimana?"
"Ya begitu.."
"ZOE!!"
"Jesus! Apa sih? bikin orang kaget aja!"
"ZOEEE!!!"
"Berhenti berteriak, styles!"
"Aku merindukan mu."
"Bicara apa sih? kok tidak terdengar?"
"Kau bilang berhenti berteriak, ya sudah aku ber bisik."
"Bukan begitu."
"Lalu?"
"Dengan nada biasa saja."
"Errm.."
"Kau bilang apa tadi?"
"Aku merindukan mustgaram."
"Aku tahu itu har, hahhaha."
"Bertemu lagi?"
"Boleh saja, tapi pastikan kau sudah sembuh."
"Memang kenapa?"
"Aku takur kau pingsan--siapa yang kuat menganggkat mu?"
"Hahhaha iya-iya."
"Mau bertemu dimana memang?"
"Di hati mu."
"Serius Har..."
"Dimana ya..."
"Mana ya..."
"Apa ya..."
"Gimana ya..."
"Stop! kita bicarakan ini nanti lagi."
"Ermm oke?"
"Sudah dulu ya? Ini sudah dua jam."
"Tidak terasa ya..."
"Iya.. Laptop ku sudah berteriak bosan mendengar celotehan nenek lampir."
"Kau nenek lampir nya!"
"Nenek itu kan wanita."
"Ew."
"Kalau kau nenek lampir--Aku kakek lampir nya. Hahhaha."
"Cieee cieeee."
"Sudah dulu yaa, Zoe."
"Ermm iya deh."
"Ly zoe. Hahhaa."
"Ermmm L-y-t Har."
---
Haii!!
Nih Skype-an nyaa:3. Yey Tasya double update kann:3 huahha. Siapa yang seneng?/gak ada/ /plak.
Don'f forget to leave your vote and comment.
Big Love,
Tasya xx
YOU ARE READING
Stranger // h.s
FanfictionYou acting like a mysterious stranger. © Copyright 2014 by TasyaJx ShortStory#2 July,29 2014