6.pinangan faris

58 3 0
                                    

Aku sedang menikmati kesejukan di vila kake ku saat waktu pagi, rasanya nyaman sekalai tanpa kebisingan kemacetan perkotaan yang hanya adalah udara sejuk dan pepohonan yg tak terlalu menjulang keatas, sudah dua hari aku dan sahabat ku menginap di vila kake.

***
Deeeerrrrtt deeeeerrrrrrt deeerrtt suara hp ku ber bunyi, kulihat notifikasi di layar hp ku ternyata papa ku menelpon,

"Assalamualaikum yah, iya ada apa yah ?" ucapku setelah menggeser tombol hijau d layar telpon ku

"Wa'alaikumussalam ka, ka kaka bisa pulang sekarang gak " ucap ayah

"Memang ada apa yah?, ko kaka disuruh pulang si yah kan blum selesai aku liburan sama temen ku yah " ucap ku lagi pada ayah

"Pokonya kaka pulang dulu saja, ada hal penting yg harus ayah bilang sama kaka, kaka bisa kan pulang sekarang "

"Oh iya yah, baiklah kaka akan pulang sekarang , assalamualaikum yah" ucap ku

"Iya wa'alaikumussalam ka, hati hati ya d jalan, ayah tunggu secepatnya ya d rumah "

"Iya dah yah, assalamualaikum lagi ayah sayang " ucap ku sambil menutup telponku

Setelah aku menerima telpon dari ayah aku masuk kedalam vila untuk memberesi pakaian ku lagi,

Saat ku akan melangkah ke dalam kamar ku tiba tiba safa menegur ku,

"Cha, kenapa ko kaya lesuh gitu si ?" tanya safa

"Iya ni ayah nyuruh aku pulang sekarang, katanya ada hal penting yg akan d bicarakan " balas ku pada safa

"Yaudah klu gitu kita beresin dulu barang barang kita ya cha" kata hamroh

"Yaudah oke, klu udh, kalian tunggu deket mobil aja ya nanti aku nyusul oke " suruh ku pada safa dan hamroh lalu di balas anggukan oleh kedua sahabat ku

Kami pun bergegas masuk kedalam mobil, dan ku lajukan mobil yg ku kendarai dengan kecepatan sedang, kuantar kedua sahabatku kerumah nya masing masing.

Sesampainya di depan rumah ku masukan mobilku kedalaam garasi, namun aku heran kenapa ada mobil sedan putih yang terparkir di halaman rumah ku, mungkin kufikir itu mobil teman papa ku atau rekan bisnis mama,

Aku masuk kedalam rumah sambil mengucap kan salam,

"Assalamualaikum ayah, bunda " ucap ku ,tanpa ku sadari ternyata fikir ku salah buka rekan bisnis mama atau pun teman papa ternyata dia....... Itu...... Kalian tau gak, laki laki itu yg aku kagumi aku merasa heran kenapa dia ada di sini...

"Wa'alaikumussalam sayang" ucap bunda

" sini kaka sayang duduk di samping ayah sebentar" ucap ayah sambil menepukkursi yg berada di sisinya,
Aku pun mengangguk sambil menghampiri ayah

"Nah sayang kenalin ini tante tuti, dan om ifan maksud kedatangan mereka kesini untuk melamar kamu untuk anak nya faris" ucap ayah pada ku

"Iya sayang om dan tante datang kesini untuk melamar kamu untuk anak om yaitu faris, apa kamu bersedia sayang" ucap om ifan pada ku

Aku pun tertegun sebentar, aku terkejut akan permintaan mereka, bukan karna aku tak siap hanya saja aku tak percaya akan hal ini apa ini benar atau tidak,

"Sayang " ucap tante tuti yang berhasil membuyarkan lamunan ku

"Hah iya kenapa tante" ucap ku yg tersadar dari lamunan ku

"Apa kamu bersedia menjadi menantu tante dan menjadi istri dari faris " tanya tante tuti pada ku

"Emm maaf tante apakah saya bisa meminta waktu untuk menjawabnya" ucap ku pada tante tuti

"Iya silahkan sayang tante akan memberi waktu kamu untuk berfikir, salat istiqorohlah terlebih dulu agar kamu yakin sama faris" ucap tante tuti

"Iya tante trimakasi karena sudah memberi waktu untuk saya " ucap ku lagi

Setelah perbincangan itu selesai aku keluarga dan keluarga om ifan pun melakukan makan malam bersama di rumah ku, setelah makan malam selesai keluarga om ifan pun pulang.

Setelah acara makan malam kami selesai aku pun pergi ke kamarku yg nyaman dan empuk itu , ku buka hp ku dan ku nyalakan datanya, ku tekan grup watsap ku yg beranggotakan sfa aku dan hamroh,

"Assalamualaikum ham, fa, aku punya kabar ni, tapi kabar ini gak tahu buruk atau ngga untuk kalian " pesan ku di grup watsap itu

"Kabar apa cha, apa kabar sehun yang mau nembak aku cha " ucap safa

"Isss dasar kau fafa pa, salamnya dulu tuh jawab bukan malah langsung nyamber gitu aja " ucap hamroh

"Isst iya sorry inces fafa lupa jawab salam, iya wa'alaikumussalam

" dasar lu fafa pa, di ingetin baru inget kalu d ingetin aja luapa "ucap ku pada safa

" iya sorry sorry kan yg selalu d ingetanku itu cuman opah sehun aja hehehehe"jawab safa

"Iss dasar lu kover" ucap hamroh

" emang gue kan kover dari dulu baru tahu ya lu ham " ucap safa

"Iss yaufah fh ya fafa pa terserah kamu aja oke mau lovers mau kimpers mau pempers pun tak palah haha " ucap ku

"Trus cha tadi yg lo birang ada kabar, tu kabar apa hem " tanya hamroh

"Oh ya tu aku sampe lupa, jadi gini guys tafi orang tua faris dateng ke rumah " ucap ku

"What ? Mau apa bonyok nya si faris dateng kerumah " tanya safa

" iya vha mau apa mereka kerumah kamu " ucap hamroh

" isst dengerin dulu makanya, aku blum selesai cerita, kalian dh motong aja" ucap ku

"Iya sorry sorry, trus mau apa mereka ke rumah kamu" tanya hamroh

"Mereka ngelamar aku buat jadi mantunya fan istri faris "ucap ku

" hah beneran cha orang tua faris dateng buat lamar" tanya safa

"Iya 'PA' aku beneran no tipu no hoax" ucap ku

"Trus kamu trima cha lamaran mereka" tanya hamroh dengan penasaran

" emm belum si, solanya aku masih ragu akan hal ini apa bener hal ini nyata dan baik untuk aku nanati " jawab ku

"Yaudah mending kamu istiqoroh dulu dh cha, biar apa yg kamu putuskan itu baik" saran hamroh

"Iya cha, kamu pikir pikir dulu dh tentang apa yg akan kamu putuskan nanti cha" kata safa

"Iya , aku juga mau lakuin dulu hal itu, pokonya doain aja ya supaya apa yg akan aku putusin nanti bisa menjadi yg terbaik buat akau ya " balas ku pada mereka berdua

Aku pun mematikan hp ku setelah chatan bersama mereka.

Assalamualaikum guys, gimana ni kabarnya? Semoga baik ya guys, oh ya gimana ni cerita HI nya seru kan kalu seru trus pantengin ya ceritanya ya cus say baca jangan lupa, jangan lupa vout nya ya😁😘

Hubby ImpianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang