Hubby Impian

9.first kiss

Adzan magrib pun berkumandang.

Faris dan aku pun melaksanakan shalat magrib berjamaah, fari sebagai imam dan aku sebagai makmumnya, seusai shalat magrib yusuf berbalik padaku,

" cha aku ingi bertanya kepada mu, apa kamu bahagia menikah dengan ku" tanya nya

" ya aku bahagia menikah dengan mu " ucap ku,
Ucapan ku berhenti sejenak "faris, aku ingin meminta maaf pada mu " ucap ku pada suami tampan ku

" meminta maaf ? Untuk apa kamu meminta maaf pafa ku sayang ? " ucap faris

" faris tapi kamu jangan marah ya " ucap ku

" iya aku tak kan marah sayang " ucap faris

" faris sebenernya, sebelum aku menikah dengan mu, aku pernah mencintai seseorang " ucap ku padanya lirih , dan tiba tiba tubuh nya sedikit menegang karna ucapan ku tadi

" siapa laki - laki itu, lalu kenapa kamu mau menikahi ku jika ada seseorang yg kamu sukai " ucap nya padaku dengan muka datar

" maaf sayang, karna seseorang itu adalah kamu yg sempat ku sukai dalam diam ku, maaf aku telah mencintai mu sebelum waktunya, maaf aku telah mengagumi mu diam diam" ucap ku tak terasa bulir bening pun menetes dan jatuh pada pangkuanku.

Setelah faris bisa mencerna perkataan ku, dia pun memeluk ku yg sedang menangis dengan erat, lalu membawaku kepelukanya, aku pun menangis dipelukanya " maaf ris aku telah mencintai mu sebelum kamu menjadi milik ku" ucap ku dengan senggukan lalu faris pun mengangkat dagu ku lalu menghadapkanya tepat di dekat wajahnya, ku amati setiap inci mukanya yg sangat tampan itu.

" suuut, sayang jangan menangis, karna kau telah mencintai ku pada waktu yg tidak tepat, jangan merasa bersalah karna rasa mu itu, karna hal itu, yg terpenting sekarang kita sudah bersama bukan " ucapnya lalu tersenyum padaku dan memeluku kembali, lalu dia mencium keningku lama, hingga aku bisa merasakan kenyamanan diperlakukan seperti itu olehnya, dia memegang bahu dan pipiku,
Lalu mencium kedua mataku dengan bergantian , mencium pipikanan dan pipi kiriku , faris menempelkan jidat dan hidungnya di wajahku hingga aku bisa merasakan deru nafasnya, setelah itu aku pejamkan mata, dia terkekeh karna sikapku itu, tak lama kemudian ku rasa ada benda kenyal yg menyentuh bibirku, ku buka mataku dengan pelan ternyata setelah kubuka faris sedang mencium ku, tubuhku menegang seketika karna perlakuan nya, setelah dia melepasnya aku pun memukul tangan nya, bodo lah dia mau kesakitan mau apa pun itu bukan salah ku ,

" sayang ,kenapa kamu memukul ku " ucap faris

" itu adalah hukuman karna telah mencuri ferss kiss ku, itu yg pertama tau, kenapa kamu tak bilang dulu akan melakukanya isss" ucapku padanya sembari dengan nada kesal

" sorry sayang, lagian s kamunya gemesin klu udh nangis kaya gitu, bikin aku pengen meng hap kamu aja tahu " ucap faris pada ku sambil mencubit kedua pipiku.

Assalamualaikum guys, gimana cerita bagian ini,ups sorry yg ini sedikit " ", oke guys bagi kalian yg baca bagian ini jangan sampe di bayangin ya, klu dh d bayangin gitukan bahaya, jadi jangan d bayangin ya😁