Bagian Tiga
Terima kasih telah menjadikan masa putih abuku menjadi lebih berwarna.
***
"Assalamu'alaikum"
"Wa'alaikumsalam, eh Reyhan" Jawab Rani (Bundanya Salsa)
"Salsa nya ada tan?"
"Ada noh dari tadi nunggu kamu, bentar ya tante panggil dulu"
"De Reyhan udah dateng noh"
"Iya bentar" jawab Salsa
Salsapun segera menemui Reyhan
"Udah?" Tanya Reyhan
"Udah"
"Aku minjem anak nya dulu ya tan, nanti aku ganti sama cucu yang lucu buat tante"
"Huus" Bunda tersenyum
"Reyhan ih apaan sih" menyenggol tangan Reyhan
"Yaudah tan aku pamit ya"
"Iya jangan pulang malem-malem yah" jawab Rani
Salsa dan Reyhan pun langsung segera berangkat menuju rumah Reyhan, tapi ditengah perjalanan Reyhan tidak langsung membawa kerumahnya.
"Loh Rey, mau kemana? Tanya nya
"Kepasar"
"Ngapain?"
"Beli daleman" jawab Reyhan asal
"Ih serius"
"Beli sayur, kita masak"
"Kenapa ga beli yang instan aja?' tanya salsa
"Kenapa? Karena gabisa masak?
"Gabisa masak tuh gapapa yang penting bisa makan" Reyhan tertawa pelan mendengarnya
Setibanya dipasar
"Mau masak apa?" Tanya Salsa
"Jengkooooool" goda Reyhan
"Ih gadoyan, sayuran aja biar sehat. Ya?
"Iyaa"
"Tubuh kita itu harus makan yang banyak vitamin sama karbohidratnya. Karena pura-pura tidak mencintai itu butuh banyak tenaga" ledeknya tersenyum
"Haha sa ae lo gayung nya nenek gayung"
***
Setelah belanja selesai, Reyhan dan Salsa pun segera menuju rumah Reyhan. Dan setibanya dirumah, Salsa disambut oleh bi ijah (pembantunya)
"Assalamu'alaikum"
"Waalaikumsalam, eh non Salsa. Apa kabar? Baru kesini lagi

KAMU SEDANG MEMBACA
Hello, My Universe🌎
Novela JuvenilPerasaan yang didasari persahabatan, akan kah menjadi sebuah perasaan? Ntah lah. Aku rasa semesta mempunyai cara nya sendiri.