aq hanya seorang wanita yang buruk rupa

awal mula jadi seorang pembantu

"Ayo cuci yang bener???klau tidak kau tidak dapat jatah makan?kalau kau belum selesai cuciannya?pokoknya cuciannya harus benar benar kelar semua!!camkan itu!!!"ucap maki an dari seorang majikan wanita berambut merah dari keluarga Uzumaki bernama mito uzumaki

"Baiklah?nyonya aq akan bereskan semuanya"ucap seorang wanita berambut hitam seperti landak dengan kulit putihnya yang sangat bercahaya siapa dia?tak lain dan tak bukan adalah Madara uchiha yang bertugas sebagai seorang pembantu sedang memunguti pakaian pakaian kotor yang dilemparkan oleh mito didepannya karna ia sudah selesai mengepel lantai habis tak sengaja menjatuhkan gelas yang berisi jus jambu pesanan dari nyonya chermy
Dan membuatnya menangis

"iihhh....jangan sosok an drama??pakai nangis segala??cepat kalau gk kau tau akibatnya nanti"ucapnya dan beranjak pergi meninggal kan nya dengan muka yang sangat merah padam

"punya pembantu kerjanya hanya nangis??nangis aja??"gerutunya sambil berjalan Madara mendengarnya tetap tenang dan tegar?mengumpulkan pakaian pakaian kotor itu lalu beranjak ke ruang pencucian dan menempatkan semua pakaian pakaian kotor itu didalam mesin cuci
Dan Madara terus menangis meratapi kesedihannya
.
.
.
.
.
.
.

Flashback on
Masa lalu Madara
"Hiks......hiks......ayahh..."ucap Madara menitikan air mata didepan pemakaman ayahnya sambil meletakan bunga tulip dipusarannya dan dibatu nisanya bertulisan r.i.p taijima uchiha

"aq sayang sama ayah tpi kenapa ayah meninggalkan aq?aq?aq tidak punya siapa siapa lagi?selain ayah"ucap Madara yang sedari menutupi luka dikedua pipinya memakai selendang panjang berwarna hitam

"tapi mana mungkin dalam keadaanku buruk rupa seperti ini?seseorang jatuh hati kepadaku?ayah?malahan keadaanku ini sudah dicaci maki oleh semua orang dan menganggap ku orang yang hina"ucap Madara

"aq gak tau harus bagaimana lagi sekarang aq harus menunggu sampai tuhan?menemukan jalanku takdir ku ayah?aq akan baik baik saja aq percaya atas perkataan ayah waktu aq kecil?aq akan berpegangan janji ayah sampai kapanpun?aq pergi ayah aq akan mencari kehidupanku sekarang?terima kasih?"ucap Madara beranjak pergi dan meninggalkan dari tempat ayahnya diperistirahat terakhirnya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Selang beberapa bulan....
'Akhirnya aq mendapatkan pekerjaan dan juga bayarannya gk lebih buat mencukupi kebutuhanku ya meskipun aq dijadikan pembantu sekalipun setidaknya aq bisa bertahan dan nyaman di kluarga Uzumaki itu?aq akan terus kuat apapun keluarga itu menghina ku buruk rupa tetapi aq yakin aq pasti bisa'gunamku tlah sampai dimansion keluarga Uzumaki aq takjub melihat perumahan mansion itu cukup indah dan mewah aq melangkah kan kaki dan satpam mempersilakan aq masuk setelah sampai didepan pintu aq mengetuk pintu
.
.
.
.
.
Tok
Tok
Tok
.
.
.
.
.
.
"Permisi??pak?bu?permisi"ucapku

"ya sebentar"ucap orang didalam rumah itu dan segeralah pintu terbuka

"apa benar ini kediaman mansion keluarga Uzumaki saya Madara pembantu baru disini"ucapku lemah lembut

"oh ya masuk?"ucap pria paruh baya berambut putih bernama ashina

"kebetulan di keluarga ini butuh sekali pembantu soalnya pembantu yang dulu itu sudah mengundurkan diri?"ucapnya memberikan seragam kepadaku

"mulai sekarang kau harus kerja disini paman harap kau betah disini nak?"ucap paman ashina "iya paman"ucapku sambil tersenyum
Flashback off
.
.
.
.
.
.
.
.
"Nyonya mito saya sudah selesai mencucinya"ucapku dengan keringat bercucuran dan ngos ngosan lalu menghampiri nyonya mito?mito selesai makan sambil menyodorkan piring bekas makannya kepadaku

"nih!!!makan!!punyaku jangan kau sekali kali menyentuh makanan mahal disini dan disini kau pantasnya makan ini???bekas nya punyaku?mengerti"ucapan nyonya mito