My Husband (END)

Cemburu

Pete

"Ae Bodoh sangat Bodoh Bagaimana Bisa Ae Janjian Dengan Ku tapi membawa Pacar Ae apa Ae tak tau Kalau Pete Sakit? Pete Sakit Ae sangat Sakit"Frustasi Pete

Kejadian beberapa Hari yang Lalu membuat Pete Menutup Diri bahkan tak Jarang Pete Seperti Mayat Hidup setiap Detik Hpnya Berbunyi Entah itu Sebuah Sms atau Telvon dari "AE" setelah kejadian Di Kafe tersebut Pete Tak pernah Mau Membalas Sms atau Mengangkat Telvon dari Ae

"Pete Kau di panggil Madam Anna"Bilang salah 1 Teman ku

"Baiklah"ku langkahkan Kakiku menuju Ruangan Madam Anna Ku ketuk Pintu Tersebut setelah mendengar intruksi dari dalam Ku Buka Pintu Tersebut dan Masuk kedalam

"Madam?"panggil ku

"Pete Jawabanmu?"tanya Madam

"Madam Bisakah Kau memberikan Aku Waktu lagi?? Ayah dan Ibu sedang tak Ada Di rumah Aku Harus memberitahukan Mereka dulu"jawabku

"Baiklah pete ini Toleransi Ku yang terakhir padamu"jawab madam

"Terimah kasih madam"kataku

"Baiklah Kau Bisa Kembali Ke Kelas Mu"jawab Madam

Ku langkahkan Kakiku Kembali menuju kelasKu bisa Ku dengar beberapa Gadis Berteriak seperti Melihat seorang Artis

"Apa mereka tidak Lelah Berteriak seperti Itu?"batinku

"Hey Pete Sepertinya Kau akan menjadi bintang gosip besar" kata Pond

"Maksudmu?"tanyaku

"Kau tau Tidak siapa Yang para Gadis-gadis itu teriakan??"tanya Pond

"Tidak"kataku sambil menggelengkan kepala

"Dia seorang dengan setelan Jas Formal,mobil hitam,kulitnya Yang sedikit coklat,dan Sedikit tampan karena Aku paling tampan di Kampus ini"kata Pond

"Tunggu Maksudmu?seorang Pria Yang Terlihat seperti Pengusaha??"tanya Ku

"Iya Dan Bahkan dirinya Mencarimu dari tadi pete"kata Pond

"Aku Harus Sembunyi Harus Pond jika Dia bertanya Padamu Di mana Aku Katakan Kau Tak Tau" kataku sambil mencari tempat bersembunyi

"Sepertinya sudah terlambat pete Kau Liat itu"tunjuk pond aku mengikuti arah Tunjukan Itu dan mataku Melebar melihat Ae yang berjalan Mendekat kearah kami ku Ambil kesempatan Untuk berlari tapi terhenti dengan Perkataan Ae

"Berhenti di Sana PETE"kata Ae penuh Penekanan

Bisa Ku Lihat dirinya semakin mendekat kearahku
Kurasakan Tangan Ae Menarikku Mengikuti Dirinya Melewati beberapa Pasang mata Yang menatap penuh Tanya Pada Kami berdua
Sampai di depan Mobil Ae Bisa Kulihat raut Wajahnya Yang senduh Ae membukakan pintu dan Memasukan Ku kedalam Mobilnya dan ku tak Tau Ae akan Membawaku Kemana

Ae

"Shittt Pete Apa kau Ingin Membuatku Gila? Sudah berapa Hari Setelah kejadian di Kafe dan Kau Tak Mau Membalas Sma atau Mengangkat Telvon ku aku Ingin menjelaskan Semuanya Padamu Ku Mohon Jawab Lah"pasrahku

Karena Tak Kunjung ada jawaban Ae Dengan Nekat Mendatangi Kampus Pete Untuk mencari Pujaan Hatinya Itu Diedarkannya Mencari Pria Yang sudah Membuatnya Gila Selama Beberapa Hari terakhir ini

"Tapi kenapa dengan para Gadis-gadis ini??mereka Berteriak seperti melihat Artis saja"batinku

Mata Ku Tak Bisa Ku lepaskan Dari Pria Putih Yang Menatap Ke arah Gerombolan gadis-gadis ini Tapi Dengan Siapa Priaku Berbicara ku Tak Ingin Pete Pergi dariku Bisa Ku lihat Pete Seperti Mau Menghindar daei ku sebelum itu terjadi Ku langkahkan Kaki ku Dan