MINE!

Part 8

Budayakan Vote dulu sebelum baca ya :)

«»«»«»

  Johan bergegas memasuki Manisonnya, ia mengendong Ayyubi yang masih tidak sadarkan diri. Para Maid berjajar menyambut kedatangan Johan, batin mereka bertanya-tanya 'ada apa dengan gadis itu?'

Johan berjalan cepat menunju kamar Ayyubi "panggil Dokter Kim sekarang!!"perintah Johan

"Baik Tuan"ucap Nichol asisten sekaligus sahabat Johan.

Walaupun Nichol sudah dianggap sahabat oleh Johan, tapi Nichol tetap profesional dalam berkerja, saat ia sedang bertugas sebagai Asisten Johan ia akan memanggil Johan dengan sebutan Tuan, tapi di luar jam kerja ia akan memanggil Johan hanya dengan sebutan namanya, awalnya risih untuk Nichol lakukan, tapi itu adalah perintah Tuannya.

Johan membaringkan tubuh mungil Ayyubi di kasurnya, Johan melihat jelas wajah pucat gadis itu.

Johan berdiri di samping Ayyubi yang masih tidak sadarkan diri.

"Tuan Johan. Dokter Kim sudah datang"ucap Nichol dari speaker yang tersambung di kamar ini.

Di kamar Ayyubi mempunyai fasilitas yang terbilang luar biasa, di samping pintu ada sebuah alat untuk berinteraksi dengan orang yang ada di dalam tanpa perlu bertemu dengan orangnya langsung, alat ini memberikan efek suara, hanya perlu berbicara di depan alat itu, suara kita sudah terdengar didalam kamar.

Johan mencari alat serupa tapi yang ini berbentuk seperti remot AC, fungsinya sama seperti alat yang ada di samping pintu hanya saja, yang di pegang Johan lebih simple.

"Masuk"ucap Johan.

"Baik Tuan"jawab Nichol

Johan melihat Nichol dan Dokter Kim memasuki kamar Ayyubi.

Dokter Kim membungkukan tubuhnya "selamat malam Tuan Johan"

"Selamat malam Dokter Kim"ucap Johan ramah.

Dokter Kim juga salah satu sahabat Johan juga, Rumah sakit Dokter Kim berkerja sama dengan perusahaan Johan Corp dari situlah ia berteman baik dengan Dokter Kim.

"Tolong kamu cek keadaan gadis ini Kim"ucap Johan.

Dokter Kim berjalan mendekati Ayyubi, ia mulai melakukan pemeriksaan terhadap Ayyubi.

"Dia hanya kecapean saja, tapi tidak hanya itu"ucap Dokter Kim

"Apa?"tanya Johan

"Gadis ini terlalu banyak pikiran, dengan kondisi tubuh yang lemah ini, pantas saja ia tidak sadarkan diri sepeti ini, apa kau berkata sesuatu dengannya?"

"Tidak. Selama dia ada di Manison ku hanya beberapa kali saja aku berbicara dengannya"ucap Johan

"Tapi aku penasaran Tuan. Siapa gadis ini, yang aku tahu kau tidak akan membiarkan gadis lain memasuki Mansion mu"tanya Dokter Kim

"Dia hanya gadis yang aku temui di BAR kemarin malam, keadaan gadis ini sangat kacau menurut informasi dari anak buah ku, gadis ini hampir saja membunuh dirinya sendiri dengan menyayat pergelangan tangan.

Mendengar penjelasan Johan Dokter Kim melihat pergelangan tangan gadis itu, benar saja pergelangan tangan gadis itu di perban.

"Sepertinya dia memiliki trauma yang besar"prediksi Dokter Kim

"Maksudnya?"

"Terlihat jelas di raut wajahnya, kalau ia sedang ketakutan, bahkan dalam keadaan tidak sadar pun masih terlihat jelas"