"Nah...Minji-ah,ini kampusmu...Jungmin nanti juga akan kuliah disini,tinggal beberapa bulan lagi dia akan lulus dari SHS" Jungkook menghentikan mobilnya tepat di depan gerbang kampus mewah.
"Baiklah ahjussi saya berangkat dulu" pamit Minji pada Jungkook
"Ah baiklah,tak perlu ditemani kan?" canda Jungkook
"Ani ahjussi....em Jungmin-ah,aku berangkat dulu ya" pamit Minji pada Jungmin yang duduk di samping Jungkook.
"Ah yayaya...bye Minji... hhh" Jungmin menjawab dengan mata setengah tertutup,lalu melanjutkan acara tidur mendengkurnya tadi.
"Ah jangan pedulikan Jungmin Minji-ah,jjah berangkatlah"
"Nde,ahjussi... Jungmin annyeong"
"Ne annyeong"
Jungkook kembali melajukan mobilnya menuju sekolah Jungmin,tadi niatnya putra bandelnya itu ingin menaiki motornya sendiri.Namun baru saja akan mengambil motornya Jungmin menabrak pintu mobil Jungkook dengan sedikit keras hingga kepalanya kembali memerah dan benjol.Jadi sekarang ada dua bekas merah di dahinya,satu karena pintu kamar mandi satu lagi karena pintu mobil.
"Jungmin,sudah sampai cepat turun"
"Huee...Jungmin masih mengantuk appa" rengek Jungmin sambil mengusap aliran sungai kecil di sudut bibirnya.
(Iya Jungmin tadi ngiler ceritanya wan kawan)
"Itu hanya alasanmu saja Jungmin,atau kau mau appa gadaikan aset-aset berhargamu itu sekarang juga?"
Mata Jungmin langsung terbuka lebar ketika mendengar aset berharganya akan digadaikan Jungkook.Itu berarti motor sport,handpone,laptop dan yang lainnya akan raib ditangan appanya.
"Ah ani ani...Jungmin berangkat appa,annyeong" Jungmin buru-buru berpamitan pada Jungkook dan keluar dengan buru-buru.
Namun sialnya...
Duaghh....
Dahi Jungmin kembali terantuk pintu mobil.
"Ughh...pasti sakit ya nak,uh sayangnya eomma" ini Jimin yang berucap,ia merasa prihatin terhadap keadaan anaknya.
Jungkook?jangan tanya dia sibuk tertawa melihat anaknya lari tunggang langgang setelah terantuk pintu mobil dan menutupnya dengan keras.
"Kadang tingkahnya itu lucu seperti Jiminie" Jungkook perlahan mulai melajukan mobilnya menuju kantor tempatnya bekerja.
"Aha...terimakasih,aku memang lucu Kookie,tapi kasihan putraku...ah dimana dia?" Jimin langsung menghilang untuk mencari putranya.
...
"Hai bro kenapa dahi mu merah semua seperti itu?" Yoonseok berjalan beriringan dengan Jungmin sambil merangkul pundak sahabatnya itu.
"Diamlah!ini semua gara-gara appa,aku terburu-buru jadi menabrak pintu" kesal Jungmin
"Ahaha....makanya kau itu kalau tidur jangan malam-malam,lihat kau jadi mengantukkan sekarang?" nasehat Yoonseok sok bijak.
"Ah diamlah kau,kau itu hanya memperburuk situasi dan kondisiku saja" acuh Jungmin.
"Hmm...terserahmu saja,kajja ke kelas"
"Ndeeee...." jawab Jungmin malas.
...
21.00 KST
Tok tok tok
"Minji-ah bolehkah aku masuk?" tanya Jungmin
KAMU SEDANG MEMBACA
Jimin Eomma? {K.D.R.T book II}
Fanfiction'Jimin eomma? nugu appa?' 'Dia eomma kandungmu Jungminie' Ketika tirai kebohongan yang selama belasan tahun dijaga rapih akhirnya tersingkap,memunculkan tanda tanya besar di benak seorang Jeon Jungmin. Rasa penasaran nya terjawab saat ulangtahunnya...
