▶Dangerous Park Chanyeol ✔

Part 9

Warning: a lil bit mature scene

Happy Reading!

.
.
.
.
.

Semenjak Wendy berpacaran dengan Eunwoo, Chanyeol berubah. Cowok itu gak pecicilan seperti biasanya. Dia juga menjadi lebih pendiam dan menjaga jarak dari Wendy. Komunikasi di antara mereka jarang terjalin lagi, karena Chanyeol sengaja menghindari Wendy dan Wendy disibukkan dengan acara kencannya.

Hal ini sudah berlangsung selama dua bulan. Awalnya, Wendy merasa biasa aja. Malah dia senang karena gak ada lagi Chanyeol yang modus, mesum, dan bawel.

Tapi, akhir-akhir ini, Wendy merasa ada yang kurang. Entah kenapa cewek cantik itu sangat merindukan sifat pecicilan Chanyeol. Ketika mereka saling berpapasan dan cowok itu sengaja tidak menatapnya, entah kenapa Wendy merasa sedih.

Sifat Chanyeol yang berbeda 180 derajat itu membuat suasana di apartemen jadi sangat dingin dan canggung. Wendy merasa sangat tersiksa dengan keadaan ini.

Oleh karena itu, malam ini, Wendy membuat ayam bakar dengan porsi yang lumayan banyak untuk makan malam. Dia sengaja melakukan ini supaya ada alasan untuk mengajak Chanyeol makan bersama.

"Yeol." Wendy mengetuk pintu kamar Chanyeol. "Mau makan malam gak? Gue bikin ayam bakar banyak banget. Gak sanggup kalau cuma makan sendiri."

Hening.

Wendy mengerutkan dahi. Kedua matanya memandangi daun pintu dengan tatapan gusar.

"Yeol?"

Tetap gak ada jawaban.

Hati Wendy mulai ketar-ketir. Kemana Chanyeol?

"Yeol?"

Wendy membuka pintu kamar tamu dan menyembulkan kepala ke dalam. Dia amati kamar Chanyeol yang ternyata kosong.

"Si Chanyeol kemana ya?"

Wendy menggigit kukunya dengan gusar. Dengan panik, Wendy masuk ke dalam kamar dan memanggil nama Chanyeol.

"CHANYEOL, LU DIMANA?"

"YEOL?"

Tak kunjung mendapatkan sahutan, Wendy sangat panik. Entah kenapa rasanya Wendy ingin menangis saat itu juga.

"Chanyeol, lu dimana sih?" gumam Wendy sambil menyeka airmata yang mulai mengalir di pelupuk mata.

"Hiks.. Hiks.."

Usaha Wendy sia-sia karena airmatanya semakin mengalir deras. Wendy tidak mengerti apa yang terjadi pada dirinya saat ini. Yang jelas, hatinya merasa hampa dan kehilangan.

Wendy terduduk di ranjang. Dia menunduk, sibuk menangisi Chanyeol yang mungkin sudah pergi dari apartemennya.

"Hiks.. Hiks.."

Harusnya Wendy senang kalau Chanyeol pergi dari sini, tapi kenapa dia malah sedih dan merasa kehilangan?

"Hiks.. Hiks.."

"Lu kenapa? Kok ada di sini?"

Wendy langsung menoleh ketika mendengar suara berat milik Chanyeol.

"Chanyeol.."

Dahi Chanyeol berkerut melihat Wendy yang sedang berlinang airmata. "Eh? Kok lu nangis?"

Wendy tidak menjawab. Dia berdiri, menghampiri Chanyeol, lalu memeluk tubuh cowok itu dengan erat.

Chanyeol yang dipeluk tiba-tiba oleh Wendy langsung tersentak kaget. Hatinya merasa hangat dan senang, namun ketika teringat jika Wendy sudah berpacaran dengan Eunwoo, rasa senang itu hilang.