Author pov
Mobil yg dikemudikan oleh revi menabrak pohon dipinggir jalan karena menghindari kendaraan bermotor yg hampir ia tabrak pada saat ia menunduk mengambil ponselnya yg jatuh, masyarakat yang berada disekitar itu langsung lari berlari kearah kecelakaan tersebut. Dengan cepat salah satu diantara mereka yg tidak lain adalah lelaki paruh bayah mengeluarkan revi dari dalam mobil, saat ia berhasil mengeluarkan revi ia terkejut melihat darah yang sudah mengalir dikaki revi. Semua yg berada disana juga terkejut, lelaki itupun mengambil ponselnya dan menelepon ambulance (maaf kalo tidak masuk akal) .
Seorang wanita paruh bayah ikut bersama lelaki paruh bayah itu masuk kedalam mobil ambulance, ia menangis histeris melihat keadaan menantunya, yah dia adalah orang tua vino yg tak lain adalah mertua revi, elisa menangis sambil memeluk suaminya, ia sangat iba melihat menantunya seperti itu, ia takut jika menantunya sampai keguguran, sebelum berangkat kerumah sakit ia juga sudah mengabari suami dan keluarga revi yg lain untuk segera ke rumah sakit Graha Medika.
Sesampainya dirumah sakit, revi langsung dibawah keruangan UGD, tak lama kemudian datanglah keluarga Smith, penampilan vino sekarang jauh berbeda dari sebelumnya, mata yang bengkak, baju yg digulung sampai siku dan rambut yg acak²an
Terlihat sekali kekhawatiran diwajah vino, ia memang sudah menceritakan kesalah pahaman yg terjadi antara dia dan revi kepada orang tua dan mertuanya, untung saja mereka mengerti keadaan vino. Tak lama kemudian keluarlah seorang dokter dari ruangan revi, vino yg melihat dokter tersebut langsung berdiri menghampiri dokter itu
" Dok bagaimana keadaan istri saya dok?? Apa lukanya serius?? Bagaimana dengan kandungannya dok??. " tanya vino tak sabaran membuat dokter yg bernama dennis itu menghela nafas berat sebelum menjawab
" Begini pak, kandungan ibu revi baik² saja, untung saja ia segera dibawah kesini, kandungannya juga terbilang kuat dan tidak ada luka yg serius, Tapii...... " jawab dokter yg dipotong oleh vino
" TAPI APA DOK. " ucap vino dengan nada sedikit membentak
" Vin tenanglah, ini rumah sakit dan dengarkan dulu ucapan pak dokter. " ucap susan menengankan menantunya diikuti oleh elisa sambil mengusap bahu vino
" Istri anda koma. " ucap dokter dennis yg membuat semua terdiam
" Berapa lama dok??. " tanya ayah revi
" Saya juga kurang tau pak, berdoa saja supaya beliau cepat bangun dari komanya. " ucap dokter dennis lalu meninggalkan mereka yg masih terdiam dalam pemikiran masing²
" Ini semua gara² wanita itu, tidak akan kumaafkan dia jika terjadi sesuatu pada istri dan calon anakku. " ucap vino penuh amarah
" Sabarlah sayang, kita berdoa saja supaya revi tidak apa². " ucap elisa yg diangguki oleh vino
Satu persatu dari mereka pun masuk untuk melihat keadaan revi, ketiga sahabatnya dan sahabat vino juga datang karena diberitahu oleh angga. Para orang tua dan kakaknya beserta iparnya sudah pulang, tinggallah sahabatnya yg berada disana.
Setelah 3 jam lamanya berada disana, kini keenam sahabat mereka berpamitan pulang dan sekarang tinggallah revi dan vino diruangan tersebut.
" Honey bangun, maafkan aku honey, aku sudah membunuh wanita itu. " ucap vino meskipun tak ada tanggapan
" Honey apa kau tidak akan memaafkanku, aku sangat mencintaimu dan calon anak kita. " ucap vino lagi sambil mengusap dan mencium perut revi.
Karena lelah berbicara tanpa ada yg menanggapinya, akhirnya vino terlelap dalam tidurnya sambil terus memegang tangan revi
💕💕💕💕
Maaf yah aku percepat
1 bulan kemudian
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You My Husband
RomanceAwalnya aku kaget saat tau aku akan dijodohkan dengan orang yang sama sekali tidak kukenal dan tidak pernah aku liat sekalipun. Namun, aku harus menerima karena orangtuaku tidak menerima bantahan. -Revita Sari Smith Marah???, yahh aku marah. Bisa-b...