"When you draw, you see things more intensely,"
Untuk kesekian kalinya, Seongwoo jadi nyamuk alias orang ketiga.
Daniel dan Sooyoung sibuk memberi warna pada gambar kucing berpola rumit, sebab menurut internet, salah satu cara yang efektif menurunkan stress adalah dengan mewarnai.
Sebagai teman yang baik dan khawatir akan obsesi Seongwoo bermain game online, Daniel mengajak sahabatnya itu untuk turut serta.
Seongwoo menolak habis-habisan, tapi Daniel mengeluarkan tampang memelas yang sulit ditolak.
Maka di sinilah ia, mewarnai gambar Pororo dan kawan-kawan. Diliriknya Sooyoung yang tersenyum riang mengarsir pensil warna ungu ke ekor kucing, dan Daniel yang berkonsentrasi untuk mewarnai tanpa keluar garis.
Membosankan.
Muak melihat muka penguin, Seongwoo memutuskan untuk menggambar doodle asal. Lingkaran wajah, dua telinga, rambut sebahu, mata bulat, gaun merah... sebentar, kenapa dia malah menggambar Sooyoung?!
Begitu mengangkat wajah, didapatinya Daniel sudah lenyap (mungkin mengurus anak kucingnya yang mendadak rewel), menyisakan Sooyoung yang kini tengah memilih-milih pensil warna.
Seongwoo berdehem.
Sooyoung menoleh.
Ia menyodorkan hasil karyanya. Sooyoung mengamatinya dengan mata terbelalak. Wajar sih, mengingat kemampuan menggambar Seongwoo sebelas dua belas dengan kemampuannya menyatakan perasaan pada gadis di hadapannya itu, alias nol.
"Itu aku? Kok jelek?"
Seongwoo mengangguk setuju, "Iya. Habis mukamu kayak orang susah, sih."
"Iih!" Gadis itu memekik tak terima, mengangkat tangan hendak mencubit si pembuat onar.
"Susah dilupain," lanjut Seongwoo tenang, yang serta merta membuat tangan Sooyoung berhenti di udara.
Sooyoung menatapnya dengan ekspresi tidak percaya, yang dibalas oleh Seongwoo dengan tatapan tak terbaca. Selama sesaat, keduanya tenggelam dalam pesona mata masing-masing.
(Seongwoo tidak berbohong ketika mengatakan mata Sooyoung mengingatkannya akan samudra; mempesona dan misterius.)
Seongwoo hampir saja melakukan hal bodoh (mencium bibir ranum Sooyoung, atau mengecup pipinya, bisa juga dua-duanya) ketika tahu-tahu saja terdengar seruan heboh Daniel.
"Oi! Oi! Batas suci!!!"
Sial.
-fin
KAMU SEDANG MEMBACA
moment(s)
القصة القصيرةMari menghimpun kisah pendek dengan tokoh utama Park Sooyoung. // a oneshot collection //