"Nyonya sudah bangun?" tanya lucas begitu mendapati jieun yang sedang turun tangga dengan memakai pakaian bagus juga dengan rambut yang agak basah tertata rapih, sepertinya sang nyonya baru saja mandi
"Hm, dimana Taehyung? Aku tak melihat dia saat bangun, juga dikamar mandi dia tak ada kemana dia?" tanya jieun kebingungan
"Ahhh, Presdir sudah berangkat"
"Sepagi ini?"
"Ekhm, iyaa"
"Aahhh apa yang harus kulakukan di rumah sebesar ini sendiri?"
"Anda bisa makan keluar atau menonton tv dan berbelanja tapi nyonya tak boleh pergi sendiri karena nanti ada banteng yang mengamuk" lucas pun terkekeh
"Araayoo"
"Ndee, kalau begituu-"
"Eh lucass-ssi apa aku bisa bekerja di kantor lagi? Ahh aku ingin bekerja disana juga" potong jieun
"Aku tidak tahu soal itu, kau sudah lama tak mengantorr tapi akan ku coba tanyakan pada presdir jika anda menginginkan itu"
"Yayayyaa cepatlah!! palli pallii!!" desak jieun
"Chakammann" lucas pun menerogoh saku nya mencari sebuah alat komunikasi handphone yang akan menghubungkannya dengan sang presdir itu tapi ia tak menemukannya
"Aishhhh menemukan handphone saja lama!" ketus jieun
"Ini ada"
"Cepat.."
📞"Ada apa lucas?!"
📞"Ahh inii nyonya diaa-"
📞"Apa?" potong Taehyung
📞"Ishhh kebiasaan lamamu itu selalu saja memotong perkataanku, bagaimana aku bisa bicara coba?"
📞"Yak! Cepat katakan! Ada apa dengannya? Dia kenapa? Kau menjaganya? Jangan biarkan dia keluar rumah sendiri atau kau tahu apa akibatnya kan!!"
📞"Ya saya tauu presdir...Inii nyonya dia ingin bekerja di perusahaan lagi katanya"
📞enapa dia ingin kembali?"
📞"Entahlah dia bosan dirumah"
📞"...."
📞"...."
📞"Yasudah suruh dia datang ke kantor besok, akan tetapi dia akan menjadi asistenku dan juga siapkan meja di ruanganku untuk jieun. Dia tak boleh berada di luar pengawasanku saat dikantor nanti"
📞"Baiklah"
Pip!!
"Otte??" tanya jieun antusias
"Mianhe tapi dia.." lucas agak menahan perkataan nya itu
KAMU SEDANG MEMBACA
ESCAPE ♨
FanfictionJangan menilai orang lain dari satu sudutnya saja, tapi lihatlah secara keseluruhan. karena satu sudut pandangan belum tentu menggambarkan orang tersebut.