Chapter 3

266 35 5
                                    

'' Tapi aku yakin, sinb akan luluh padaku. Aku pasti akan mendapatkannya. '' kata jackson percaya diri.

'' Hilangkan sikap playboy mu itu, mungkin dia akan menyukaimu. '' ujar Jungkook langsung beranjak meninggalkan kantin. Oke, sekarang dia benar - benar muak. Dia sudah tak sanggup dengan pembicaraan mereka. Tapi entah kenapa dia merasa dirinya panas disaat mereka membicarakan gadis itu.

'' Heh! Apa yang terjadi padamu Jeon Jungkook. '' batin Jungkook.

------------------------------------------------------

Kringg.. kring..

Bel pulang sekolah pun berbunyi  para siswa pun segera pulang ke rumahnya masing - masing, tapi tidak dengan sinb disaat teman - temannya sudah pulang, tetapi dia masih di dalam ruangan osis hanya untuk sekedar membereskan kertas - kertas olimpiade yang dikerjakannya sedari tadi.

''Aish! Otokhe! Badanku pegal sekali.'' Ujar sinb sambil duduk meregangkan otot - otot tangannya.

Tok.. tok..

Terdengar suara ketukan pintu, sinb pun langsung mendongakkan kepalanya. Ah! Ternyata sahabatnya yang imut ini sedari tadi sudah menunggu. ia pun langsung masuk menghampiri sinb.

''Kau lama!'' Ucap umji sambil mengerucutkan bibirnya, menggemaskan, menurut sinb.

''mianhe! Aku baru saja selesai kok, kalian duluan saja ke parkiran, nanti aku akan menyusul. Oke?'' Kata sinb, tak lupa dengan senyuman manisnya.

''Selalu saja seperti itu'' ucap umji. ''Arraseo! Kalau begitu cepatlah, jangan lama - lama kami menunggumu.'' tambahnya, lalu melenggang keluar dari ruangan itu. Setelah selesai dengan urusannya sinb pun segera keluar dari ruangan itu dan menguncinya. Tidak butuh waktu lama, sinb pun sudah di dekat parkiran sekolah.

''Sinb!''

mendengar namanya dipanggil lantas, sang empunya segera berbalik.

''O-oh! Jackson sunbae.'' Ucap sinb sambil membungkukkan badannya. ''Ada perlu sesuatu?'' Lanjutnya.

''Aku hanya ingin mengajakmu pulang bersama.'' Ujar jackson dengan gaya coolnya. Sinb mengerutkan dahinya, dia tau jackson adalah playboy sejagat raya di sekolahnya, seenaknya memintanya untuk pulang bersama, bahkan bertegur sapa saja jarang, kenapa tiba - tiba meminta pulang bersama?

''Sinb, HWANG EUNBI!'' Jackson mengibaskan tangannya di depan sinb.

''E-e-eh! Ne sunbae.''

''Bagaimana? Kau mau?''

Sinb tersenyum  ''Mianhe, sunbae sepertinya aku tidak bisa. Aku akan pulang bersama teman - temanku. Tidak apa kan?'' Tanya sinb memastikan.

''Ah! Gwaenchana! Kalau begitu lain kali saja.''

''Kalau begitu aku permisi dulu sunbae!'' Ujar sinb sambil membungkukkan badannya.

Tanpa mereka sadari dari tadi beberapa pasang mata melihat mereka. Gadis keturunan taiwan itu. Chou tzuyu.

Tzuyu pov

''Aish! Eonni, earphoneku tertinggal di laci.'' Ucapku dengan kesal.

''Dasar ceroboh! Kalau begitu ambilah, ppali.'' Katanya.

Saat kulangkahkan kakiku kembali ke kelas, tak sengaja ku melihat seorang yeoja dan namja sedang berdiri berhadapan. Sepertinya aku tak asing dengan mereka, saat aku mendekatinya, alangkah terkejutnya aku karena yang kudapati yang tak lain adalah sahabatku sendiri, sinb dengan orang yang kusukai...... Jackson sunbae! Apa hubungan mereka selama ini? sepertinya mereka tidak pernah dekat satu sama lain. Tak sengaja aku mendengar jackson sunbae mengajak sinb pulang bersama, namun sinb menolaknya ia beralasan akan pulang bersama kami. Hatiku terasa sakit, bahwa orang yang kusukai, ternyata menyukai sahabatku sendiri. Tunggu! Aku tidak sendirian menyaksikan adegan ini. Ada sepasang mata yang lain, yang sedari tadi melihat ke arah mereka. Hah?.... Jungkook sunbae!

Flower bud ; sinkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang