Part 22

21.3K 1.8K 65
                                    

Jungkook kini tengah membersihkan kasurnya yang berisi bercak darahnya yang sudah mengering. Setelahnya ia bersiap untuk pergi sekolah.

"Huh." Jungkook menghela nafasnya saat melihat bayangan wajahnya yang pucat.

"Bagaimana caranya agar aku terlihat lebih fresh?" gumamnya.

Jungkook larut dalam pikirannya hingga tak menyadari kini Taehyung sudah berada di sampingnya.

"Kookie." sontak Jungkook menoleh ke arah Taehyung karna terkejut.

"Huh...hyung mengagetkanku saja." ucap Jungkook.

"Ah mianhe. Kenapa kookie hanya diam dan memandangi bayanganmu di cermin?" ucap Taehyung.

"Aku?" tanya Jungkook.

"Tentu! Memangnya siapa lagi yang ada di sini selain kau Jeon Jungkook?" jawab Taehyung.

"Aniyo hyung." ucap Jungkook tersenyum kikuk.

"Tunggu sebentar." ucap Taehyung menatap intens adiknya.

"Omo! Kenapa wajahmu benar-benar pucat huh!? Bahkan kookie lebih pucat dari Yoongi hyung!" sambungnya yang baru menyadari kondisi Jungkook.

"Aku baik-baik saja hyung. Emm,, semalam aku merasa sedikit pusing. Mungkin karna itu aku terlihat pucat sekarang." bohong Jungkook.

"Kookie sudah minum obat? Mau ke dokter?" tanya Taehyung.

"Sudah hyung. Aku baik-baik saja jadi tak perlu ke dokter." jawab Jungkook.

"Kau yakin?" tanya Taehyung.

"Ne kookie yakin. Nanti kalau aku merasa sakit di kepala ku datang lagi, aku akan meminta changkyun mengantarku ke dokter." jelas Jungkook.

"Ah baiklah kalau begitu. Sekarang kita turun ke bawah ne. Jimin sudah membuat sarapan untuk kita." ucap Taehyung tersenyum.

"Ne hyung. Kajja!" balas Jungkook.

Jungkook dan Taehyung pun berjalan beriringan menuju ke arah meja makan. Jimin yang melihatnya pun tersenyum bahagia.

"Pagi Kookie, Tae." sapa Jimin.

"Pagi Hyung."
"Pagi Jimin." balas Jungkook dan Taehyung bersamaan.

Jungkook pun mengambil tempat duduk diantara Jimin dan Taehyung.
Suasana sarapan ketiganya benar-benar dipenuhi dengan candaan dan tawa. Tanpa mereka sadari sedari tadi seseorang tengah menatap bahagia ke arah ketiganya yang sedang sibuk tertawa bersama.

Bahkan ketika Jimin, Jungkook dan Taehyung berjalan meninggalkan rumah pun ia masih saja memandangi punggung ketiga adiknya sampai benar-benar menghilang dari pandangannya.

"Gomawo Jiminie, Taehyungie. Setidaknya aku bisa melihat Kookie tertawa. Aku menyayangi kalian."

~~hyung~~

Kini Jungkook telah sampai di kelasnya. Ia hanya duduk diam saja di tempatnya sambil menenggelamkan kepalanya.

Jungkook cukup terkenal di sekolah karena ketampanannya dan juga kepintarannya, ditambah lagi ia adalah adik dari Jimin dan Taehyung yang memang namja populer di sekolah.

Jika di sekolah Jungkook dikenal sebagai ice prince karena sikapnya yang dingin dan pendiam. Ia hanya tersenyum jika itu untuk Changkyun sahabatnya dan tentunya untuk Jimin dan Taehyung.

Goodbye hyung ⏩ J.jk Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang