06 rasaku

51 8 3
                                    

Seperti ada batu besar menghantan hati ana.ada rasa sakit setelah mendengar apa yang di katakan renaldi.

"C..citra?"  Tanya ana lemah.

"Iya" jawab renaldy singkat.

"Siapa nya kakak" tanya ana lagi,karna jujur saja.ana penasaran siapa perempuan bernama citra itu.

Bukan nya menjawab,renaldy malah tersenyum sambil menatap mawar yang ia beli.tunggu,tersenyum?

Ini kali pertama ana melihat renaldy tersenyum.ana menjadi semakin penasaran,seberapa spesial kah citra di mata renaldy.sampai sampai mampu membuat cowo terdingin itu mengukir senyum di wajahnya?

"Ayo pulang!" Ajak renaldy pada ana.
Ana pun mengangguk setuju.lagipula ia sudah tidak bersemangat lagi.

🍒🍒🍒

Ana menghempaskan badan nya ke atas kasur berwarna merah muda.mood nya dibuat hancur hari ini.ana kira,renaldy membeli bunga dan boneka itu tuntuknya.tapi ternyata salah.semuanya untuk orang lain.tapi kenapa ana yang harus memilih.hingga seakan akan itu semua untuknya.

"Aarrggghhh"

Kenapa ana jadi seperti ini?apakah ana cemburu. Tunggu,kenapa ana harus cemburu? Bukan kah dari awal ana tidak punya perasaan terhadap renaldy?

Tidak na,kamu gak boleh suka sama dia.batin ana

Ana semakin tidak mengerti terhadap renaldy dan perasaan nya sendiri.kalau memang renaldy menyukai citra,kenapa dia harus menerima ana waktu itu.

Tiing

Notifikasi yang masuk membuat ana berhenti bertempur dengan dirinya sendiri.
Siapa? Batin ana

Ana mengambil smartphone yang terletak tidak jauh dari dirinya.

Ada nomor tidak di kenal mengirim sebuah pesan via whatsapp.ana tidak tau nomor siapa ini.foto profil nya hanya warna  hitam.

Ana penasaran kemudian membuka pesan tersebut.

Makasih

Siapa ya?

Gue.

Hah?

Renaldy.

Renaldy?dari mana dia tau nomor ana.padahal kan ana bukan tipe orang yang suka mengumbar nomor ke siapa saja.

Oh..kakakk.iya sama sama

Dia suka

Syukur deh kalo gitu

Ya

Dia suka?lalu apa hubungan nya dengan ana?ana sungguh tidak peduli dia suka atau enggak.ana semakin kesal.ana memejamkan matanya berniat untuk tidur.semoga saja dia bisa menemukan senyum kembali setelah ini.tapi saat dia memenjamkan mata,kenapa yang muncul malah bayangan renaldy saat tersenyum?

"Aaarrgghhb siaall"

🍒🍒🍒

Ana bangun pagi pagi sekali.kali ini dia tidak mau terlambat dan harus di hukum lagi.

Setelah sarapan ana pun pamit pada ibunya.

Sesampainya di sekolah,ana langsung duduk di kursinya. tatapan ana kini tertuju pada sesuatu di atas meja nya.

Bunga?ada setangkai bunga mawar di atas meja ana.dilengkapi juga dengan sebuah memo disana.
Dari siapa ya? Batin ana

Ana melihat sekeliling kelas,tapi tidak ada orang disana.karna memang ini masih sangat pagi.lalu siapa orang yang memberinya bunga?

Ana langsung membuka sebuah memo yang ada pada bunga itu.

___________________________________________
To: Dyana

Selamat pagi cantik.selamat belajar😗

From: pangeran mu

___________________________________________

Pipi ana memerah setelah membaca memo tersebut.apakah aku punya pengagum rahasia?batin ana.

Ana tersenyum bahagia,

"Orang ini niat banget mau kasih bunga" gumam ana.

Ana mengambil bunga mawar itu kemudian menyimpan nya di bawah meja.

Tak lama para siswa lain mulai berdatangan.hingga akhirnya kelas pun dimulai.ana yang tadinya lesu kini menjadi semangat kembali karna menerima hadiah tak terduga.terima kasih.batin ana

...bersambung...

Hayo..penasaran ga yang ngasih bunga siapa?😂

Jangan lupa tinggalkan jejak

Salam manis 😘😘

My BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang