Rahasia di Antara Kita
(Dazai x Reader x Chuuya)
By JulieNakahara (AO3)
Translate by Momozono Sora
.
.
.Kamu berjalan melalui lorong bawah tanah,- kenapa aku selalu tersesat - pikirmu sambil membuang nafas. Baru sebentar berada di sini tapi Mafia terasa seperti keluarga sendiri.
Kamu berhenti karena mendengar suara aneh. Kamu mengintip dibalik pintu dan melihat dua orang tapi kamu tidak bisa mengenali siapa yang berada disana. - aku ingin tahu siapa itu-. Kamu mendengarkannya untuk sesaat dan kamu mendengar desahan dan ciuman yang menarik perhatianmu. Pipi mu memerah dan berjalan menjauh ketika kamu mendengar suara “ Sialan , aku bilang cukup brengsek, kamu ingin tau seberapa sulitnya menyembunyikan hal ini“ dia berteriak. Kamu mengetahui namanya… Itu Chuuya Nakahara! Suara lain terdengar“ ayolah Chuuya-kun, bukan salahku kalau kamu membuat suara yang sangat imut”.. Kata Dazai. - dua member eksekutif.. Dan mereka melakukan.-
Kamu menutup mulutmu dengan kedua tanganmu dan kamu yang sedang shock tidak sengaja membuat suara . “ siapa di sana” Chuuya berkata dengan lantang dan membuatmu bergidik di sana“ maafkan aku, aku tersesat dan aku mendengar suara aneh, aku tidak bermaksud..”kamu membungkuk tidak berani melihat mereka berdua. “ aku tidak menduga ada yang bisa menemukan kami, kamu benar-benar tidak beruntung“ Dazai menghela nafas dan berjalan melewatimu. “Tolong katakan padaku agar kalian memaafkanku Dazai-sama, Chuuya-sama” ucapmu.
Kamu mendengar pintu tertutup dan terkunci. Kamu terpaku dan merasakan hawa dingin mendatangimu. “yah, kita terganggu oleh mu. Jadi, bagaimana kalau kamu bergabung dengan kami?”Senyuman jahat muncul di wajah Dazai sembari ia berjalan ke hadapanmu, menarik tangannya dibawah dagumu.“ APA!” Kamu berteriak dengan semburat tipis “ Atau ada cara lain untuk membuatmu tetap diam.” Suaranya berubah menjadi dingin ketika mengucapkan hal itu. Sesaat dia mencengkram lenganmu lalu mendorongmu ke lantai, menempelkan tanganmu diatas kepalamu dan menempelkan bibirnya pada mulutmu.
Kamu ingin memberontak tapi ketika kamu mencobanya, lidah Dazai langsung menelusup ke dalam mulutmu, mendominasi lidahmu dengan mudahnya. Ia melepaskanmu membiarkanmu menghirup udara.” Dazai-sama..” ucapmu lembut. Kamu mendengar suara batuk dan Dazai menoleh ke belakang, melihat wajah Chuuya yang memerah. - Mungkin dia juga tak mau- kamu berpikir sesaat. “ Jadi kapan aku mendapatkan giliranku, Dazai bodoh“ katanya dengan gagah, menghancurkan harapan mu.
Dazai terkekeh dan terkesiap dalam suka cita. “ Itu benar, Kamu belum pernah melakukannya dengan gadis 'kan Chuuya!”Dia bersorak dan Chuuya menggeram sambil menghentak lantai “ Kamu benar-benar mengatakan itu 'kan” ucapnya dan Dazai menarikmu dari lantai kemudian mendorongmu pada Chuuya. Dia menangkapmu dan membiarkanmu berdiri.” aku... umm..” Ucapmu kebingungan tak tahu harus berkata apa. “ Suatu hal bagus kau datang ke sini ”Katanya sebelum memegang wajahmu lalu menciummu. Ciumannya lebih lembut dan sensual. Pikiran rasionalmu mulai hilang dengan membalas menciumnya dan kamu merasa tangan Dazai berada di sampingmu dan bibirnya melayang di lehermu, membuatmu mengeluarkan desahan ditengah ciumanmu dengan Chuuya.
Chuuya mulai melepaskan bajumu, terus menciumi ketika Dazai menurunkan rokmu.-Kalau ini benar-benar terjadi, maka- kamu melepas vest milik Chuuya dan dia terlihat sedikit terkejut. “ Aku tahu ia tak bisa menahannya terlalu lama“ Dazai berbisik pada telingamu dan menggigitnya membuatmu mendesah. “ suara manis mu dapat bersaing dengan chuuya” Dazai cekikikan. Chuuya menggeram dan mengabaikan komentar itu. Chuuya melepas kemejanya dan membawa mu ke atas dan terbaring di meja.
Dazai menurunkan celananya, kamu melihat sosok kurus yang hanya berbalut boxer sekarang. Ciuman Chuuya menurun dari leher menuju pada bra mu, tangannya menjelajahi sisimu. Kamu sedikit mendesah ketika ia menggigit dadamu yang masih terbalut bra. Ia menyingkap bra mu dan menjilati dadamu sekarang. Kamu menaikan suara desahan mu. “ dan kamu mengejekku dengan memonopolinya“ Ucap Dazai menarik tanganmu dan kamu merasakan ereksi pada boxernya. Ia mengeluarkannya dan kamu merasakan panjang miliknya. Dazai mendesah lembut“ gadis baik, kamu menginginkan ini?”Tanyanya, kamu mengangguk dan ia mendekat.
Kamu menjilat ujungnya dan lainnya sebelum menghisap apa yang masuk ke dalam mulutmu. “ sial..” ucapnya menekan keluar masuk itu di dalam mulutmu. Sementara itu Chuuya melambatkan ciumannya, membawa tangannya pada celana dalam, mengusap vaginamu. “ Terkutuk, milikmu sudah cukup basah. Gadis macam apa kamu ini” Chuuya berkata dengan suara rendah. Ketika Dazai mulai menghentakkan mulutmu lebih cepat, Chuuya menurunkan celana dalammu dan mencium pahamu ke bawah menuju vagina mu, membuatmu mendesah.
Akhirnya Dazai mendesah kuat, mendorong miliknya ke mulutmu yang paling dalam dimana kamu merasakannya dibalik tenggorokan mu dan melepaskan kehangatan spermanya di mulutmu. Ia mengambil nafas dan menarik itu keluar ketika kamu menelan apapun. “ Chuuya kamu harus mencobanya, Dia terlalu pintar” Ucapnya sembari duduk tapi Chuuya terlalu sibuk membuatmu mendesah dengan jilatannya. Ia memasukan dua jari membuatmu dalam kenikmatan yang berlipat“ Ah.. Chu.uYA” Desahmu ketika ia menghentak jarinya dengan cepat sambil menjilati klitorismu. “ Aku.. Pikir.. A’’ Aku a..kann” ucapmu merasakan dirimu mengetat. “ Silakan lakukan, sayangku” ia terus menusukan jarinya dengan cepat. Kamu menahannya sementara seluruh ledakan jatuh pada tangan Chuuya. Kamu mengambil nafas. “ aku punya ide”kata Chuuya.
Ia menggendongmu dan membuatmu duduk di pangkuannya “ Oh aku ingin di sini” Dazai datang kemari. Chuuya mencium mu dengan lembut dan mengeluarkan miliknya lalu memasukannya kedalam dirimu perlahan. Kamu memegang erat kursi di belakangnya dan mendesah dibalik ciuman. Kemudian kamu merasakan milik Dazai dibelakangmu.- bagaimana dia bisa kembali dengan begitu cepat!- “ hal yang bagus, aku tetap basah karena mulut mu yang mengagumkan” ia berbisik, mendorong itu perlahan membuatmu hampir teriak merasakan mereka berdua mengisi mu. Dazai terdiam beberapa saat sebelum mencium punggungmu. “ Tenanglah dan nikmati kita” Dazai berbicara diantara ciumannya.Chuuya mencium pundakmu mendorong pinggulnya membuat gerakan yang bersamaan dengan Dazai. Dosisnya membuatmu gila akan kenikmatan. “ Da..zai...sa..ma..Chuu..ya..sam..ma Ah!” Kamu mendesahkan nama keduanya ketika mereka mulai mempercepat gerakannya. “ Sedikit lagi.” Chuuya berkata sambil mengertakan giginya. ” ayo keluar bersamaan” ucap Dazai sambil terus meningkatkan kecepatannya, mereka memompa mu dengan keras dan cepat sampai mereka menekan dalam-dalam milik mereka di dalam mu. Semuanya mendesah kuat bersama-sama seketika kamu merasakan mereka melepaskanmu.
Dazai dan Chuuya menarik keluar milik mereka bersamaan. Kamu jatuh pada pangkuan Chuuya, tak dapat sedikitpun bergerak. Chuuya membenarkan posisi mu, kepala mu menempel pada dadanya, mendengar detak jantungnya berpacu. “ yah kamu sekarang menjadi bagian dari rahasia”Dazai mendekati mu dan mencium bibirmu “ dan itu diantara kita bertiga “ ucap Chuuya menciummu setelah Dazai.
- The End -
Yoshhh ini ff straight yang pertama aku translate XD ini cocok banget buat reader fujo. Kamu melihat asupan soukoku + asupan kamu dilahap mereka x"D hohoho.. Fangirl's dream..
Jangan lupa kripiknya yah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Translate Fanfiction Bungou Stray Dogs
FanfictionWarning! Mature Content! Yaoi! Random pairing ✔ Fyodor x Dazai ✔ Demon trio threesome ✔ Dazai x Chuuya ✔ Odasaku x Dazai ✔ dan random pair lainnya Thanks to the real author aku di sini cuma menerjemahkan dan tidak memiliki hak cipta atas cerita ...