Dara sedang duduk sambil memandang ke arah luar jendela, sekolah masih sepi Dara hanya sendirian dikelasnya sambil memasang earphone di telinganya. Lagu yang Dara dengar membuat dia hanyut dalam lamunannya, tanpa Dara sadar seorang lelaki menatapnya dari luar kelas lelaki itu tersenyum saat melihat Dara sedang melamun ia pergi menghampiri gadis itu dan berniat untuk mengagetkannya.
" DARRR "
" AAAAA " Dara benar benar terkejut saat Galang mengagetkannya. Untung saja jantung Dara tidak sampai lepas dari tempatnya karena ulah Galang.
Ya lelaki itu adalah Galang entah apa yang dia lakukan di sekolah sepagi ini, biasanya lelaki ini hanya bisa telat dan telat. " Lu apaan sih untung gua gak punya riwayat penyakit jantung " Omel Dara yang membuat Galang tertawa geli.
Galang merasa puas karena rencananya untuk mengagetkan Dara berhasil. " Hahaha, sakit perut gua anjir hahaha " Ucap Galang yang masih tertawa
Dara hanya menatap Galang malas, dia benar benar marah kepada lelaki yang disebelahnya ini. " Au ah " Ucap gadis itu dengan kesal
Galang mencoba mengontrol tawanya agar tidak terus terusan dan membuat gadis itu semakin marah padanya. " Ututu marah nih ceritanya ? " Ucap Galang yang menahan tawanya.
Dara diam tidak peduli apa yang Galang katakan dia kembali sibuk menatap ke arah luar jendela dengan earphone di telinganya. Galang menarik paksa earphone Dara dan membuat gadis itu menatap tajam Galang. " Maaf " Ucap Galang dengan tatapan serius
Dara merasa malu saat lelaki itu terus terusan menatap Dara dengan tatapannya yang bisa membuat gadis manapun jatuh kedalam pesonanya. Galang mendekat kearah wajah Dara, dara terkejut entah apa yang akan dilakukan lelaki itu di kelas yang masih sepi ini, wajah Dara memerah akibat ulah Galang.
" Ciee merah mukanya " Ejek Galang lalu kembali tertawa
Dara memukul Galang bertubi tubi, " ihh nyebelin " Ucap Dara yang masih memukul Galang
" Aduh sakit hahaha ampun " Balas Galang tiba tiba Dara berhenti dan menatap Galang
" Lagian lu ngapain sih Dateng sepagi ini " Tanya Dara, gadis itu benar benar heran dengan kedatangan Galang sepagi ini.
" Kenapa ya? Mungkin gua lagi kemasukan setan rajin " Jawab Galang ngasal. Alasan Galang datang sepagi ini hanya untuk bertemu seseorang yang ada di depannya. Gadis itu benar benar membuat Galang gila dia sampai datang sepagi ini hanya untuk bertemu gadis aneh macam Dara.
Aneh? Tentu saja beberapa hari yang lalu sikap Dara seolah olah membenci Galang dan sekarang mereka malah dekat seperti ini, entah apa yang direncanakan Tuhan.
" Semerdeka lu dah " Kesal Dara, Galang hanya terkekeh pelan
" Lagian lu juga kenapa datang sepagi ini ? " Tanya Galang
" Mau aja " jawab Dara
" Aa gua tau, jangan jangan lu mau ketemu gua ya makanya lu datang cepet " Goda Galang yang membuat gadis itu memukul kepalanya.
" So tau lu, orang gua berangkat kepagian juga " Omel Dara, Galang hanya mengelus ngelus kepalanya yang baru saja terkena jitakan
" Udah ah gua mau pergi, gak mau Deket Deket sama malampir kaya lu " Ucap Galang berpura pura marah kepada Dara
" Bodo " Balas Dara sambil meletkan lidahnya.
Galang menghampiri Dara lagi " tau gak dulu kelas ini ada murid yang pernah bunuh diri tiati loh " Bisik Galang
Seketika Dara merinding mendengar hal itu, " hihihi " Galang menirukan suara kuntilanak agar Dara merasa takut
Dan yang benar saja gadis itu ketakutan " GALANGG AWAS AJA LU NJING " Teriak Dara saat Galang terus terusan mempraktekkan suara kuntilanak dan lari sambil tertawa terbahak-bahak.
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD BOY
Teen Fiction" meskipun gua berubah jadi good boy kalau hati lu bukan buat gua itu percuma " -Galang " Lu cewek pertama yang nganggap gua layak disebut manusia " -Galang " gua akan buktikan bahwa bad boy macam gua bisa milikin cewek baik kaya lu " -Galang Galan...