LOVE SQUARE (✔)

❤❤ Chapter 13 ❤❤

Hai Haiiii,Annyeong...!!!
ヾ(@^▽^@)ノ

Love Square kembali hadir menemani akhir pekan kalian semua readersnim.(*^▽^*)

CTPS nya janji nyusul,sebagian ceritanya udah rampung dan udah ada di draft,so kalau ada yang nungguin ceritanya,di tunggu ya,itupun kalau ada.(☆^ー^☆)

Untuk sekarang,kita kembali ke cerita cinta segi empat nya JinHwiPanWink,enjoy the story,Cekidot..👇👇

.
.
.
.
.

Happy Reading...!!!

.
.
.
.
.

LOVE SQUARE CHAPTER.13

"Ishhh jinjja,mereka sungguh merepotkan" omel Woojin.

"Beri mereka waktu untuk bicara" titah Jihoon pada Guanlin.

Guanlin menatap Jihoon yang tersenyum padanya sambil menganggukan kepalanya,membuat Guanlin mengurungkan niatnya untuk mengejar Jinyoung dan Daehwi.

❤❤❤❤

"Hyung,lepas,apa yang kau lakukan?" ucap Daehwi sambil berusaha melepaskan tangannya yang terus di seret Jinyoung yang entah mau membawanya kemana.

Jinyoung tak memperdulikan ucapan Daehwi,dia terus membawa Daehwi,sampai akhirnya mereka tiba di sebuah tempat kosong,yang menurut Daehwi sepertinya itu sebuah gudang.

"Hyungghh sakit" keluh Daehwi yang akhirnya berhasil melepaskan tangannya dari Jinyoung saat mereka berada di gudang tersebut.

"Micheoseo" omel Daehwi sambil mengelus tangannya yang sedikit memerah karna Jinyoung yang terlalu kuat memegang tangannya tadi.

"Apa sakit?" tanya Jinyoung panik,sambil kembali memegang tangan Daehwi.

"Apa yang kau lakukan hyung?
Aku akan kembali ke set" ucap Daehwi yang bersiap akan membuka pintu gudang,sebelum Jinyoung menahannya.

"Aku ingin bicara" ucap Jinyoung singkat.

"Apa? Apalagi yang ingin hyung katakan?
Apa belum cukup semua kata kata yang hyung ucapkan tempo hari?
Aku sudah cukup memahami semuanya,aku sudah cukup memahami semua situasi saat ini,aku sudah cukup memahami kalau sebenarnya selama ini hyung tidak pernah mencintaiku,aku sudah cukup mem....mmhhhpp" ucapan Daehwi terpotong karna Jinyoung tiba tiba membungkam mulutnya dengan bibirnya.

Daehwi berusaha mendorong Badan Jinyoung yang menghimpit tubuhnya di tembok,tapi tidak bisa,Jinyoung malah menahan kedua tangan Daehwi dengan satu tangannya kebelakang,dan tangan satunya menahan tengkuk Daehwi,sambil sedikit menekannya.

Jinyoung terus mencium bibir Daehwi sambil sesekali melumatnya.

"Hyunghhh" ucap Daehwi di sela ciuman itu,saat di rasa dia memerlukan pasokan oksigen untuk paru parunya.

Jinyoung yang mengerti pun menghentikan ciumannya.

"Aku sangat merindukanmu Hwi" ucap Jinyoung lalu mengecup ringan leher Daehwi membuat tubuh Daehwi sedikit menengang karna perlakuan Jinyoung.

"Hyungg...apa kau benar benar sudah gila?
Kenapa kau melakukan ini padaku?
Kemarin kemarin kau memutuskanku dan mengakhiri semuanya,lalu kau mendekati Jihoon hyung lagi,dan sekarang,kau memperlakukanku seperti ini,dan bilang kau merindukanku?
Sebenarnya apa yang kau inginkan hyung?" tanya Daehwi beruntun sambil meneteskan air mata dan memukul mukul pelan dada Jinyoung.