Ch 5

298 20 2
                                    

Para Idol Tsukiuta sudah selesai mandi dan mendapat waktu istirahat hingga jam tidur malam.

"Woohhh...cewe-cewe pake yukata is za besto!!"

"Kubahagia dapat hidup untuk momen ini."

Dobel #PRAKKK part 2.

"Ouch...sakit yoruuu....!!"

"Ow.."

"Yahoo!!" Reina melambai-lambai riang.

"Hai, Reina chan kamu manis sekali pakai yukata...yang lainnya juga.." puji Haru.

"Ehehe..." Reina cengengesan tengsin.

Ih,Haru-cchi, bikin blushing aja.

"Ga tau aja kalo dia sendiri juga aslinya imut pake yukata....eh! Mikir apaaan si?!" Kai langsung membenturkan kepalanya ke dinding.

"Lu kenapa Kai?" Tanya hajime heran.

"Ga pa." jawab Kai pedas. (singkat,padat,jelas).

"Hajime pakai yukataaaaaa!!!! This is the moment of truth!!! Ayo liat sini, Hajime!!" Shun kalap sambil motret hajime dari berbagai sudut.

"BERISIK." Hajime ngamuk langsung mengeluarkan jurus andalannya iron-claw.

"Aaaahhh..."Shun menerimanya dengan bahagia.

"Shun gapapa tuh..?" Yuno heran melihat Shun yang begitu bahagia disiksa oleh Hajime.

"Ah..." Yuki hanya tersenyum aneh.

Tsubaki mendekati Shun yang masih di iron claw lalu berkata,

"Shun, jangan lupa kirim aku nanti fotonya ya."

"Okay." balas Shun mengancungkan jempolnya dan sambil masih tetap di iron claw.

"Kita ada kerja besok pagi, ayo tidur sekarang semuanya..yang cewe-cewe juga ya." Kai-nii memberi instruksi.

"Yaaa...ayo tidur~tidur~" You berjalan ke...kamar cewe.

Akhirnya digeret paksa sama Yoru dan Kai.

Koi pergi tidur setelah sebelumnya mencium dahi Ai. Bikin satu kompi pada mupeng semua. Dasar, sodara pa bukan sih? Romantis amat.

"Ai,oyasumiii~~"

"Oyasumi..Onii-chan"

Saat beranjak ke kamarnya Koi seperti ingat sesuatu lalu memanggil Ai lagi.

"Oh ya Ai, aku lupa tanya kamu tadi!"

"Eh? Ada apa Onii-chan?" Tanya Ai heran.

"Tadi di onsen-"

"U-Uwaaahhhh!!!"

Sebelum Koi sempat menyelesaikan kalimatnya kakinya semerta-merta terjegal oleh sesuatu membuatnya jatuh lalu menimpa Ai.

"It.. Itai.... Daijoubu Ai?...  Eekkk!! "
Koi mendadak kaget.

"O-nii-chan........ " Ai memanggil kakaknya dengan dingin. Matanya terlihat seperti ingin membunuh.

Koi cepat-cepat menyingkir dari Ai dan melepaskan tangannya yang nemplok di dada Ai.

"Ma-maafkan aku..." Koi nyaris nangis melihat Ai begitu berang.

"Onii-chan...no........."

"ECCHIIIIIIIIIIIII!!!!!!!!!!!!!!!!"

#PLAKKK

Koi terjatuh dengan indahnya. Dengan bekas telapak yang memerah di pipinya.

Para lelaki dan wanita yang lain sepertinya tidak peduli dengan kejadian dramatis yang terjadi persis didepan mereka. Lantaran mereka hanya saling mengucapkan selamat malam satu sama lain.

"Oyasumii~~"

"Oyasumi nasaii~~"

Kakeru menyeret kaki Koi yang pingsan ke kamar. Ai masuk ke kamarnya sendiri dengan pipi yang menggembung karena kesal.

4 grup idol masing-masing tidur dikamar yang berbeda-beda, di lantai yang sama.

Six gravity dan Procellarum bersebelahan di sisi kanan villa. Sedang Fluna dan Selesas bersebelahan di sisi kiri villa.

Sungguh suasana yang sangat hangat dan menyenangkan.
Tapi tepat pada jam 12 malam di saat semua sudah tertidur. Kuroda dan Shiroda berjalan-jalan menikmati indahnya malam berdua.

Tiba-tiba di tepi pantai mereka melihat sesuatu yang bersinar terang, penasaran...
Dan mereka pun menghilang.
Kemanakah mereka?

Omake

(Kamar Gravi)

Koi masih pingsan saat digeret oleh Kakeru ke dalam kamar. Di dalam kamar Koi dilempar dengan semena-mena ke futon nya. Hanya Aoi yang berbaik hati menyelimuti Koi supaya ia tidak masuk angin.

"Ku matikan lampunya ya." Haru meraih lampu kamar lalu mematikannya saat melihat semua anggota grupnya sudah bobok tenang di futon.

(Kamar Fluna)

"Ai... "

"Ya? "

"Tadi Tsubaki SMS katanya dia yang sengaja menjungkal Koi-san."

"Oh.. "

"Kau masih tetap marah ya? "

"Ya... Yah... Kau tau sendiri kenapa.. " Ai menjawab tanpa memandang Yuki.

"Yang penting aku sudah memberitahumu, katanya Tsubaki biar Koi-san nggak tanya-tanya tentang di onsen."

(Kamar Procellarum)

"Shun, jangan berani-berani ngendap-ngendap dimalam hari buat motret Hajime ya. "

"Ara... Barechatta" 😋

"Majikayo... " Kai menatapnya horror.

"Tenang saja.. Aku takkan se'brutal' itu malam ini~"

"Ha?"

"Karena sepertinya akan ada kejadian menarik besok~"

"Ha?!"

(Kamar Seleas)

"Matsuri.. Jangan main-main, ayo tidur! Besok kita ada kerja pagi!" Akane mendesak Matsuri untuk tidur.

"Biarkan aku lihat Tablet-ku sebentar."

"Tidak boleh~ ayo tidur Matsuri~"

Akhirnya Mizuki yang mengambil alih Tablet Matsuri. Disimpannya Tablet tersebut dalam tasnya. Matsuri hanya bisa terdiam pasrah.

"Dan tidak boleh mengganggu pria dimalam hari Tsubaki~"

Tsubaki hanya sedikit berjengit lalu menjawab,

"Tenang saja, aku capek sekali..bahkan untuk keluar dari futon pun tak sanggup."

Tsukiuta exchange Boys and Girls [Slow-Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang