“Bisa nggak lo jangan ngelihatin gue terus?”
Pertanyaan bernada ketus itu terlontar seiring dengan kepala Valerie yang menoleh pada Jevin.
Bukannya malu karena telah tertangkap basah memandangi perempuan di hadapannya, Jevin justru tertawa kecil. “Gue kira lo nggak sadar gue lihatin dari tadi.”
Valerie memutar mata.
“Gue heran.” Terdengar decakan dari Jevin hingga mengundang Valerie untuk kembali menatap padanya. Kening perempuan itu tampak terlipat samar. Kentara sekali jika ia tengah dihinggapi rasa penasaran. “Kenapa nggak ada satu pun ekspresi jelek yang lo miliki. Bahkan, lagi mutar mata aja lo masih kelihatan cantik.”
Tatapan penasaran Valerie luruh, terganti dengan tatapan malas. Jevin kembali dibuat tertawa.
“Lo memang tukang gombal sejati.”
“Cuma sama lo.”
[]
[ Dipublikasi | 31. 10.18 ]
—Reindrops💦
KAMU SEDANG MEMBACA
quarter past midnight | √
Short Story[ C O M P L E T E D ] Bukan hanya perihal pertemuan, bagaimana jika waktu juga memimpin kita pada sebuah perpisahan? --- Copyright © September 2018 - All Rights Reserved oleh Erni || Images from Pinterest