MY MEMORIES || SON WENDY

2. See You Again

Wendy pov

Hari ini gue berangkat dianter sopir gue soalnya gue masih takut sama kejadian kemarin yang gue alamin. Waktu gue disekolahan gue naruh tas dibangku gue

"Hai Wendy good morning" - Ujar Sehun sambil melambaikan tangan lalu melanjutkan membaca novel yang ada ditangannya

"Good Morning" Ujar gue terus deketin Sehun dan kita ngobrol sebentar

"Eh Wen, lu nanti jadi gak ke rumah gue" - Sehun

"Jadi kok"

"Yaudah lu nanti balik bareng gue aja" - Sehun

"Oke"

Brak...

"Lu kenapa yeol, pagi pagi muka lu udah kusut aja" - Kai

"Ga papa, ke kantin yuk males gue disini" - Chanyeol

"Hun lu ikut gak" - tanya Kai

"Gak ah, gue habis ini mau minjem catatan Suho soalnya kemarin gue blom nyelesain catatan fisika gue" - Sehun

"Yaudah gue cabut duluan ya"
"Woi Yeol tungguin gue!!" - sambung kai yang ditinggal Chanyeol

"Oh iya Wen, catatan fisika lu udah komplit blom" - tanya Sehun

"Udah kemarin catatan Yeri difotoin dan dikirim ke gue"

"Oh bagus deh" - Sehun
"Lu udah sarapan ?" - tanya Sehun

"Blom sih" - ujar gue sambil nyengir dan menggaruk kepala yang tak gatal

"Kebetulan tadi gue bikin roti panggang" - ujar Sehun sambil mengeluarkan sekotak bekalnya

"Ga gausah hun"

"Makan aja, gue suapin ya" - Sehun

"Eh gausah hun gak enak diliat temen sekelas"

"Biarin apa urusan mereka, ayo makan sekarang ntar lu sakit loh" - Sehun

"Gak usah hun"

"Ayo, a a buka mulut" - sambil nyodorin sepotong roti ke mulut gue dan terpaksa gue makan gak enak juga gue nolak

"Enak kan" - sambung sehun

Dug...

Chanyeol melewati bangku yang gue duduki sambil menendang kaki kursi disebelah gue

"Chanyeol kenapa sih" - tanya gue ke Kai

"Ga tau dari tadi dikantin jadi pendiem ga biasanya dia kaya gitu" - Kai

"Paling lagi ada masalah" - sahut Sehun

"Oh"

Waktu pulang sekolah gue sempet berpapasan dengan Chanyeol, kita berdua seperti orang yang tak pernah mengenal

"Apa salah gue kok Chanyeol jadi beda" - batin gue dan lanjutin ke pintu utama sekolah

Dari depan pintu gue liat seorang namja udah nunggu gue dengan rambut yang rapi dan berkacamata hitam yang membuat ia tampak keren ditambah banyak yeoja yang memperhatikannya

"Silahkan masuk princess" - ujar Sehun sambil membukakan pintu buat gue dan gue auto jadi pusat perhatian

"Liat aja kebahagian lu gak lama lagi akan menjadi sebuah tangisan" - ujar seorang yeoja

Setelah gue sampai dirumah Sehun, gue disambut suasana rumah yang sepi dan cuman ada beberapa pelayan didalamnya

"Wen lu duduk dulu ya disini, gue mau ganti baju dulu" - Sehun