[5]

5.7K 508 111
                                    

Kapan ya sasuke mulai memperhatikan tiap inci perubahan fisik satu-satunya anggota perempuan di tim 7?

Sasuke tidak ingat. Dia tidak bisa mengingatnya tak peduli sekeras apa pria itu mencoba mengingatnya.

Hanya saja, tiap sakura tertangkap kedua matanya maka secara otomatis otaknya memindai tubuh gadis itu dari bawah sampai ke atas dengan tingkat keakuratan yang tak diragukan.

Sasuke harus berterimakasih pada dewa hentai di dunianya karena mimpi erotisnya beberapa waktu lalu bagaikan tungku perapian yang semakin memperpanas gambaran lekuk tubuh sakura di ingatannya.

Meski mampu menahan jakunnya untuk tidak naik turun mencurigakan, sasuke tidak mampu menetralkam debaran jantungnya juga suhu tubuhnya yang meningkat beberapa derajat.

Meski sebelumnya pemuda itu berdoa putus asa pada kami-sama agar ia tidak melakukan hal tak senonoh pada sakura, tapi ternyata pria itu masihlah seorang pria. Terlebih dia pria yang mulai beranjak dewasa, wajar bukan kalau satu atau dua bayangan-bayangan nakal itu berseliweran di otaknya?

Rekor luar biasanya adalah, sasuke bahkan terang-terangan melakukan hobi barunya itu meski si gadis merah jambu menatapnya penuh tanda tanya.

"Sa-sasuke-kun?"

Alis sasuke mengernyit selaras dengan keningnya yang mengkerut. Ia kembali bertanya-tanya apakah sakura memang sepemalu ini?

Jika otaknya tidak salah melakukan kilas balik, harusnya perempuan dengan karakter pemalu dan wajah merah padam bukanlah sakura tapi kakak perempuan hanabi.

Si hyuuga hinata yang saat ini sedang kencan berdua bersama naruto entah dimana.

Mengingat dan menimang berdasarkan album masalalunya, sakura adalah karakter perempuan penuh energi, keceriaan, agak kasar dan centil.

Lalu, bagaimana dia bisa bertransformasi menjadi putri malu?

Apa gadis itu mencoba menarik perhatiannya dengan merubah karakternya menjadi lebih lembut dan pemalu?

Tanpa sadar seringai tipis mengembang di wajahnya.

Boleh juga, sakura.

Hiii! Kenapa sasuke menatapku seperti itu? Apa aku berbuat salah lagi?

Grep

"Ah!"

Sakura tersentak saat sasuke menarik dagunya lembut.

Keisengan yang entah datang dari mana memaksa sasuke keluar dari karakter aslinya bahkan tanpa disadari oleh si pemilik tubuh.

Akibat perlakuan tiba-tiba sasuke, sakura menjatuhkan catatan kesehatan pasien-pasien yang saat ini sakura tangani.

Wajah gadis itu memerah sempurna menyadari betapa dekat dirinya dengan uchiha tunggal itu.

Bahkan sedikit dorongan dari arwah penasaran bisa mempersatukan dua bibir dalam ciuman lembut yang romantis.

Reflek mata sakura cukup bagus hingga menutup secara otomatis tanpa harus diperintah oleh otaknya.

"S-s-sa-su-"

"Berhenti melakukan itu, sakura. Aku bisa lepas kendali."

Eh?

Sayangnya kalimat terakhi yang sasuke katakan diartikan berbeda oleh sakura.

Ketika emerald sakura bersiborok dengan netra berbeda warna sasuke, etah kenapa ada sedikit ketakutan di hati kecil sakura.

Lepas... Kendali...?

L[O]CKEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang