fiksi 18+++
"Ouh Tuhan, jangan katakan bahwa pria itu barusaja keluar dari kamar yang sama dengan Grisella! Apa yang mereka lakukan dari semalam? berada di satu kamar hanya berdua? Lalu apa yang dia lakukan padaku malam tadi? Ouh tidak! Tidak! Tidak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kamu sungguh membuatku ketakutan bahkan hampir mati Celine." Bisik Devon.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sungguh aku tidak bisa kehilangan dirimu Celine, juga anak kita. Apakah ini yang dikatakan cinta?" Batin Devon mengecup kening Celine.
"Mengapa dirimu? Mengapa harus gadis sebaik dan sesempurna dirimu yang menjadi takdirku? Apakah aku layak mencintaimu Celine? Aku takut kembali menyakitimu saat aku telah mengatakan cinta padamu. Mungkinkah aku mencintaimu sebesar kamu mencintai diriku?" Devon terus sibuk dengan pikirannya dengan tangan yang terus membelai lembut lengan Celine yang memeluk dirinya.
Apa rencana Devon dan Otista???
Berhasilkah??? Bagaimana dengan Celine dan kandungannya juga Hilda dan penyihir hitam????
