Membalas Perasaan bukan hal yg mudah,tapi aku akan berusaha untuk tetap membalas semuanya.
~Putra Samuel Alexander.
Salsa POV:Kini di kls gue tepatnya jurusan akuntansi..semua masih bergegas untuk pulang dan ini adalah hari terakhir kegiatan Mos dan besok gue resmi menjadi siswi Smk tahta bakti.
"guyss kuy cabut!"ajak citra
"kuyyy"jawab gue kompak
Sampainya diparkiran gue nungguin abang satria karena tadi pagi gue berangkat sama bang satria."guys gue cabut duluan yah,supir udah jemput..byy"ujar nurul.
"gue juga yahh,ayah udah ada..by"pamit amanda.
"put,lo nungguin siapa?kok lama banget.."ujar citra
"gue nungguin bang satria..kayaknya dia lagi ada urusan dehh gue naik kendaraan umum aja dehh"ucap salsa
"kalau gitu gue duluan yahh..udah dijemput mami tuhh.byy"pamit citra.
Setelah berjalan kehalte untuk nunggu kendaraan umum gue pun sedikit kelelahan secarakan jarak skolah ke halte lumayan jauh.
Setelah nunggu beberapa menit kendaraan umum belum muncul juga dan gue sontak kaget liat seseorang duduk diatas motor sportnya dan sedang liatin gue, dengan pelan dia membuka helm full face nya dann...
Deggg.dia..ya dia Putra yg claim gue sebagai pacarnya tadi dikantin."Lo kok belum pulang ini kan udah sore..malah bentar lagi hujan bakal turun"ucap Putra
"ehh kak putra,iy kak ini lagi nungguin kendaraan umum lewat soalnya hp gue low jadi nggak bisa ngabarin orang rumah buat jemput"jawab gue dengan senyum tanpa ngeliat matanya.
"lo kode yahh..supaya gue anter balik..yaudah buruan naik gue anter,lo tenang aja gue tuhh orangnya pekaan dan lo juga nggak usah sungkan ngabarin gue secarakan sekarang lo PACAR gue"ucap nya dengan menekan kata PACAR.
"ishh apa sihh kak,pede amat jadi cowok"ujar gue.
"nggak usah ngeles dehh salsa cepet naik gue anter"pintahnya sambil narik gue untuk naik kemotornya.
"ehh iya kak"jawab gue sambil naik ke motornya.
"pegangan.. gue tuh pembalap jadi kalau Salsa masih mau hidup,Salsa harus pegangan yahh"ucapnya sambil narik tangan gue kepinggangnya.
Beberapa kali tangan gue,berpindah pegangan ke tas nya karena gue baru kali ini megang Kak Putra selama 5tahun gue suka sama dia.
"Salsa..Gue tuhh bukan tukang ojek lo..jadi lo jangan pegang tas gue dong..entar gue dikira tukang ojek"ucapnya dgn sedikit berteriak krn pake helm.
"ehh iy kak.."ucapku sambil kembali berpegangan kepinggangnya walaupun jantung gue dari tadi udah nari-nari nggak jelas didalam tubuh gue.
*****
Setelah sampai di rumah Salsa,kini Putra baru tahu kalau selama ini dia sering kerumah Satria sahabatnya tapi tidak pernah sekalipun bertemu dengan Salsa dan itu membuatnya heran.
"Salsa..lo kan adeknya Satria sagabat gue..dan gue kok nggak pernah liat lo setiap main kesini bahkan sekalipun nggak pernah"ucap putra bingung setelah turun dari motornya.
"kok kakak bisa tau sihh kalau gue adeknya bang satria?"
"jadi tadi dia bilang sama gue kalau lo tuh adeknya"jawab putra
"dan dia juga udah ngasih gue pencerahan krn gue udah ada niat buat mainin lo"batin Putra."ohh..jadi setiap kak Putra,arga,artha dtg kesini tuh aku dikamar terus..aku emang males keluar kamar"ucap salsa bohong.
"gue tuh bkn males keluar kamar cuman gue tuhh perhatiin lo dari kamar gue karena gue nggak sanggup ketemu langsung sama lo saat itu kak.."batin Salsa"kalau gitu gue pamit yahh"pamit Putra
"iy kak,makasih yaa "ucap Salsa
"sama-sama pacar..lain kali lo kalau butuh bantuan nggak usah malu bilang sama gue, krn gue akan selalu ada saat lo butuh dan akan nolong lo,byy"ucap Putra dengan tulus sambil menyalakan motornya lalu pergi.
"Entah sejak kapan..dan gue akan berusaha bales semua perasaan dan perjuangan lo selama ini Salsa walaupun rasa ini belum sepenuhnya timbul"batin Putra
"iye kak,byy"ucapku dengan bahagia.
"Kak Putra guee..BAPER lo harus tanggung jawabb"teriaknya dalam batin Salsa.
*****
yeyy Putra mulai membukakan hatinya😙Follow akun author yah!
Ig :ridhaafrd_
KAMU SEDANG MEMBACA
Salsa' s [Complete✔️]
Novela JuvenilHighest Rank!!! #3 In Cinta Dalam Diam(5/12/2018). #4 In Cinta Anak Sma(26/11/2018). Mencintai Dalam Diam adalah hal yang menyakitkan,tetapi agar tetap bisa bersamamu Aku tetap harus bisa terus memendam perasaan ini. "Aku lebih memilih tidak men...