Ada bunga yang menertawakan kita ditengah riuhnya semesta. Mereka mengira aku terluka sebab terlalu cinta; padahal ya memang benar adanya. Karena terlalu berharap kepada yang tidak pasti aku rela dilukai berkali-kali. Karena terlalu yakin akan balasan rasa yang sama, aku rela dibuat menjadi yang paling menderita. Dan bunga itu berhasil membuat aku berfikir, bahwa seharusnya cinta adalah bicara tentang rela menerima. Menerima kenyataan bahwa tidak semua rasa bisa terbalaskan dengan kadar yang diinginkan (:(

KAMU SEDANG MEMBACA
Pecandu Rindu (( SELESAI ))
Não Ficção-SELESAI- berlanjut di "pecandu rindu pt.2" Mengapa kau ciptakan percakapan dalam diam? Yang pada akhirnya, selalu aku puisikan.