Bagian Dua : Hari Pertama

61 4 0
                                    

Pagi pagi buta gini kalian biasanya pada ngapain nih kalau si martha sih biasa, buat keributan mulai dari yang gak penting sampai hanya buat becandaan, kayak gini nih

***

Martha yang baru keluar dari kamar ganti langsung di kejutkan oleh moyle yang pagi pagi sudah membersihkan tempat tidur dan semua ruangan sambil memberi makan catlyn yang terbiasa bangun pagi untuk sarapan, oh yaampun apakah semua robot pintar melakukan semua ini sendiri? Batin martha setelah melihat apa yang dilakukan oleh moyle pagi pagi dini hari seperti ibu ibu rumah tangga, lamunannya terhenti saat moyle mulai menceramahi martha tentang ini dan itu yang sebenarnya baik untuk dirinya, tetapi apapun kata kata yang diucapkan moyle  tidak akan masuk ke otaknya martha walau mesti di bor listrik sekalipun tidak akan mempan, lelah dengan tingkah nonanya ini moyle langsung pergi untuk melakukan tugasnya lagi

Martha hanya menatap moyle dengan tatapan bengis dan senyum kemenangannya saat robot itu meninggalkannya, dimatanya ada kesenangan tersendiri saat mengerjai seseorang, eh bisa dibilang sesuatu yang akan diusilinya itu adalah hiburan terindah

Martha tiba tiba memiliki rencana usil paling menakjubkan di benaknya yang sempit dan aneh, ia melihat catlyn yang sedang minum susu dan berpikir akan berhasil mengusilinya kali ini,

Tapi apa boleh buat catlyn itu kucing kesayangannya yang sudah ada saat ia masih kanak kanak dan tumbuh besar bersamanya, jadi sangat sulit untuk mengusilinya karena catlyn sudah sangat tahu dan paham akan perbuatan, sikap dan perilaku martha dari kecil jadi ya sangat mudah untuk dirinya meloloskan diri dari jebakan martha yang semakin hari semakin berkembang aneh dan mengerikan, tetapi entah mengapa kucing itu semakin bertambah sayang kepada martha hari demi hari walaupun sudah tau bahwa martha itu punya penyakit kelainan, apa mungkin catlyn sudah tertular penyakit langkah itu dari dua orang yang pengidapnya berada di planet bumi ini yaitu salah satunya adalah martha? Ih udah deh balik lagi ke cerita

Martha merasa frustasi karena catlyn sampai sekarang belum juga kena jebakan, ia mengumpat sambil memaki maki dirinya yang tak becus dalam bekerja, " aku harus merencanakan jebakan yang extrime yang tidak dapat dibobol oleh catlyn, ya... ya... ya... Rencana bagus ha... ha... ha... " martha menoleh kanan dan kiri agar tidak ada yang tahu apa yang baru saja ia katakan tapi oh no no martha tak sadar bahwa catlyn barusan mendengarnya dari balik pintu yang sekarang sedang meratapi takdir, andai aku bisa bicara pasti udah ku bungkam mulut si bengis satu ini, tapi takdir yah gini, walaupun begitu aku akan terus tetap berdoa semoga si bengis ini dapat azab dari orang orang yang terzalimi... amin! Batin catlyn yang hanya pasrah apapun yang akan dilakukan martha sampai sekarang

***

Nie bangun tidur saat matahari belum menampakkan dirinya, kini nie telah terbiasa bangun pagi hari semenjak ia sudah tak lagi tinggal di rumahnya, karena biasanya ayahnya yang datang dan membangunkan nie sambil membawa nampan yang berisikan makanan sarapan untuknya, ah... rasanya baru beberapa hari pergi meninggalkan ayahnya tetapi nie merasakan rindu yang teramat besar, ia pun langsung mandi dan berganti pakaian

Nie teringat bahwa hari ini adalah awal semester baru bagi anak anak di sekolah ini, ia hampir saja terlupa kalau saja tidak diingatkan greedle untuk berganti pakaian sekolah dan menuju keloby untuk dipanggil berbaris di lapangan

Nie pun bergegas meninggalkan kamar bersama dengan greedle

***

Dream take me away Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang