O27: 너무 아파 (It's Hurt)

5.1K 910 59
                                    


Stella berkali kali menekan bel rumahnya. Penampilannya sangat acak acakan, tubuhnya benar benar basah karna ia nekat pulang kerumahnya dengan menerobos hujan dengan berjalan kaki tanpa perduli seberapa jauh jarak rumahnya dengan sekolah.

Saat pintu rumahnya terbuka, Stella menatap kakaknya dengan pandangan sayu kemudian menerobos masuk kedalam tanpa menghiraukan Hyunjae yang kini menatapnya.

"Siapa Jae-- Astaga kamu abis kemana?"

Stella juga tak menghiraukan panggilan Ibunya ia hanya berjalan melewatinya dengan keadaan yang cukup memprihatinkan. Sowon dan Hyunjae hanya menatap Stella yang kini tengah berjalan bak zombie kearah kamarnya setelahnya ia menutup pintu kamarnya dengan keras sehingga menimbulkan debuman yang cukup keras.

"Siapa?"

"Stella" jawab Hyunjae

Jin menganggukan kepalanya "tau pulang juga dia."

Hyunjae menipiskan bibir mendengar ucapan sang ayah. Ia berjalan mendekat ke kamar sang adik mencoba untuk membujuknya dan menanyakan keadaannya.

Sesaat ia tertegun, tidak biasanya gadis itu mengunci pintunya.

"Stell? Ini---"



"PERGI!"

Pria itu terlonjak saat mendengar teriakan Stella diiringi suara pecahan kaca serta barang barang yang dibanting. Ia dengan panik mengetuk pintu berkali kali berharap gadis itu mau membukakannya.

"Stell kamu bisa kan bicara baik baik dulu, jangan gini"

"PERGI! KALIAN SEMUA JAHAT!"

Hyunjae menyerah.

Ia rasa adiknya memang butuh waktu sendiri sekarang.

"Gimana Jae?"

Hyunjae menipiskan bibir kemudian menggelengkan kepalanya menjawab semua pertanyaan dari sang ibu.

"Untuk saat ini, biarin dia. Nanti juga bakal keluar sendiri"

Ia menganggukan kepalanya menanggapi ucapan ayahnya. Setidaknya biarkan gadis itu tenang dulu sebelum akhirnya mau menceritakan semuanya.

Atau kah ia harus bertanya langsung?


Ia hendak membuka room chatnya dengan Kevin sebelum akhirnya Kevin terlebih dahulu mengirimnya pesan. Ia dengan gusar membalas pesannya.
















Kevin: Stella gak papa kan?

Hyunjae: dia ngurung diri dikamer

Hyunjae: ada masalah apa?

Kevin: dia minta putus

Hyunjae: DIA YANG MINTA PUTUS KENAPA DIA JUGA YANG GALAU?

Kevin: dia bohong soal alasan kenapa dia mutusin gue, mungkin karna itu.

Hyunjae: emang dia bilang apa?

Kevin: dia bilang kalo gue cuma mainannya

Hyunjae: tolol banget sih heran

Hyunjae: terus gimana?

Kevin: ya makanya gue tanya keadaannya gimana

Hyunjae: entah, tapi yang jelas kayaknya kacau banget soalnya gue denger ada suara pecahan kaca sama bantingan barang barang gitu.

Hyunjae: merinding gue dengernya anj

Kevin: untuk saat ini diemin aja dulu, mungkin dia butuh waktu.

Hyunjae: eh tapi lo gak selingkuh kan?

Kevin: gimana caranya gue selingkuh setan, kalo gue aja minggu kemarin sibuk olimpiade fisika.

Kevin: lo kira gue selingkuh sama siapa? Bu Ani gitu?

Hyunjae: ya siapa tau..

Kevin: terserah.

















Stella menatap pantulan dirinya dicermin. Ia tersenyum kecil melihat penampilannya yang cukup berantakan bahkan ada lingkaran hitam di bawah matanya dan itu sangat mengganggu. Ia masih memakai seragam semalam tanpa berniat menggantinya.

Kamarnya sangat berantakan, karna semalam ia dengan frustasinya melempar segalanya bahkan gelas couple yang ia beli dengan Kevin minggu lalu sudah pecah tak berbentuk.

Ia tak mempersalahkan keadaan. Ia hanya mempersalahkan dirinya, mengapa ia harus menjadi segila ini hanya karna seorang pria.

Ia memang bukan tipe gadis yang banyak berkencan dengan cowok dan bukan juga tipe gadis yang tidak pernah berkencan. Ia pernah berkencan, walau kandas sama seperti sebelumnya. Tetapi kenapa, saat ini ia merasa bahwa dunianya hancur hanya karna seorang pria meninggalkannya? Biasanya ia tak seperti ini.

Ia merasa hatinya sakit, benar benar sakit. Kenapa orang lain begitu jahat sehingga ia tak pernah mencoba mencicipi rasa bahagia? Apa saat sejak dilahirkan ia memang tidak pantas untuk bahagia?

Kenapa?

Kalau memang kisah hidupnya seperti itu, mengapa ia harus hidup tanpa kebahagiaan?




Rasanya ia ingin mati saja dan melupakan semuanya, karna sampai kapanpun ia tak berhak bahagia.
















A/n

...hah kasian iduplo:(((

-istri Kevin

[✔] Bad Boy | Kevin MoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang