O38: relationshit

4.2K 760 118
                                    







"Jadi aku cerita dari mana?" Kata Kevin seraya menautkan kedua jemarinya seraya menatap Stella yang kini masih sibuk menggulung pasta miliknya dengan garpu.


"Terserah" ujarnya cuek tanpa mengalihkan pandangan.


Kevin rasanya ingin marah, gadis itu semakin hari semakin terlihat sangat menyebalkan dimatanya. Ia mengerti pasti gadis itu punya alasan tapi entah kenapa ia juga merasa kesal saat gadis itu malah seakan akan tak perduli bahkan mungkin ia rasa gadis itu sudah lupa bahwa status mereka masih berpacaran karna seringnya gadis itu bersama cowok lain, walaupun dalam kasus ini cowok lain yang dimaksud adalah anak kelasnya.

Tidak dipungkiri bukan untuk Kevin tidak berpikiran negatif?

"Moon Sua adik Moonbin, bukan kembaran yang kayak orang lain bilang. Dia sebenernya bukan adik kandung, lebih tepatnya anak dari kakak ayah Moonbin yang waktu itu hilang karna jatuh dari pesawat bareng istrinya."


Stella meminum lemon teanya seraya menajamkan telinganya untuk tetap fokus apa yang cowok itu jelaskan.



"Jadi dari saat itu Sua jadi anak angkat dari keluarga moonbin. Usianya cuman dibawah aku maupun moonbin satu tahun, dan kita udah bareng bareng dari kecil makanya udah deket banget. Bener kata Wooseok, aku emang sempet ada perasaan sama Sua tapi aku gak mungkin ngungkapin hal itu karna gimanapun dia juga sepupu aku. Perasaan aku buat dia semakin lama semakin besar, setiap liat dia bareng cowok lain aku ngerasa gak suka walaupun itu moonbin sendiri," kevin menjeda ucapannya.


"Tapi ternyata, pas malem dimana aku ulang tahun ke enam belas tahun Sua bilang kalo dia suka sama aku. Moonbin udah peringatin, kalo aku sama Sua gak boleh kayak gini tapi aku tetep ngeyel karna aku pikir kita berdua harus tetep sama sama terlebih kita punya perasaan yang sama"

"Puncaknya, itu sekitar satu tahun yang lalu aku sama Hyunjae lagi balapan lawan Wooseok. Sua dateng dengan ekspresi marah dipertandingan itu, aku sampe sekarang masih gak tau penyebabnya. Tapi yang jelas pas malem itu aku juga nyesel, karna udah setuju buat jadiin sua barang taruhan buat menang diperlombaan. Hasilnya? Aku kalah tapi Hyunjae gantiin, buat masuk ke final. Pas Hyunjae hampir nyampe garis finish, motor punya Wooseok malah nabrak bagian belakang motor Hyunjae yang bikin cowok itu kehilangan arah dan malah nabrak Sua yang posisinya ada didepan."





Kevin menghela nafas "ya, sua meninggal gara gara itu" ujarnya seraya mengakhiri cerita.


Stella yang sudah habis dengan pastanya kini menatap sepenuhnya kearah Kevin.


"Pas aku dateng ke apartement kamu, itu hari dimana satu tahun meninggalnya sua kan?" Kata Stella


Kevin menganggukan kepalanya dan menghembuskan nafasnya berat.



"Aku mau tanya sama kamu" Stella menjeda kalimatnya.



"Apa yang bakal kamu lakuin kalo saat itu aku gak dateng?"




"Dan apa bener kata Wooseok, aku ini sebenernya pelampiasan kamu doang karna aku ini mirip banget sama sua?"




Kevin terpaku dengan ragu ia menganggukan kepalanya.



"Hmm, aku suka kamu karna kamu mirip sua. Aku emang mandang kamu bukan sebagai Stella tapi sebagai sua"


Gadis itu tersenyum tipis "jadi itu alesannya setiap kita ngobrol kadang kamu gak sengaja nyebut sua didepan aku, karna kamu masih anggep aku ini dia?" ujarnya merasa kosong.

[✔] Bad Boy | Kevin MoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang