2

1.1K 119 5
                                    

Pagi ini mereka semua berkumpul di rumah Mark. Hari ini mereka bakal pergi ke pulau Mariana seperti yang udah direncanain 2 hari yang lalu.

"Guys, gue lupa bilang kalo kita nambah 3 orang personil." Kata Mina.

Doyeon mengernyitkan dahi, "Siapa, Min? Cowok ato cewek?"

"Cowok. Itu abang gue, bang Taehyung, sama bang Daniel." Jawab Mark sambil menunjuk kedatangan ketiga cowok itu dengan dagunya.

"Wih, rame ya." Kata Taehyung dengan cengiran khasnya.

"Woi, bang!" Jihoon langsung menyambut Taehyung, mereka bertos ria.

"Eh, dah pada kenal gue kan?" tanya Daniel. "Kalo ga kenal, kita ospek lagi."

"Lah si abang bisa aja," kata Yoojung malu-malu. Fyi, Daniel itu ketua Hima di prodi mereka.

"Jung, jangan genit." Kata Woojin.

Yoojung mendelik, "Diem lo, kampret."

"Yang bawa kendaraan siapa aja nih?" Tanya Taeyong.

"Jihoon, Rocky, sama Mark," jawab Hyeongseob.

"Oke. Udah pada siap kan? Yuk, cabut." Ajak Taeyong, mereka bertujuh belas pun masuk ke dalam mobil.

Tiga jam perjalanan, mereka akhirnya sampai di sebuah dermaga. Yang bawa kendaraan udah nitip ke tempat penitipan kendaraan. Sekarang tinggal nunggu perahu yang bakal bawa mereka ke pulau Mariana.


"Permisi," seorang laki-laki yang berusia sekitar 30-an tahun itu menghampiri mereka. "Saya Heechul, yang akan mengantar kalian." Katanya mereka kompak mengangguk.

"Mau berangkat sekarang?"

"Iya, Pak." Jawab Taeyong.

"Ya sudah, perahunya sudah siap. Silahkan naik satu persatu ke atas perahu," kata Pak Heechul. Mereka pun berjalan mengikuti Pak Heechul menuju perahu yang mereka pesan.

Mereka semua pun naik satu persatu ke atas perahu. Setelah siap, pak Heechul melajukan perahunya.

"Pak, berapa lama ke pulau Mariana?" Tanya Jihoon yang berdiri di samping pak Heechul.

"Kurang lebih empat jam."

"Lumayan jauh ya, Pak?"

"Iya. Kalau boleh tau, kalian mau ngapain di pulau itu?"

"Mau liburan aja, Pak. Udah UAS jadi butuh refreshing."

Pak Heechul cuman nganggukin kepala. Tapi setelah itu dia pengen ngasih tau sesuatu. Sayangnya, Jihoon udah lebih dulu pergi.

---

"Doy, jangan duduk terlalu pinggir, ntar jatoh." Kata Lucas.

"Ihh, Cas! Sini foto dulu, angelnya bagus banget nih," Doyeon sibuk mengatur posisi hpnya buat selfie. "Cas, pinjem kacamata lo!"

Dengan berat hati, Lucas ngasih tu kacamatanya. Lucas geleng-geleng liat kelakuan Doyeon. Untung sayang.

"Woi, ada lumba-lumba!"

Woojin, Hyeongseob, Dino, dan Chaeyoung pun langsung nengok ke arah yang ditunjuk Mina.

"Eh beneran lumba-lumba," kata Hyeongseob.

"Bukan, itu gajah." Kata Dino.

"Ketahuan begonya, jelas-jelas itu kancil." Sahut Woojin.

"Ih.. itu mah katak," ujar Chaeyoung malah bikin Woojin, Dino, dan Hyeongseob cengo.

"Begonya Woojin udah nular ke Chaeyoung ni," kata Rocky.

Sementara mereka asik ngeliat lumba-lumba, Tzuyu malah sedih ngeliat Yoojung yang lagi mabuk laut.

"Padahal gue udah minum antimo, Yu."

"Udah ga mempan lagi kali obatnya."

Huek

Tzuyu langsung ngambil plastik buat Yoojung. Tapi telat, Yoojung udah muntah duluan ke laut.

"Eh, Jung. Jangan muntah ke laut, pencemaran. Ini pake plastik," Tzuyu nyerahin plastik.


---


"Guys, kita udah hampir sampai!" kata Taehyung nunjuk sebuah pulau di depan mereka, yang lainnya pun bersorak.

Akhirnya mereka sampai, setelah empat jam perjalanan. Yoojung yang udah mendingan tapi masih lemes pas jalan dibopong sama Woojin.

"Terima kasih udah ngantar kami, Pak. Dua minggu lagi bapak ke sini, jemput kami di jam yang sama ya, Pak." Kata Taeyong.

Pak Heechul mengangguk, "Dua minggu nggak terlalu lama, den?"

"Kita mau ngabisin separuh waktu liburan kita di sini, Pak." Jawab Mark.

Pak Heechul cuma mengangguk menanggapi. "Ya sudah, kalo begitu saya pamit. Kalian harus hati-hati dan saling menjaga ya. Saya pamit." Ucap Pak Heechul kemudian melajukan perahunya semakin menjauh dari mereka.

Vote+commentnya, terima kasih:)

Something Between Us | 99 LineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang