Hari kedua MOS/ospek di SMAN 57 adalah hari bebas mengenal sekolah tersebut lebih luas. Saat di parkiran datang satu mobil veneno dan ferrari dari arah berlawanan yang memperebutkan parkiran.
Tinnnn....tinnnn..
Klakson dari ferrari untuk mengusir veneno tersebut agar minggir dan membiarkan nya parkir. Tetapi si veneno mengeluarkan klakson yang lebih kencang dan membuat pemilik ferrari itu keluar. Ya,Zefa keluar dari ferrari nya dan menghampiri pemilik veneno tersebut lalu mengetuk kaca mobil nya kencang.
"ehh woy! Lo parkir di tempat lain deh,kan gue yang dateng duluan!" seru Zefa sambil menempelkan wajah nya pada kaca mobil dan pemilik nya langsung membuka pintu mobil.
Dengan wajah datar nya ia menatap Zefa dengan tatapan tidak bisa diartikan.Dahi Zefa berkerut dan alis nya bertaut,ia merasa pernah bertemu dengan cewe ini.
"Ohh ya! Lo yang waktu itu dateng ke kafe sama cewe yang sok akrab itu kan?" Zefa berseru sambil mengingat akhir pertemuan nya dengan cewe tersebut bersama teman nya.
Saat Zefa mengatakan hal seperti itu,pintu sebelah kiri dari Veneno muncul cewe yang sedang ia bicarakan.
"yang lo maksud sok akrab itu gue?" tanya nya sambil bersedekap dada,lalu menghampiri Zefa dan berdiri tepat di depan nya. Tinggi nya semampai dengan Zefa dan ia mengeluarkan senyum yang sarkatik.
"nah iya lo! Ngapain lo berdua disini?" tanya Zefa sambil melirik ke arah si pemilik veneno itu.
"Oke kenalin,nama gue Naina Rindya Alvenus. Dan ini sahabat gue Selgia Marcella Williane." Naina merangkul Selgia sambil menyengir lebar di hadapan Zefa. "Oh ya satu lagi,Selgia adalah anak dari pemilik sekolah ini".
Sambung Naina yang membuat Zefa hanya manggut-manggut. Belum sempat Zefa memperkenalkan diri,tiba-tiba datang Dyandra seorang diri lalu menghampiri nya.
"ngapain lo disini Ze?". Tanya Dyandra tetapi mata nya melirik ke arah Naina dan Selgia.
"Ohiya,kenalin nama gue Zefanya Kay Ziudith dan ini sahabat gue Dyandra Ariana Azhura." Pertanyaan Dyandra tadi tidak di gubris oleh Zefa,dan malah membuat Dyandra bingung karna Zefa langsung memperkenal kan diri nya di hadapan dua perempuan yang tidak mereka kenali.
"Oke, nice to meet you. Well, semoga kita bisa temenan ya!"
"Nggak!" Seru Selgia dan Dyandra berbarengan membuat Zefa terkekeh geli begitupun dengan Naina.
Saat tatapan-tatapan sinis antara Selgia dan Dyandra,sosok perempuan dikuncir kuda berjalan tanpa permisi di hadapan mereka,pandangan nya tertunduk dan ia tidak menyadari bahwa ia sekarang adalah santapan Dyandra.
"Heh! Main lewat aja lo!" teriak Dyandra kepada cewe yang barusan lewat. Cewe itu berhenti lalu membalikkan badan dan menatap semua yang ada di parkiran sekolah itu.
Pertama ia melihat mata jenaka dari Zefa, senyum dari Naina, sinisan dari Selgia,dan yang terakhir tatapan mematikan dari Dyandra. Lalu ia menunduk lagi dan berjalan menghampiri mereka.
"Maaf,tadi aku ga liat kalian disini". Jawab cewe itu pelan sambil menunduk. Zefa menghampiri nya lalu mengangkat dagu nya untuk menatap mata nya. Yang Zefa dapat hanya tatapan lembut dan lugu dari mata tersebut.
Zefa ingat,dia adalah cewe yang kemarin pingsan saat ada pengarahan berlangsung.
"siapa nama lo?". Tanya Zefa sambil tersenyum dan membuat Dyandra ikut menghampiri nya.
"Nayshilla". Jawab cewe itu dengan menunduk karna Dyandra sudah ada di hadapan nya."Lo pikir kita semua ini setan? Yang ga bisa di liat orang?" Bentak Dyandra membuat Shilla gemetaran.
"udah Dy,gausah diambil pusing. Dia lewat nya kan nunduk,ya gimana tau kita disini?" pembelaan Zefa membuat Shilla tenang sedikit."ehh,gue duluan masuk ya" Teriak Naina kepada Zefa dan Dyandra. Lalu Zefa mengangkat jempol nya menandakan 'oke'.
"Bentar lagi bel,kita barengan aja yuk masuk nya". Ajak Zefa kepada Shilla yang langsung dapat pelototan dari Dyandra.
"lahh sebener nya yang temen lo itu gue atau dia sih Ze?" protes Dyandra karna tidak ingin mengambil posisi nya sebagai satu-satu nya sahabat Zefa.
"yaudahh kalian berdua sekarang temen gue! Ayo ahh buruan!" Zefa langsung masuk meninggalkan Dyandra dan Shilla yang tidak bergeming sama sekali. Lalu Dyandra melirik ke arah Shilla dan berlari kecil mengejar Zefa lalu mensejajarkan langkah nya menuju kelas. Lain hal nya dengan Shilla,ia bersyukur bisa mempunyai teman baru di sekolah baru nya ini.
❌❌❌❌❌❌❌❌❌
So fun? Akhirnya mereka semua deket yaa,tapi emang susah kalo di bagian Shilla dan Dyandra ya.karna Dyandra gasuka cewe polos gitu,ehehe..
See you next chapter😊
Salam bestie,
Dew,Nab,Nad,Wid,Zi❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Migliore Amico
Novela JuvenilSelgia Marcella Williane biasa dijuluki Si Kulkas benyawa adalah anak dari pemilik sekolah SMAN 57,paras nya yang cantik tertutup oleh wajah datar nya. Ia gadis yang sangat irit bicara dan terkenal cuek di sekitar lingkungan nya. Ia pun tidak banyak...