AWAL PERTEMUAN.

116 17 7
                                    

Saat itu, pertama kali aku melihatnya saat hari pertama masuk sekolah. Aku menjadi murid baru pada jenjang SMA. Disana, aku merasa akan ada banyak hal-hal baru yang terjadi.., akan ada banyak hari-hari baru, pengalaman baru, teman baru, bahkan perasaan yang baru.

Mungkin (?)

Ah, iya itu memang benar..

Aku merasa, seperti ada sesuatu yang berbeda saat berpapasan dengannya. Iya, mungkin memang dia sosok selalu muncul dalam mimpi ku beberapa hari terakhir ini. Tidak jelas, namun cukup nyata untuk bisa ditebak.

Dalam mimpi, dia hanyalah seperti bayangan hitam yang entah kenapa, tak ingin ku singkirkan. Iya, saat bertatap mata dengannya saat itu,. Sebentar, namun cukup untuk membuat hati berdebar. Ku pikir dialah sosok yang ku cari saat itu, sampai pada akhirnya kita bertemu dengan cara yang aneh.

Sesosok pria tinggi, putih, bermata sipit. Iya, dia pria yang begitu sangat membuat ku sesak nafas tak karuan saat menatapnya dari jauh. Ah, sepertinya aku sudah kelewatan. Tapi itu memang benar.. Hanya dengan satu tatapan, aku menyukainya sampai keterlaluan.

Hingga beberapa hari berlalu, setiap hari! Iya, setiap hari dari hari itu..
Aku selalu menatapnya dari sela pintu kelas. Saat aku bosan dengan pelajaran yang tengah di jelaskan. Sampai pada akhirnya aku berniat mencari tau semua informasi tentangnya,. Aku tau, aku menyukainya sendirian, tanpa kepastian, mungkin itu sudah keterlaluan. Tapi inilah yang terjadi, aku sudah berani menyukainya. Jadi, aku tidak mungkin berhenti. Ah, nyoba mulai aja belum, masa iya udah nyerah gitu aja.?

Love in LiveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang