chapter 1

48 12 3
                                    

"Sya bangun." kata seorang wanita paruh baya sambil menggoyangkan tubuh Alisya. Wanita paruh baya itu dipercayai adalah ibu Alisya sendiri

"Hm....ntar lagi ma,masih ngantuk."ujar Alisya dengan suara khas orang bangun tidur.

"Kebo bangun..." kata Mama geram karna dari tadi Alisya tidak bisa dibangunkan
"Ayo bangun...." kata Mama sambil menarik tangan Alisya

Alisya pun bangkit dan menuju ke kamar mandi dengan jalan yang sempoyongan. setelah Alisya masuk kamar mandi mamanya pun pergi ke dapur untuk menyiapkan makanan.

Setelah selesai dari kegiatannya Alisya pun turun dan menghampiri Mamanya yg sedang berada dimeja makan.

"Mama..."teriak alisya sambil menuruni anak tangga.

"Ihhh apaansih teriak-
teriak" kata sang mama.

"Hehehehe." jawab Alisya cengar-cengir sambil menunjukan deretan gigi putihnya.

"Sini makan dulu." suruh mama.

"Isss udhlah ma ntr Syasya telat loh.." bujuk alisya pada sang mama,karna saat ini alisya sudah telat untuk datang ke sekolah barunya.

Alisya Salsabilla Andrea atau sering dipanggil Syasya adalah anak tunggal dari Tante Dilara Salsabila atau sering dipanggil tante lara, dan Om Agus Andrea.

"ma..Syasya berangkat dulu ya,Assalammualaikum." Alisya sedikit menjerit sambil melambaikan tangannya menuju kemobil.

"iya hati hati ya nak.." kata mama sambil mengeraskan suaranya karena syasya sudah masuk kedalam mobil.

Di sekolah.

Seorang gadis berjalan cepat menyusuri koridor sekolah sambil menoleh ke arlogi yang dipakai nya menuju ke ruangan kepala sekolah,dia adalah Alisya.

"Permisi pak..." alisya mengetuk pintu ruangan tersebut "iya silakan masuk, kamu...Aliasya Salsabila Andrea ya?" jawab seorang pria yang bernama Roby Sandoro dia adalah Kepala Sekolah di SMA RAJAWALI.

"I..iya pak." jawab Alisya gugup karna kepala sekolah nya sudah mengetahui nama nya.

"saya sudah menunggu kamu dari tadi, silahkan duduk saya akan memberitahukan kelas kamu."

Sebelum Pak Roby melanjutkan ucapannya seorang guru perempuan dengan fostur badan yang aduhai mengetuk pintu dan masuk kedalam ruang kepala sekolah tersebut.

"Iya pak..bapak memanggil saya."ujar sang guru.

"Ohh iya buk Hemi,perkenalkan ini Alisya Salsabila Andrea dia adalah murid baru disini dan dia akan masuk ke kelas XI IPA1,dan saya harap ibu bisa mengantarkannya."kata pak roby sambil menunjuk kearah Alisya. Tentu saja Pak Roby menyuruh buk Hemi karna buk Hemi adalah wali kelas di kelas XI IPA1.

"Tentu saja pak."ucap buk Hemi dengan senang hati.
"Ayo mari Alisya,saya permisi dulu ya pak." kata buk Hemi ramah sambil pergi meninggalkan ruangan tersebut.

***

Di kelas XI IPA1 semua murid gempar karna akan kedatangan murid baru dikelas mereka.

"woy katanya ada murid baru ni yang masuk ke kelas kita." kata jono antusias.

Jono adalah ketua kelas di kelas XI IPA1. Dan ia adalah cowok yg suka bergosip seperti perempuan.

"Ahhh serius lo..cwek apa cwok???." kata salah satu teman jono yg bernama Mulkhan.

Ehm..." jednya sambil menarukkan jari telunjuknya didagunya. "Gak tau" sambungnya sambil geleng-geleng kepala.

"Cantik apa enggak ni??." ujar Dani.

"Ehhh paok jenis kelaminnya aja enggak tau malah nanyak cantik enggak nya lo...kalau seandainya cowok masih lo bilang cantik???." kata Mulkhan sambil memukul kepala dani dengan gulungan kertas yg di pegang nya.

Sebelum Dani menjawab pertanyaan dari Mulkhan, seorang anak berlari sambil berteriak.
"Woy..woy..diam buk Hemi datang ni." teriak anak itu.

Dengan langkah cepat buk Hemi masuk kedalam kelas itu
"Selamat pagi anak anak??."

"Pagi buk...."teriak mereka bersamaan.

"Pagi ini kita kedatangan murid baru ni.." jedanya.
"ayo sihlakan masuk nak" kata buk Hemi dengan senyuman ramah.

Alisya masuk kedalam kelas dengan senyuman yg lebar.

"Ayo sihlakan perkenalkan dirimu." kata buk Hemi.

"hallo gays..nama gue adalah Alisya Salsabila Andrea, gue pindahan dari amrik." kata Alisya sambil tersenyum ramah.

"Cantik ya??."

"Minta id line nya blh gk??."

"Pindahan dari mana tadi neng."

"Aduhhhh gelis pisan teteh mah."

"Sok kecantikan woooo."

"Aduhhh pacaran yok neng."

Itulah teriakan dari murid yang ada dikelas, sampai membuat buk Hemi pusing mendengarkannya.

"sudah diam semuanya." teriak buk Hemi yang membuat mereka diam bagaikan kesetrum listrik.

"Sekarang kamu boleh duduk." jedanya selagi berpikir karna ia bingung untuk menyuruh Alisya duduk. karna disitu ada dua bangku kosong yang satu cewek dengan kaca mata besar dan yang satu lagi cowok dengan tatapan tajam yang mematikan.

"Yasudah kamu duduk disamping Rendy." kata buk Hemi dan mendapatkan tatapan tajam dari Rendy

Rendy Syahputra Abimayu adalah anak dari keluarga Abimanyu yang memiliki perusahan terkenal di seluruh Indonesia. ia adalah salah satu most wanted boy disekolah. karna sifat dinginnya dan irit berbicaralah membuat dia banyak dikagumi sama para kaum wanita disekolah.

"Ehmm tidak usah lah buk..saya duduk disamping dia aja." kata Alisya karna ngeri melihat mata tajam dari Rendy dan menunjuk cewek yg berpakai kaca mata itu.

"Yasudah silahkan duduk." kata buk Hemi.

Alisya pun berjalan menuju bangku yang ia pilih.

"Hay boleh aku duduk??." tanya alisya pada cewek itu,dan mendapatkan anggukan serta senyuman ramah dari nya.

"Kenalkan nama ku Putri Arianda.ujarnya

"Alisya."

"Kamu cantik."puji nya

"Kamu juga."

Setelah itu buk Hemi langsung memberi mereka tugas dan disitulah murid murid langsung bersorak tidak.

Hello gays sorry ya kalau ceritanya kurang seru gays. Soalnya Author baru pertama kali ini buatnya. Jdi, Author harap jangan di bully ya😅.

Semoga para reader suka ya sama ceritanya. Jangan lupa vote⭐ and coment ya gays...semoga saran kalian bisa bermanfaat sama Author dan bisa membuat cerita yg lebih bagus lagi😊.
Selamat bertemu di chapter selanjutnya gays😊.

kulihat mama didirinyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang