But Why?

1.3K 115 7
                                    


Normal pov

Rosè berjalan dengan anggun memasuki istananya dan disambut para maidnya.

"Rosè" ia menghentikan langkahnya.

Jisoo lah memanggilnya tadi

"Ada apa?" tanya Rosè

"Ah itu, aku hanya mau tanya bagaimana tadi pertemuannya" Rosè menghela nafasnya.

"Kita bahas ini di tempat lain jangan disini, ayo ikut aku" Rosè melangkahkan kakinya ke sebuah ruangan diikuti Jisoo.

Mereka berdua berada di ruang pertemuan.

"Kau tau Richard?" Rosè memandang Jisoo lekat

"Dia Tetua Vampire juga kan" Rosè menganggukan kepalanya

"Sepertinya aku mencurigai Richard dia berkerja sama dengan musuh ku Jisoo, aku harus mengumpulkan bukti" Jisoo mencerna perkataan Rosè

"Maksud kau Richard juga dalang dibalik akan terjadinya peperangan ini?"

"Iya" jawaban dari Rosè membuat Jisoo terkejut

"Richard? Berkhianat? Tapi kenapa?" Jisoo sudah mengenal lama para Tetua klan Vampire. Jisoo dan Richard lumayan dekat.

Tapi semenjak gelar Queen jatuh ke Roseanne Park, Richard seperti menjauh.

"Dan kita harus menyusun rencana secepat mungkin" tegas Rosè.

"Aku percaya pada mu Rosè" Jisoo menatap lekat ke mata Rosè.

"Terima kasih Jisoo, ah kita sudahi saja pembicaraan ini jangan sampai yang lain tau" Rosè tersenyum singkat ke Jisoo dan berlalu dari situ sedangkan Jisoo masih diam ditempat memikirkan nasib dan masa depan mereka setelah peperangan.

"Aku semakin gelisah setelah ini" Jisoo menghela nafasnya dan menyusul Rosè.

.
.
.
.
.
.
.




Rosè berjalan menuju taman

Tapi langkahnya terhenti ketika melihat seorang gadis yang duduk sendirian dibangku taman dan menopang dagunya.

Rosè tersenyum ketika matanya menangkap tampang lucu dari gadis tersebut.

"Lisa!" seru Rosè tiba tiba dan menepuk pundaknya.

Lisa yang memang tidak tau kedatangan Rosè terkejut.

"Rosè kau menakuti ku!!" protes Lisa

Rosè malah tertawa kecil melihat kelakuan Lisa.
Sedangkan Lisa mematung seketika terpana melihat tawaan kecil sang Queen.

Rosè menghentikan tawaannya dan memandang Lisa bingung.

"Kau kenapa" tanya Rosè

Lisa masih diam dan tak menjawab Rosè
Rosè semakin bingung dibuatnya dan melihat ke sekitar mereka siapa tau Lisa kemasukan (ayee :v)

"Kau membuat ku takut juga lama lama Lisa" Rosè tersenyum kaku dan meninggalkan tempat dimana ia dan Lisa berada.

Setelah beberapa detik Rosè pergi Lisa barulah sadar.

"Huh, Rosè kemana? Bukannya tadi aku melihat malaikat tertawa ya" kepala Lisa celingak celinguk ke arah sekitar.

"Apa jangan jangan tadi itu...... Aih lebih baik aku masuk segera taman ini bener bener menyeramkan" Lisa berlari masuk.


Daannnn









Brukk


"FUCK!!!" Lisa menabrak Jennie.

"HEH KALAU LARI PAKAI MATA!!!" bentak Jennie

"Dimana mana kalo lari atau jalan pakai kaki bukan mata" Jennie mendelik kesal ke Lisa

"TAPI LIHATNYA PAKAI MATA JANGAN ASAL SAJA BODOH!!!! ARG KAU MEMBUAT KU MUAK!!!" setelah membentak Lisa Jennie pergi menjauh dan mendumel kesal.

Jisoo menahan tawanya tak sengaja melihat adegan panas antara Lisa dan Jennie.
Lisa menyadari keberadaan Jisoo dengan aroma.

*serigala bisa mencium aroma tubuh juga kan? '-'*

"Aku tau kau disini Kim fucking Jisoo!!" Jisoo keluar dari tempat persembunyiannya dan cengar cengir tak jelas.

"LISA MA BROTHER" teriak heboh Jisoo

Lisa? Berlalu meninggalkan Jisoo sendiri.

"Sial kau" Jisoo menatap kepergian Lisa datar.

.
.
.
.
.
.
.
.
.



"Sayang" Jennie memeluk Rosè dari belakang.

Mereka lagi dikamar, Rosè awalnya ini menyendiri di kamar tapi tidak tega dengan untuk mengusir Jennie jadi membiarkannya memeluk dirinya.

"hmm" balas Rosè

"Kamu kenapa?" tanya Jennie

"Aku tidak apa apa sayang" Rosè menoleh ke samping dan mengecup bibir Jennie guna membuktikan dirinya baik baik saja.
Jennie menghela nafas, ia sudah tau sifat Rosè, meski ada sesuatu yang menganggunya fikirannya dia akan tetap diam dan tidak akan memberi tau dia karena tidak mau membuat ia khawatir.

Sifat Rosè yang membuat ia sayang dan cinta kepadanya meski terkadang membuatnya kesal dan marah karena Rosè terlalu banyak merahasiakan sesuatu.

Termasuk merahasiakan perasaannya yang sebenarnya saat ini.

Membuat Jennie takut akan pilihan terakhir Rosè nanti.

Takut Rosè malah meninggalkannya dan lebih memilih orang lain ketimbang ia.










____________________



Sorry ya kalo aneh, tiba tiba ilang jalan ceritanya lebih tepatnya lupa sih :v
Dan maaf bgt ya kalo pendek

Maaf bgt ehehe

Nanti aku perbaiki lagi 😅

Maaf typo, smoga kalian suka wkwkw

Slamat membaca guys ^^

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 20, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My QueenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang