"Perpisahan saat itu memberiku kesedihan tapi sekarang ini memberiku kenangan manis daripada sakit."
_
______________0*0______________
Blaakk
Dorongan keras dari pintu yang terbuka membuat perempuan setengah baya yang ada didalam menoleh ke arah pintu,dia tak terkejut karena ia sudah mengira hal ini akan terjadi. Perempuan cantik tersebut berdiri dengan air mata yang jatuh ke pipinya bersamaan dengan nafas yang memburu.
"Jadi ini rencana mama?! Aku udah capek ma. Semua yang aku sayang selalu mama rampas. Mau mama apa sih?!"ucap perempuan itu
"Sudah berkali kali mama bilang untuk jauh dari dia. Tapi apa, kamu nggak pernah lakuin apa yang mama mau"
"Mama tega tau nggak!"
"Percuma kamu marah sama mama sekarang. Dia udah pergi ninggalin kamu"
Perempuan itu pun langsung berlari mengejar waktu, waktu yang memberikannya sedikit peluang untuk mengambil haknya sebagai seorang wanita yang sedang jatuh cinta. Dia berharap laki laki itu masih disana,menunggunya dan percaya bahwa dia akan datang.
...0~0...
#lastchapter
#Pleaseenjoyreadmystory😊
KAMU SEDANG MEMBACA
TEMPORARY
Teen FictionAku telah membuka semua pintu dan melepas merpati-merpati itu pergi. Tanpa pesan, tanpa persinggahan. Melintasi taman paling rindu tempat kau bunuh kenangan kita berkali-kali. Dan sungguh aku tak akan pernah memberinya denyut nadi lagi agar hidup ke...
