10% [1]

33 3 1
                                    

"Jika kelak kau punya waktu luang, kukirimkan kau sekotak kenangan.
Juga beberapa pertanyaan ringan.
Apa kabar kamu disana?"
_


_______________0*0_______________

Dentingan nada piano menghiasi satu ruangan,semua orang tersihir akan lantunan nadanya. Seorang wanita duduk dengan anggun sambil memainkan lagu kesukaannya selama beberapa tahun ini.

Gemuruh tepuk tangan ramai terdengar, semua orang kagum. Bukan hanya atas permainannya tetapi juga akan kecantikannya. Iluna Gamanik,wanita yang akan berumur 18 tahun pada tahun ini beranjak dari kursinya menuju ke meja tempat kakaknya berada.

"Permainan yang bagus luna"ucap kakaknya Raga Gamanik dengan senyuman

Luna hanya membalasnya dengan senyuman, sebenarnya luna cukup enggan datang di acara perusahaan seperti ini dia lebih memilih diam didalam kamarnya. Tapi dia tidak mungkin menolak ajakan kakaknya lagi pula acara ini juga acara kakaknya,tidak mungkin dia tidak datang.

...0~0...

"Pagi iluna"ucap temannya ketika ia melihat iluna sudah duduk dengan rapi didalam kelas

"Pagi juga frey"ucap iluna tanpa mengalihkan tatapannya dari buku

"Masih pagi kok udah fokus sama buku aja"ucap freya sembari duduk disamping iluna

"Lagi nggak mood"ucap iluna

"Nggak mood kok baca buku.kalau gue ni ya nggak mood itu dengerin musik atau makan. Nah lo malah baca buku,aneh emang"ucap freya

"Kamu dengan aku kan beda"ucap iluna

Freya hanya menanggapinya dengan manyun.

"Oh ya lun,lo malam tadi kemana. Gue kerumah lo,tapi lo nya nggak ada"

"Oh itu,aku temenin kakak aku pergi"ucap iluna sambil menutup bukunya. Ia kemudian melihat kearah freya yang tiba-tiba terdiam

"Kakak lo?"tanya freya dengan ekspresi terkejut

"Iya. Dia baru pulang"

"Dia nggak bilang sama kamu?" Sambung iluna

Freya hanya terdiam mendengar penuturan dari iluna. Laki-laki itu akhirnya pulang setelah dua tahun menghilang. Hingga suara dari guru menghentikan lamunannya

"Pagi semuanya"ucap seorang guru

"Pagi bu!!"




...0~0...






"Lun temenin ke kantin yuk"ucap freya

"Ayuk, aku juga mau beli air mineral"ucap iluna sambil membereskan mejanya

Mereka bercerita disela sela perjalanannya,sebenarnya lebih banyak freya yang bercerita iluna hanya menanggapi sebisanya. Hal itulah yang disukai iluna dari freya yang selalu ceria. Sebenarnya banyak yang ingin berteman dengan iluna tapi entah kenapa dia merasa kurang nyaman. Hanya bersama freya lah ia merasa nyaman.

Setelah sampai dikantin,mereka memilih tempat duduk dipojok kanan.

"Tunggu disini ya, gue aja yang beliin"ucap freya

TEMPORARY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang