Chapter 14 : The Four Blade

2K 140 11
                                    

Jimy POV

Well SHIT!.., aku belum pernah di skors sebelumnya, atau lebih tepatnya tidak mungkin di kehidupanku sebelumnya kebanyakan orang mengikuti permintaanku untuk alasan yang tidak jelas dan itu sedikit mengganggu awalnya tapi lama kelamaan menjadi terbiasa.

Masalahnya sekarang jadwalku benar-benar kosong untuk 2 minggu ini selain mengunjungi guild aku tidak ada kerjaan lain, tidak mungkinkan aku hanya akan berjalan-jalan dan mencicipi makanan setiap harinya seperti yang kulakukan sekarang...*much* dagingnya keras.

Sambil memakan daging tusuk di tanganku, aku menelusuri jalanan yang sudah ku ingat seluk-beluknya berterima-kasihlah pada memoryku yang sangat kuat. (A/N : Lalu kenapa lo bisa kesesat?)

*Shuuushh~* *Slap*

aku yang sedang menikmati daging tusuk (it's hard btw) terganggu oleh angin sialan yang menerbangkan sebuah kertas tepat ke wajahku, really!? di tempat lebar seperti ini kenapa harus aku.

Memegang kertas yang menghalangi wajahku bisa kulihat ada yang tertulis disana, sambil memakan daging tusuk terakhir aku mulai membacanya, kenapa aku melakukan ini.

Memegang kertas yang menghalangi wajahku bisa kulihat ada yang tertulis disana, sambil memakan daging tusuk terakhir aku mulai membacanya, kenapa aku melakukan ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

WE KNOW YOU. WE NEED YOU. WE WANT YOU. JOIN US.

WHEN THE MOON AT THE PEAK OF THE NIGHT. MEET US IN THE CASTLE.

THE FOUR BLADE.

Siapapun yang menulis ini benar-benar harus bertemu orang terapi, tapi serius sekarang aku benar-benar ingin sekali membunuh diriku sendiri, membaca kertas ini seperti baru saja membaca surat rahasia chuunibyou.

'Aku penasaran punya siapa ini...'

Melihat ke sekeliling mencoba mencari petunjuk tapi semua orang hanya berlaku biasa saja, melainkan aku yang mungkin kelihatan aneh karena berdiri di tengah jalan seperti ini, sadar akan hal ini aku langsung mengambil langkah seribu dan pergi dari sana.

-SKIP TIME-

Malam datang dengan cepat kegiatan di jalanan mulai berkurang dengan drastis karena semua orang sudah menuju ke tempat tidur mereka untuk melakukan kegiatan mereka...tidur tentu saja (IYKWIM), tapi tentu saja masih ada yang masih beraktivitas pada malam hari seperti bar, dan restoran.

Sekarang sudah masuk jam tidurku tapi ada sesuatu tentang kertas tadi yang menggangguku tapi tetap cringe saat aku membacanya, tentu saja aku tidak mungkin masuk ke dalam kastil jadi sekarang aku berada di atas atap rumah yang dekat dengan tembok pembatas antara kastil dan zona penduduk.

Mengagumi pemandangan langit malam aku tanpa sadar melihat ke bawah...HOLY SHIT! sekarang aku sangat penasaran bagaimana aku bisa naik keatas sini, rumah ini seperti 4 lantai dan sekarang aku berada di atas atapnya WTF...kenapa juga aku naik keatas sini.

Aku benar-benar bosan, melihat kearah kastil bisa kudengar suara lagu classic...apa mereka sedang berpesta?, ingin sekali aku mencari tau akan hal itu tapi seseorang mendarat di sampingku...apa dia baru saja melompat??

Re: New Life as a GodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang