bad man (baby)

422 53 6
                                    

3 minggu kemudian..

#srak gorden tebal yg menjadi panghalang cahaya matahari masuk kekamar kini telah di buka, seorang gadis dengan pakaian yg sangat anggun berdiri bersedakap angkuh sembari anatapi pria yg masih bermalas malasan di kasurnya.

"Ayo cepat bangun!" hardiknya penuh perintah.
"Untuk apa kau datang pagi2.. Kau merindukanku.?" kekehnya sembari mendudukan diri dn menyandarkan punggungnya di sandaran ranjang.
"Ayahku ingin bertemu denganmu." katanya dengan nada dingin.

Jiyong menyalakan roko dn meminum susu coklat yg sudah di siapakan oleh.. Eummmm.. Manajernya mungkin.

"Meroko di pagi hari itu tidak baik.." taeri berjalan menghampirinya dn hendak mengambil Batang rokok yg ada di tangan jiyong.

"Aku ralat! Merokok itu tidak baik." ralat jiyong dn menghindari tangan taeri yg hendak merebut rokoknya.
"Tapi aku suka." ejeknya seraya menghisap rokoknya dn menghembuskan asap ke udara.

Kim taeri berkacak pinggang kesal, pria ini benar2 menguji kesabarannya, jika bukan tunangannya ia sudah memaki pria itu.

"Cepat keluar lalu kita sarapan." dan kim taeri pun meyerah, lebih baik ia meninggalkannya daripada semakin membuat nya emosi.

"Siap boss!" hormat jiyong.

"Dasar gila." decak gadis itu sambil berlalu.

"Kau pikir kau siapa bisa mengatur hidupku.. Menyebalkan."

------------

Kantor..

"Tanggal pernikahan kalian sudah di tentukan, kau dn taeri akan menika pada tanggal 20 desember, dan di tanggal tersebut adalah hari ulang tahunnya.."

"Hah! Secepat itu.?!" jiyong terlonjak kaget saat sang calon mertua memberikan proposal pernikahan dn sudah mengatur semua keperluan pernikahan mereka.

bahkan mereka tidak memberikan jiyong kesempatan untuk memikirkan sendiri seperti apa impian pernikahana nya kelak.

"Sebelumnya saya meminta maaf, apa tidak bisa di undur.? Pada tanggal itu saya dn staf akan mengadakan konser di jepang, melakukan world tour di beberapa tempat.."

"Tidak bisa!!" potong taeri menyela pembicaraan jiyong.

"Aku ingin kita secepatnya menikah.." katanya angkuh.

"Aku tau apa yg kau pikirkan, kau khawatir jika aku berubah pikiran.
Kau tidak perlu cemas kim taeri, aku akan tetap menikahimu tpi tidak dalam waktu dekat.. Aku akan menikahimu setelah world tour ku selesai." tegas jiyong, pria itu merasa muak dengan segala yg mereka atur.
Tidak hanya mereka tpi juga keluarganya, ia seperti tak memiliki hak untuk melakukan apa yg ia inginkan.

"Undur saja jadwal tour mu dn setelah itu kalian bisa berbulan mandu dalam waktu yg bersamaan, plus kau bisa memperkenalkannya sebagai istri di depan semua fans mu. " ujar presdir kim dengan mudahnya.

"Chi... Jadi itu yg kalian inginkan.." jiyong terkekeh getir.
Yeah, ia mulai paham kenapa pernilahannya di percepat, gadis ini sudah tak sabar mendapatkan gelar sebagai istri dari seorang top star dn di akui oleh dunia.

"Abojie apakah ini yg kau inginkan..?" jiyong melirik ayahnya.
Sejujurnya pria itu juga kurang setuju jika pernikahan putranya di percepar, semuanya terlalu terburu buru.

"Woah... Daebak!" jiyong tertawa terbahak bahkan ia sampai berdiri untuk bertepuk tangan.
"Aku terlahir bukan untuk menjadi anakmu, tpi alat bisnis agar apa yg kau inginkan bisa berjalan dengan baik.. Hebat tuan kwon.." lelaki itu masih berdiri bertepuk tangan dn tertawa tawa seperti orang gila.

GDIU💕💕💕💕Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang