Chapter 13

308 21 5
                                    

Happy Reading Readers😊
*
*
*
Apa benar karrel terpesona oleh psycopath tampan nan lembut itu?tunggu...lembut?ya dia lembut tapi hanya kepada karrel dan Bryan(saudara kembar brain).

Brain akan menuruti semua keinginan orang terdekat nya tapi jika dia benar² terbakar api cemburu,dia tak peduli siapapun yg dia sakiti termasuk karrel dan bryan

Dulu ada kejadian yg dialami bryan....

Flashback On

BryanPOV

Dulu gw deket sama seseorang,dan gw minta ijin kekakak gw

"Kk"ucap gw memulai topik
"Ya?"jawab kk brain
"Aku lagi deket sama seseorang kk,boleh kah?"tanya gw
"Siapa namanya?"Bukannya jawab tapi malah balik tanya:v
"Alexa Maggie Denick"jawab gw
"Apakah dia anak dari Jacky Hary Denick dan Juliet Mara Denick?"tanya kk brain
"Bagaimana kk bisa tau?"tanya gw balik.
"Aku mengenalnya,jika kau ingin bersamanya,aku akan menyetujui nya"jawab kakak gw to the point.
"Wahh,terima kasih kak"jawab gw girang.

Tapi Semakin lama kk gw merasa seperti lebih diabaikan sama gw gara² lexa dan kk gw pernah tlf gw tapi gk gw angkat karna gw lagi ada di tempat ramai sama lexa,tapi pas pulang Tiba² kk brain marah besar dia sampek cekik gw tanpa ampun sampe nafas gw hampir habis dibuatnya.

"K...kak a..apa ...yg....lo....la...kuin....gw..salah...a...apa"tanya gw sambil mukul tangan kk braim biar dia lepasin cekikannya,tapi nihil dia seperti tak merasakan sakit sedikit pun hingga aku pingsan dan saat bangun aku sudah ada dirumah sakit dan kk brain menemaniku disebelahnya

"Maaf,maaf bryan maafin kakak"ucapnya lirih dan gw jawab "iya kak gpp" dan seketika kak brain menghadap ke gw "udah sadar?"jawabnya datar "iya" dan sejak itu kak braim gk pernah nyakitin gw lagi,dan kejadian itu gk pernah gw lupain sampe sekarang.

BryanPOV end

Flashback Off

AuthorPOV

"Brain"panggil karrel kepada seseorang yg memunggunginya.
"Kk brain dikamarnya"jawab seseorang yg dipanggil brain oleh karrel
"Tapi kamu kan brain?"tanya karrel bingung
"Udah gw bilang kk brain dikamarnya"jawabannya datar,dan karrel hanya bisa menirutinya ia pergi kekamar brain
"Brain"panggil karrel kepada orang yg berada dikamar itu
"Ya?"jawab brain
"Astaga,kau cepat sekali pindah nya"jawab karrel kaget
"Pindah?maksudmu?"jawab brain dengan nada datarnya
"Tadi kau diruang tamu brain"tegas karrel
Brain hanya terkekeh mendengar karrel
"Kok malah ketawa"kesal karrel
"Itu tadi bryan"jawab brain
"Apa!?"seketika karrel terkejut
"Siapa bryan?"tanya karrel kembali
"Kepo ya"goda brain
"Ahhh,brainnn"ucap karrel sambil memukul pelan bahu brain
"Iya iya,dia tadi-
Ucapan brain terpotong oleh orang yang tidak sopannya membuka pintu kamar brain tanpa mengetok pintu terlebih dahulu
"Gw adiknya brain,kita kembar"sambung pria yg tidak sopan itu
"Oh"jawab karrel biasa.
"Udah ya ngomongin gw?"tegas bryan
"Kok tau,ngintip ya"duga karrel
"Apa lo ngintip huh?"jawab bryan tak terima
"Udah udahh,,nanti kalau kalian berantem jadi suka,lah gw entar gimana?"sela brain yang membuat Karrel dan bryan terkekeh
"Ahahahah"tawa bryan dan karrel pecah dimamar brain
"Kenapa malah ketawa sih"jawab brain kesal
"Ya ampun,baru kali ini gw liat kakak gw cemburu hahaha"cibir bryan
"Huft,terserah kalian aja!"ucap brain yg terlihat sedang marah dan cemburu
*
*
*
1 tahun berlalu..

Karrel sudah 1 tahun tinggal bersama Brain dan Bryan tak ada kabar....membuat Ardi semakin frustasi
*
*
*
"Arghhhh!!!dimana kau sebenarnya karrel!!aku sudah lama menghubungimu tapi tak ada balasan!"ucap ardi frustasi sambil mengacak acak rambut nya.
"Lo gk boleh gini terus di"ucap seseorang yg berada didepan pintu
"Tapi dia,,dia hilang do!udah 1 tahun gw cari dia,gw hubungin dia,tapi??NIHIL,gaada satupun informasi tentang dia yg gw dapet do"ucap ardi yg semakin frustasi
"Tapi lo gk bisa gini terus di!lo harus bangkit! Lihat penampilan lo!lo udah kayak mayat hidup di!lo harus berusaha hidup tanpa dia"penjelasan ardo yg cukup untuk membuat ardi sadar
"Gw butuh dia do."tak sadar ardi pun menitihkan air mata..
"Gw tau lo sayang sama dia,tapi kalau dia aja udah pergi ninggalin lo,buat apa lo perjuangin dia!?gaada harapan lagi di"ucap ardo yg melirihkan ucapannya diakhir kata.
*
*
*
Selama ardi frustasi karna memikirkan karrel,sebaliknya karrel frustasi karna dia bingung bagaimana agar bisa bilang pada brain,bahwa dia juga sudah mulai suka pada brain karna sikap lembutnya pada karrel.

Akhirnya karrel memberanikan diri untuk mengatakan pada brain

Clekkk

"B..brain"ucap karrel agak gugup.
"Iya?"jawab brain
"A..aku"
"Kenapa gugup begitu?"tanya brain
"Ahh tidak jadi"jawab karrel yg semakin tidak percaya diri
"Ohh,ayolah katakan saja padaku"jawab brain lembut
"Aku mulai menyukaimu brain"ucap karrel sambil berlari keluar kamar karna malu
"Gadis itu benar²"ucap Brain sambim tersenyum bahagia

Dan tak sadar sudah 1 tahun 5 bulan karrel disana

Dia gk sekolah,karna brain dan karrel bisa dikatakan genius,mereka seperti sudah lulus kuliah saat masih smp jadi karrel tidak perlu lagi sekolah

Mereka saling memahami satu sama lain...dan disisi lain ardi melakukan pernikahan dengan Aurell
*
*
*
"Sahh"terdengar suara mengsahkan digedung milik ardi,acara apa lagi kalau bukan pernikahan nya dengan aurell,, sebenarnya ardi tak ingin menikah,hanya saja karna urusan pekerjaan sebaliknya,aurell menikah dengan ardi karna dia memang benar² mencintainnya.
Selama mereka menikah mereka tak pernah akur,bahkan mereka pernah membuat perjanjian
aurell tidak boleh menyentuh barang ardi begitu juga sebaliknya.
Aurell tidak boleh mencampuri urusan ardi,begitu juga sebaliknya.
Dan masih banyak perjanjian lainnya yg mereka buat,bahkan mereka seperti musuh bukan suami istri,sedangkan aurell hanya bisa pasrah dengan keadaannya sekarang ini.

Dan jika mereka menikah,apa kabar dengan karrel?tak ada hubungan kah dengan brain?

Nantikan jawabnya di Chapter Selanjutnya:)

Budayakan Voment:)
Kalau ada kritik atau saran silakan coment:)

Stay ya:)♡

Jangan stop disini yah,,,dichapter Selanjutnya lebih menarik lagi😊jadi baca chap selanjutnya ya jangan lupa Voment nya:)

Karrel Love Story💖Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang