happy reading...
...
Setelah mengantar Adel pulang, Letha tidak langsung pulang, melainkan mampir ke salah satu café miliknya bersama Ares.
Quotes Café namanya, café bernuansa hitam dan putih yang elegan, dengan dinding kaca di sebagian tempat yang menyajikan pemandangan lalu lintas. Seperti namanya di café ini sangat banyak quotes quotes di berbagai tempat, bahkan di meja nya saja pelanggan disediakan spidol untuk mencurahkan isi hatinya pada meja tersebut. Disetiap pesanan pelanggan ditempel sticky note yang berisi quotes quotes sesuai mood pelanggannya. Bahkan di lantai yang mereka pijak saja ada berbagai tulisan yang tidak terlalu ramai dan enak dipandang.
back to topic..
Letha dan Ares memilih duduk di pojok ruangan yang menyajikan pemandangan lalu lintas jalan.
"Mbak!" panggil Ares
"Ada yang ingin dipesan?" tanya nya sopan
"Saya pesan chicken wings sama milk tea" ujar Ares
"Lo mau apa Le?" tanya Ares kepada Letha yang dari tadi sibuk mencoret coret meja
Letha mendongak lalu menyebutkan pesanannya "Kentang goreng sama milkshake coklat" jawabnya
"Saya ulangi chicken wings 1 kentang goreng 1 milk tea 1 sama milkshake coklat 1, ada tambahan?" tanya pelayan itu
"Nggak ada" jawab Ares
"Baik ditunggu dalam beberapa menit" jawab pelayan itu lalu kembali ke dapur
Setelah perginya pelayan itu, Letha memulai percakapan dengan Ares
"Mulai besok lo satu sekolah sama gue, Galaxy HS" ucap Letha memberi tahu
"Iya, gue udah tau dari bos Hito" jawab Ares
"Eh tapi, kenapa lo masukin gue kesitu Le?" tanya Ares
"Ya gapapa sih, gue pengen ada temen aja disitu, gue juga pengen lo jadi partner gua gitu kalo ada masalah" jelas Letha
Ares hanya mengangguk angguk kan kepalanya tanda mengerti dengan ucapan Letha.
Setelah menyantap makanan dalam diam, Letha pulang dengan mobilnya dan Ares dengan motor trail abu abu pemberian paman Hito atas kerja nya yang patut diacungi jempol.
Sesampainya dirumah Letha langsung naik ke kamarnya dan langsung merebahkan diri untuk menghadapi hari esok.
...
06.15 PM
KringggggggLetha bangun dan mulai bersiap siap untuk sekolah, memakai seragam, lalu memakai bedak bayi, dan memakai liptint di tipisnya itu.
setelah siap ia turun ke bawah menuju meja makan lalu mengambil roti selai dan memakannya tanpa menghiraukan pandangan orang yang berada di meja makan.
"Pagiii Ale!" seru Lingga
"Hm, pagi" jawab Letha
"Berangkat bareng kuy" ajak Lingga. Ia memang selalu mengajak Letha berangkat bersama, tetapi Letha selalu menolak ajakan Lingga.
"Ga, gue berangkat sendiri" tolak Letha
'Lagi lagi lo gamau, lo kenapa sih Le' batin Lingga
"Gue duluan ga" Letha berdiri dari kursinya lalu mengecup pipi Lingga sekilas dan berlalu tanps pamit dengan Fani, Seno ataupun Bara.
...
Letha berjalan dari rumahnya ke mansionnya dengan hanya menggunakan sendal rumahan. Karena hampir separuh sepatunya ada di mansionnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
AL
Teen FictionDia Aletha, gadis hangat yang selalu menebar senyum, tetapi kini ia menjadi gadis dingin berhati beku dengan sejuta rahasia yang ia simpan di balik wajah dinginnya Lalu ada Aidan, cowo tampan dengan pesona yang bisa memikat hati para gadis remaja SM...