sembilan.

168 6 0
                                    

Sekarang biru si gadis cantik sudah siap dengan seragamnya.

Dia pun turun ke bawah dengan senyum mengembang. Tidak seperti dulu. Biru yang datar dan cuek.

"Selamat pagi semuanya" kata biru

"Pagi sayang" kata Ratih

"Pagi juga biru" kata Raffi

"Pagi juga baby" kata samudra

"Pagi juga Anabel" kata rindu sambil terkekeh kecil.

Biru langsung melotot ke arah rindu.

"Mata lu bermasalah ya rin gue udah cantik gini juga " kata biru.

"Pede lu" kata rindu

"Oke for you information. Kalo lupa gue itu primadona baru di blue prima high school okey" kata biru membanggakan diri.

Rindu pun hanya memutar bola matanya malas. "Iye iye ilah. Gc makan   ntr di tinggal bang sam" ..

"Tinggal aja gue bawa mobil sendiri wle" kata biru sambil menjulurkan lidahnya.

"Emm... Biru maaf ya kalo Abang lancang. Selama ini kamu tinggal sama siapa? Masalahnya mobil yang kamu sering bawa ke sekolah itu bukan mobil murah. Berarti orang yang ngerawat kamu bukan orang sembarang dong" kata samudra.

Biru langsung menegang. Dia bingung harus beralasan apa.

"Emm... Eee anu.. eh iya aku kerja di blue company kak heheh makanya bisa kebeli mobil itu" kata biru

"Oh yaudah. " Kata samudra.

Beberapa menit mereka sudah menyelesaikan sarapannya.

"Yaudah kalo gitu buru berangkat dulu ya. Em rindu mau bareng ga? Kata biru.

"Ayuk deh. Lagi males sama Abang soalnya hehehe" kata rindu sambil terkekeh

"Oke. Gapapa liat aja kamu kalo curhat ke Abang" kata samudra sambil pergi.

"Hayoluh rin bang sam marah" kata biru sambil terkekeh.

"Gapapa. Lu tau dia kan kalo marah ga bisa lama" kata biru.

"Yaudah mom dad kita berangkat dulu yah... Assalamualaikum." Kata mereka berdua.

"Walaikumsalam sayang hati hati" kata mom and dad.

******
Di mobil

"Huaaa biruuuuu pelan pelan gue masih mau hidup anoaaaa" kata rindu yang menjerit di dalam mobil biru karena kecepatan nya diatas rata rata

"Santai aja Napa si" kata biru.

10menit kemudian mereka sudah sampai disekolah.

Lalu dususul dengan kedatangan mobil samudra , semesta dkk.

"Lah dek cepet banget si lu sampe perasaan Abang berangkat duluan" kata samudra

"Tanya nih sama si biru" kata rindu sambil cemberut

"Kenapa de" kata samudra

"Hehehe ga tau ah rindu" kata biru sambil melangkahkan kakinya menuju kelas

"Heh kutil anoa elu udah bikin gue jantungan dan Sekarang lu ninggalin gue. Bener bener kembaran laknat Luh! Gue itu lebih tua dari lu tau" kata rindu sambil berteriak.

"Gausah sok tua. Cuma beda 5 menit doang " kata biru

"Iiihhhhh biruuuuu" teriak rindu di parkiran.

"Ih apasi dek suara lu kaya toa rusak tau gak" kata samudra

"Tau ah rindu mau kekelas" kata rindu.

"Aneh Ade adek lu" kata semesta sambil terkekeh.

"Tapi lu suka kan" kata samudra

"Hehe iya. Sama biru" kata semesta jujur.

"Buruan tembak ntr ada yang nikung" kata samudra

"Liat aja ntr" kata semesta

SEMESTA ❤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang