"Habis ini pelajaran apa jel?" Tanya putri sambil meyusun bukunya
"Pelajaran tentang bagaimana cara agar dia mencintai ku!" Ucap zelika sponta
Aku yang mendengarnya hanya melongo
"Eh!,ih putri!" Kesal zelika sambil melempar kotak pensilnya ke putri
"Apsi ya bego,orang gaada salah dilempar,mau ya kau kulempar dari atas rooftop?" Zelika yang mendengar perkataan putri hanya bergidik seram
"Heh anak muda diam kau!" Gerutu putra kesal karena debatan putri dan zelika suaranua mengalahi toa musholla
"Bacot" ucap putri dan zelika berbarengan dan langsung keluar kelas menyusul sipa dan lala yang sudah dluan
Sampai di kantin putri langsung menemukan lala
"Jel noh tuyul nya,lo pesan makanan sana sekalian pesenin aku" suruh putri
"Uangnya?"
"Traktirin dlu lah sekali ae gabole pelit nanti kuburannya sempit" celoteh putri zelika yang mendengarnya hanya menatap malas
Zelika pun langsung pergi ke warung dan putri menuju ke arah lala
Sampai di meja lala dan sipa putri langsung duduk dan menanamkan wajahnya di atas meja
"Muka kusut terus,maaf mba disini gaada setrikaan buat muka" ucap sifa spontan
"Ada kok sini muka lu dlu gue setrika pake raket nyamuk" ucap putri asal
"Anjay mirip suda kaya psikopat" ucap lala sambil meledek putri
"Dia kan pengen jadi psikolog tapi kalo ngomong psikolog jadi psikopat bego teman mu" ucap sifa disertai kekehan
"Ya allah untung aku sabar kalo ga udah kujadiin daging bakso kamu bedua ya"
Lala dan sifa hanya terkekeh tiba tiba 6 orang menuju meja mereka
"De boleh duduk bareng?" Ucap perempuan itu saat putri menoleh
Sial
Dia melihat revan dan agatha di samping meja dia pun hanya memutar bola mata malas dan langsung mengambil hp nya
"Boleh kok ka! Duduk aja!" Putri mendengar sifa langsung melotot ke arah sifa
"Ga!pindah aja sana!masih banyak tempat kosong ga disini doang!" Kesal putri
"Udah terlanjur duduk bagemana?" Putri langsung menoleh ke asal suara ,sial ada ka agatha
"Yaudah kalo lo ga mqu pergi gue yang pergi" putri pun langsung beranjak dari meja tersebut tapi lengannya ditahan
"Duduk sini!kita ga bakal bikin lo keganggu" ucap revan dengan muka datarnya
"Dengan kehadiran lu semua disini aja gue udah keganggu!" Ucap putri dan langsung pergi ke kelas
Zelika yang melihat putri hanya kebingungan sampai di meja dia melihat sipa lala revan agatha alan william dan dua perempuan di sebelah sifa dan lala
"Putri kenapa?" Tanya zelika
Lala pun hanya menunjuk dengan bola mata menghadap ke arah revan
Zelika hanya ber oh ria dan makan
Brak!
"Eh mamaku hamil!" Putri yang mendengar itu hanya terkekeh geli
"Lu masih pengen mama lu hamil bim?" Bima yang mendengarnya hanya menatap putri tajam
"Buka pintu pelan pelan bego untung cewe kalo cowo udah habis situ"
Putri pun hanya terkekeh dia langsung duduk di kursinua dan menonton drama kesukaannya
