Semakin aku berusaha menghindarinya,, semakin besar pula rasa rindu itu menghampiri. Aku benci keadaan dimana diriku yang seperti pengecut ini tapi aku tak tau harus melakukan apa. Maafkan aku, bjy.
(Play music 🙏)
Brakkkkk
Eommaaaaaa...........
Suara Jinyoung kini menggelegar memenuhi seluruh isi rumahnya, lebih tepatnya rumah milik kedua orangtuanya itu.
Jinyoung baru saja pulang dari sekolah. Kemudian mencari sosok ibu yang di panggilnya eomma.
"Eommaaaaaa..", sekali lagi Jinyoung meneriaki ibunya yang entah dimana keberadaan wanita itu.
"Wae Jinyoung-ah?", Seseorang menyahut. Bisa Jinyoung pastikan bahwa itu adalah suara eommanya
"Oemma odisseo?"
"Eomma ada di dapur, kemari lah nak"
Mendengar itu Jinyoung pun melangkahkan kaki menuju dapur menghampiri sang ibu yang sedang berkutat dengan kegiatan dapur.
"Eomma sedang apa", Jinyoung bertanya sekedar basa-basi
"Eomma sedang mencuci piring. Apa kau lapar? Kau ingin apa biar eomma buatkan"
Jinyoung menggeleng lalu menghampiri ibunya kemudian memeluk wanita yang melahirkannya itu dari belakang. Eomma Jinyoung tentu bingung dengan tingkah sang anak. karena tidak biasanya anaknya itu bermanja-manja seperti sekarang ini.
"Ada apa nak, apa kau sedang ada masalah di sekolahmu hmm?", Tanya nyonya bae penasaran
Wanita itu bisa merasakan gelengan kepala dari sang anak
"Ani hanya saja aku merindukan eomma"
"Ah benarkah. Aigoo bayi besar ku merindukan eommanya ternyata", nyonya Bae mengubah posisi, berbalik menatap sang anak
"Ayo kemarilah biarkan eomma memelukmu sebentar"
Jinyoung menurut masuk ke dalam rengkuhan eommanya lalu menghirup aroma tubuh wanita paruh baya tersebut
"Eomma mianhae", ucap Jinyoung
"Boga mianhae? Kenapa minta maaf sayang"
"Ani hanya saja maafkan aku",
Nyonya Bae mengernyitkan dahi pertanda bingung. ya tentu saja ia bingung dengan sikap anaknya barusan, karna tidak biasanya jinyoung akan bersifat manja seperti yang di lakukannya sekarang ini. Pasti ada sesuatu yang sedang terjadi pada anaknya itu batin nyonya Bae.
"Jinyoung-ah eomma tidak tau apa yang terjadi padamu sekarang ini. Jika memang kau sedang ada masalah bercerita lah pada eomma, eomma siap mendengarkan. Jangan menyimpan bebanmu sendiri, itu tidak baik. Ingat kau punya eomma dan kau punya appa, percayakan masalahmu pada kami. Kamu punya orang tua yang siap mendengarkan keluh kesahmu itu", nyonya Bae berusaha meyakinkan anak laki-laki nya seraya mengelus surai belakang kepala anaknya sayang.
"Eumm eomma,, pasti Jinyoung akan ceritakan nanti", angguk Jinyoung masih dalam dekapan ibunya itu.
⏳⏳⏳
Daehwi baru saja selesai menanggalkan seluruh pakaian sekolah yang masih menempel di tubuhnya. Dengan berbalut underwear serta bra yang memiliki warna senada terlihat sangat pas di tubuh rampingnya itu. Perlahan dahwi berjalan menuju cermin besar yang terletak di sudut kamar tempat tidur.
