Hari Pertama

763 100 36
                                    

Sahabat bagaikan mata dan tangan. Saat tangan terluka, matapun menangis dan tak kala mata menangis tanganpun menyekanya. Begitupun dengan sahabat yang akan selalu ada dan akan menopangmu dari belakang saat kau sedang kesulitan. Let me be your friend~






Author POV:





Seorang pemuda tampan berperawakan tinggi melangkahkan kaki panjangnya ke area pekarangan sekolah barunya.

Berjalan menelusuri lorong koridor sekolah untuk mencari ruangan guru. Bagaimana pun ini adalah hari pertamanya di sekolah itu jadi yang harus ia lakukan terlebih dahulu yaitu menghadap agar ia tau kelas manakah nantinya ia akan di tempatkan.

Netra matanya sesekali mengamati area sekitar, sebelah tangannya ia masukkan ke dalam saku celananya.
Sekarang ia pun menjadi pusat perhatian.

Beberapa siswi di sekolah itu berteriak histeris, bagaimana tidak ada anak baru di sekolah mereka hari ini.
Terlihat tampan bak pangeran yang baru keluar dari dalam komik, itulah kata-kata yang di ucapkan oleh beberapa siswa perempuan.  Sangat lebay memang~

Netra jinyoung menangkap sosok yeoja berperawakan gembul dengan rambut panjang lurus yang sengaja tidak di ikatnya, begitu indah jika angin menerpanya. 
Siapapun yang melihat pasti akan terpesona. 

Jinyoung meyakini bahwa ia seumuran dengan gadis itu.
Ia pun menepuk pundak yeoja yang berjalan di hadapannya itu.
Sang empunya berbalik. Beberapa saat ia terlihat keheranan dengan sosok makhluk di hadapannya itu,  lalu menaikkan sebelah alisnya pertanda bertanya siapa orang ini?

 


"Annyeonghaseyo~

"perkenalkan namaku Bae jinyoung siswa pindahan di sekolah ini, apakah kau bisa menunjukkan dimana letak ruang guru?" Jinyoung mengawali perkenalan mereka.

"Ahh ne annyeonghaseyo namaku jihoon park jihoon", balas yeoja itu.

"Mari ku antar jinyoung~shi, ayo silahkan lewat sini"





Jinyoung pun mengikuti dan mensejajarkan langkahnya dengan yeoja itu. Tanpa sadar tersungging senyuman di bibir jinyoung, ternyata hari pertamanya di sekolah itu tidak terlalu buruk pikirnya.

Setelah melewati bererapa kelas sampailah mereka ke ruang guru yang ia maksud.

"Masuklah jinyoung~shi
maaf aku hanya bisa mengantarmu sampai di depan pintu, aku ada sedikit urusan. Tak apa kan kalo kamu masuk sendiri? ", ucap jihoon tersenyum.

"Ahh nee tak apa jihoon~shi terima kasih bantuannya", balas jinyoung tersenyum.

Saat jihoon melenggang pergi dan bayangannya pun tak terlihat barulah jinyoung masuk ke dalam ruangan guru tersebut.






Tok tok tok...

Jinyoung mengetuk pintu.





Guru yang berada di dalam pun mempersilahkannya masuk, duduklah ucap guru yang bername tag yoon jisung itu.

"Ahh kamu siswa pindahan itu kan? Tanya jisung saem"

"Nee saem saya siswa pindahan dari Lila High School"

"Baiklah tunggu sebentar Ha Sungwoon saem yang akan menunjukkan kelasmu nanti"




Beberapa saat menunggu merekapun berjalan menuju kelas yang akan di tempati jinyoung nantinya.

Setibanya di depan kelas sang guru pun masuk terlebih dahulu. Kelas yang awalnya sedikit ricuh dengan suara siswa seketika menjadi hening dan tenang.

"Selamat pagi anak-anak, hari ini kita kedatangan siswa baru jadi harap perhatiannya karna ia akan memperkenalkan diri. Masuklah", ucap sungwoon saem.

Jinyoung pun masuk dan mulai memperkenalkan dirinya.

"Hallo perkenalkan namaku bae jinyoung siswa pindahan dari Lila High School, senang berkenalan dengan kalian dan mohon bantuannya"

Kelas yang awalnya tenang seketika menjadi heboh.

Beberapa siswi perempuan berteriak~

"Wooahhhh siapa dia?"

"Apa dia manusia? Ahh kurasa tidak, dia bukan manusia melainkan malaikat"

"Lihatlah dia sangat tampan, aku bahkan jatuh cinta pada pandangan pertama"

Begitulah kira-kira tanggapan beberapa murid yang ada di ruangan tersebut.
Sedangkan sungwoon saem hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat kelakuan siswanya itu.







Jinyoung??

Huhh tidak usah di tanya dia kenapa, sudah pasti kini pipinya semerah tomat, dan juga kepalanya serasa ingin meledak saja mendengar pujian yang di lontarkan untuknya itu.

"Jja jinyoung~ah silahkan duduk di bangku kosong sebelah samuel itu karna sebentar lagi kita akan memulai pelajaran"




Saat ia melangkah menuju bangku kosong tidak sengaja netranya menangkap sosok jihoon.
Mereka pun saling melemparkan senyuman.

Tapi tunggu,,,siapa sosok yang ada di samping jihoon itu?  Auranya eerrrrr~ sedikit berbeda dingin dan datar tapi satu hal yang terlintas di pikiran jinyoung saat ini manis dan imut.




Tbc...............
°
°
°
°
°
°
Ahh si jinyoung mahh gak bisa liat yang manis dan imut dikit langsung ae kepincut hmmm..

Kira-kira siapa sosok yang di maksud si pacil itu yaa.... ada yang tau???
°
°
°
°
Mmm btw Sorry yaa Nujin emak baru up jam segini padahal tadi janjinya jam 9 hahaha.. Maaf banget yaa soalnya emak tadi lagi kerja laporan jadi update nya baru sekarang, tapikan setidaknya mak nepatin janji bakalan double up hari ini😁😂

          Happy reading!!😘😘

I'm Broken || Jinhwi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang