Chapter 7.

1K 166 25
                                    

Note : Budayakan vote sebelum membaca.

.

.

.

_~ Happy Reading ~_

Cuaca Langit yang begitu cerah membuat rakyat kerajaan Dinamond's Empaire, berlomba-lomba untuk melakukan aktivitasnya seperti memanen buah-buahan, sayuran, dan menjualnya di pasar mereka melakukan aktivitas seperti biasanya dengan semangat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cuaca Langit yang begitu cerah membuat rakyat kerajaan Dinamond's Empaire, berlomba-lomba untuk melakukan aktivitasnya seperti memanen buah-buahan, sayuran, dan menjualnya di pasar mereka melakukan aktivitas seperti biasanya dengan semangat. Kerajaan ini memang di kenal dengan kerajaan yang di kenal dengan kemakmurannya, membuat kerajaan lain merasa iri dengan kemakmuran yang di miliki kerajaan Dinamond's. Namun, sebuah bahaya juga tidak luput membayang-bayangi rakyat dinamond's karena mereka memiliki musuh terbesar di kerajaan mereka musuh abadi mereka adalah kerajaan Moonight Empaire kerajaan dari sihir kegelapan yang menakutkan bagi mereka sendiri.

Walaupun begitu kecintaan rakyat terhadap kerajaan mereka lebih besar di bandingkan rasa takut mereka, membuat rakyat dinamond's memilih selalu bertahan di kerajaan tercinta mereka walaupun bahaya terus berada di depan mereka kapan saja.

Seorang Yeoja dengan baju hanboknya, terlihat sedang berjalan melewati jalan setapak yang masih terlihat sepi dengan wajah berserinya.

Tangan kanannya menggenggam sebuah kain bulat, yang berisi rantang makanan.

Senandung merdu miliknya terus mengiringi setiap langkahnya, wajah yeoja itu yang terkena biasan cahaya matahari membuat wajahnya terlihat bersinar.

" Aku sungguh tidak sabar untuk bertemu dengan sahabatku." Gumamnya dengan riang.

Rasa bahagia yang sedang menyelimutinya, membuat yeoja itu tidak menyadari ada seseorang yang sedang mengikutinya dari belakang.

Di balik sebuah pohon terlihat sesosok Namja dengan jubah hitamnya, sedang bersembunyi di balik salah satu pohon besar yang tidak jauh dari posisi yeoja itu.

" Kenapa wajah yang dia miliki, tidak pernah berubah. Selalu Cantik." Gumamnya. Seulas senyum hadir di wajah tampannya, Namja itu diam-diam telah mengikuti Yeoja berhanbok merah muda di depannya yeoja yang telah lama dia sukai.

Mata miliknya terus memandangi yeoja itu tanpa henti dari jarak yang cukup jauh, karna hanya ini yang bisa dia lakukan. Karena Dia dan Yeoja itu berbeda kerajaan, membuatnya tidak bisa mendekati yeoja itu yang telah lama dia sukai.

" Aaaaaaa.... Tolong ! "

Suara teriakan yeoja itu, membuat nya langsung menajamkan matanya dan mendapati Yeoja itu telah di kelilingi oleh mahluk aneh. Yeoja yang di sukainya sedang dalam bahaya sekarang.

Dengan kecepatan kilat, Namja berjubah hitam itu melesat untuk menyelamatkan nya.

Sret.

Sosok berjubah hitam itu berhasil membawa Yeoja itu ke dalam dekapan hangatnya.

 Love Magic EmpaireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang