My brother

8K 603 52
                                    

Di gedung tinggi itu Sai masih memandang pemuda di depannya dengan pandangan benci .

" jangan ganggu dia " ucap sai sambil menahan rasa kesal nya .

Pemuda berkulit pucat itu pun menyeringai jahat "siapa yang kau maksud dengan 'dia'" ucap si pemuda.

"Ku mohon aku hanya ingin itu jangan ganggu dia , selama ini aku tak pernah menggangu hidup mu 'aniki' " ucap sai sambil memohon ke arah si pemuda berkulit pucat yang langsung menatapnya dengan tatapan datar .

" kau tahu sai , aku tak mau mengganggu nya tapi dia yang mengganggu seseorang yang sangat penting bagiku karena bantuan orang itu , orang yang ingin di lukai oleh si jalang itu , perusahaan ku berkembang aku tak perlu lagi bekerja di bisnis dunia bawah seperti ayah " ucap orang tersebut dingin ke arah sai.

" tapi aniki -"ucapan saiki terpotong oleh si pemuda .

"Tidak ada tapi -tapian sai tak perlu memohon pada ku karena aku akan tetap melanjutkan rencana ku 'uchiha sai'" ucap orang tersebut dingin.

"Aniki ku mohon aku ingin semuanya rapih tanpa ada pertumpahan darah ku mohon ani-" di potong oleh pria berkulit pucat .

"Dan membuat sepanjang hidup mu menderita , kau ingin membuat si jalang itu menjauh dari orang yang kau cintai dengan cara menikahi dan membangun keluarga dengan nya ? , heh tidak sai , jalang itu pantas mendapatkan hukuman simu-upps maaf aku salah tapi uchiha sai yang benar bukan , pergilah ke ayah tiri mu itu siapa namanya ? Ah ya uchiha kagami bukan ? , memohon lah pada ayah yang sering membangga-banggakan mu itu agar mau menyelamatkan jalang itu dari cengkeraman ku "ucap si pemuda di sertai seringai jahat .

"Aniki ku mohon aniki! " ucap sai semakin memohon .

" jangan lagi panggil aku aniki karena kau bukan lagi adikku , semenjak wanita jalang yang tak pantas di panggil seorang  ibu itu lebih memilih pergi meninggalkan aku dan ayah , dan memisahkan aku dari mu lalu menikah dengan uchiha , dari sana aku tak menganggap kau lagi sebagai adikku 'UCHIHA sai'"ucap si pemuda dengan menekan kata uchiha pada kalimatnya dan langsung pergi meninggalkan sai yang termenung di ruangan itu sendirian .

*********

Di kediaman uchiha tampak naruko yang sangat gelisah sambil melihat ke arah benda persegi di tangannya.

"Kemana kau Danzo ini sudah tiga hari tapi menma belum juga ada di tangan ku , kapan mereka akan membawa anakku "ucap naruko kesal .

Saat ingin masuk ke dalam mansion tiba-tiba ada telpon masuk .

Naruko mengangkatnya dengan mata berbinar .

"Halo , Danzo bagaimana kau sudah dapatkan menma? "Tanya naruko tak sabaran .

"Apa,  benarkah di mana aku harus menemui mu ?"tanya naruko pada orang di seberang sana .

"Baiklah aku akan ke sana "ucap naruko yang langsung masuk ke mansion dam bersiap-siap .

********

Sementara itu di NS groub kurama tampak berjalan dengan sangat gagah , rahangnya yang tegas tampak menambah ketampanannya , aura khas bangsawan uzumaki memancar hingga  membuat semua yang melihat nya jadi kagum sekaligus takut.

.
.

Kurama berjalan ke arah ruangan direktur utama bersama asisten nya .

.
.
.

Sesampainya di ruangan kurama langsung masuk tanpa mengetuk dan begitu terkejut nya dia melihat apa yang ia saksikan.

Ia segera mengeluarkan benda persegi andalannya dan memotret sasuke dan seringai jahat muncul di wajah tampan kurama .

*My Baby *Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang