"Kepergian mu membuatku merasakan apa itu kehilangan"
-------------------------------------------Gue minta maaf pril . kalo emang gue selama ini masih belum bisa jadi sahabat , atau teman yang baik buat lo . gue sadar kalo gue adalah laki laki yang jahat banget .
Gue bingung , sekarang apa yang harus gue lakuin?
Gue langsung mengambil kunci motor yang ada diatas nakas dan langsung melajukan motor gue kerumah prilly .
Semoga aja dia belum berangkat .
Emang sih gue sama dia cuma beda kompeks . tapi biar cepet gue bawa motor aja . wkw .
Sial .
Sial .
Gue hanya bisa mengumpat . kebodoh an gue . "kenapa pril . kenapa lo tinggalin gue?"
Apa ini semua tebusan buat apa yang udah gue lakuin ke elo?
Apa ini sebuah petunjuk kalo kita emang akan berpisah ?
Gue nyesel pril . gue nyesel udah ninggalin lo gitu aja .
"Gue gak boleh nyerah gitu aja .prilly adalah sahabat terbaik gue . bagaimanapun keadaan nya sekarang , dia butuh gue. Gue harus susul dia ."
Gue langsung melajukan motor gue pulang ke rumah Buat ambil paspor , duit , baju . ya kali gue mau susul prilly ke singapura nggak bawa baju .
"Mah mamahh . bang baja . kaii " Teriak gue
"Apa li ? Kamu kenapa kok kaya habis nangis gitu?" Tanya nyokap .
"prilly mah .."
"Prilly "
"Kenapa prilly?"
"Prilly mah " Jujur gue gak kuat harus mengatakan yang sebenernya ke nyokap .
Gue tau kalo nyokap sayang banget sama prilly .
"Prilly kenapa li?? " tanya bang baja .
"Prilly sakit . "
"ngomong yang jelas dong li , sakit apa adek gue ? " tanya kaia yang sedang mengambil minum di meja makan
"Prilly sakit kanker , stadium 3"
Pyarrr.......
Kaia menjatuhkan gelas yang sedang dia pegang .
Gue tau apa yang dirasain sama keluarga gue . kita seperti tersambar petir di siang bolong .
"Nggak mungkin . peri kecil mama sakit " kata nyokap seolah tak percaya .
"nggak lucu li . jangan bercanda " kata bang baja .
"Gue gak bercanda bang , kai ,ma . prilly bilang ini semua lewat surat yang dia kasih ke ali ma. "
"ayo kita susul prilly mah " ajak kaia dengan suara bergetar . seolah bersikap tegar . padahal dia sangat terpukul dengan berita yang gue sampaikan .
Prilly dan kaia udah deket banget . mereka udah kaya kakak adik kandung .bahkan lebih dari itu .
Setelah siap , gue dan keluarga berangkat untuk menyusul prilly ke bandara .
Dimobil , hanya diisi dengan keheningan dan isak tangis kaia .
Hati gue terasa sakit . dan pasti nyesel banget . gue udah ngejauh dari dia . seolah gue sama dia emang gak pernah dekat .
Di gerumuli oleh cewe cewe cantik di sekolah gue . membuat gue melupakan cewe yang selalu ada buat gue .
Cewe mandiri yang nggak pernah merepotkan gue , sedikit pun . tapi sekali lagi , sifat manja dari temen temen cewe seolah membutakan hidup gue .
Gue akui beberapa bulan ini. hidup gue hanya diisi oleh kencan dengan natasya, tasya , tia . atau cewe cewe lain setiap sore .
"Lo kenapa li diem aja " Kata bang baja .
"Nggak papa "
"Kenapa lo nyesel sekarang?" Tanya bang baja .
Gue hanya diam .
Karena apa yang bang baja katakan itu benar .
"Kenapa diem? Nyesel udah nyakitin prilly dan ninggalin gitu aja?" Tanya kaia dengan nada menyindir .
"Iya gue nyesel . gue nyesel udah cuekin prilly . gue nyesel udah ninggalin prilly . gue nyesel udah pernah nggak nggap prilly sebagai sahabat gue . "
"kamu jahat li . " itu kalimat yang nyokap ucapkan seolah membuat gue diam seketika.
"Kamu lupa ? Kamu lupa sama apa yang prilly lakuin? . kamu lupa waktu kamu sakit siapa yang nyempetin dateng kerumah masakin bubur buat kamu? .kamu lupa waktu ulang tahun kamu siapa yang nyiapin surprise nya? . kamu lupa siapa tempat kamu curhat waktu papa pergi? Kamu lupa li siapa yang ngajarin kamu matematika waktu nilai kamu jeblok? "
"Maafin ali mah . ali udah di butakan sama cewe cewe diluar"
"Mama tau li . dan mama udah bilang ke kamu sebelum nya untuk jaga komitmen kamu sama prilly . untuk tetap jadi sahabat hidup" .
Gue hanya bisa menangis . iya menangis .
Sesampainya di bandara nyokap langsung beli tiket . dan
"Tiket nya udah habis . pesawat ada nya nanti jam 8 malam . "
"nggak mah . nggak bisa . ali harus terbang sekarang . pesawat prilly terbang sekarang "
"tapi li , tiket nya udah habis "
Hari ini , gue merasa putus asa . putus asa dengab keadaan ini semua .
Gue hanya bisa berdoa Supaya Bisa cepat menyusul dan mendampingi lo prilly sahabat hidup gue
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIENDZONE - (Completed)
FanfictionGimana perasaan kalian kalo udah sahabatan sama cowok dari kelas 7 smp sampai sekarang? Dan ternyata semakin kesini perasaan cinta itu mulai tumbuh? Itu lah yang prilly rasakan . Apakah ali merasakan hal yang sama ? Atau yang ali rasakan adalah hal...